Demokrat Respons Rencana AHY-Puan Bertemu Lagi: Tak Mengajak Masuk untuk Apa?
Pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kanan) dan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani (kedua kiri) di Plataran Hutan Kota GBK, Minggu (18/6/2023). ANTARA/Putu Indah Sa
MerahPutih.com - Pertemuan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beberapa waktu lalu memunculkan sejumlah spekulasi tentang hubungan kedua partai dalam peta perpolitikan nasional.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menyambut baik jika PDIP membuka ruang bagi partai yang didirikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu pasca-pertemuan Puan dan AHY.
Akan tetapi, Benny mempertanyakan apa yang dimaksud dengan membuka ruang tersebut. Sebab, menurutnya, percuma jika PDIP tidak mengajak Demokrat untuk bekerja sama.
Baca Juga:
Mimpi SBY sebagai Harapan agar AHY Dipinang Ganjar Jadi Cawapres
“Siapa yang membuka ruang? Ya membuka ruang tapi tak mengajak masuk untuk apa. Membuka ruang itu apa maksudnya,” kata Benny di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/7).
Benny mengatakan, jika AHY dan Puan bertemu kembali, maka itu hanya dalam konteks mencairkan suasana antara tokoh bangsa menjelang Pemilu 2024. Menurutnya, agenda pertemuan tersebut bisa terjadi kapan saja.
“Kalau ada pertemuan itu adalah sesuai dengan apa yang menjadi harapan publik dan publik Indonesia membutuhkan suasana politik yang sejuk,” ujarnya.
Baca Juga:
Pertemuan AHY-Puan Bisa Dimaknai Jika PDIP Akui keabsahan Partai Demokrat
Benny menilai pertemuan antara tokoh-tokoh bangsa diperlukan untuk menjadi penyegar di tengah kesesakan politik akibat manuver cawe-cawe Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Pertemuan itu menyegarkan, menyegarkan suasana politik nasional kita yang semakin sumpek. Suasana politik kita makin sumpek karena akibat cawe-cawe Presiden Jokowi,” pungkasnya. (Pon)
Baca Juga:
AHY Temui Puan, PKS Masih Percaya Janji Demokrat Dukung Anies
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Rapat Paripurna DPR Lantik PAW Anggota DPR Pengganti Gus Alam
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Puan Maharani: Cermati Dulu Rekam Jejaknya
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
9 Jurus Menko AHY Pecahkan Kebuntuan Aturan Zero ODOL yang Mandek 16 Tahun
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Kajian Dampak Zero ODOL BPS Rampung Desember 2025, AHY Ungkap Potensi Positif Ekonomi dan Keselamatan