Dari 414 Kasus Omicron, Dua Pasien Harus Pakai Tabung Oksigen

MerahPutih.com - Sebanyak 114 pasien yang terpapar kasus COVID-19 varian Omicron di Indonesia sudah sembuh.

"Dari 414 pasien kasus Omicron di Indonesia yang dirawat, sebanyak 114 orang atau sekitar 26 persen sudah sembuh," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin saat memberikan Keterangan Pers Menteri tentang Evaluasi PPKM dari Kantor Presiden, Senin (10/1).

"Termasuk dua orang yang masuk kategori gejala sedang yang membutuhkan perawatan oksigen sehingga mereka bisa kembali ke rumah," tambah dia.

Baca Juga:

Pulang dari Liberia, Warga Pademangan Positif Omicron

Ia menyimpulkan, walaupun varian Omicron ini cepat transmisinya, tetapi tingkat keparahan relatif lebih ringan.

"Kedua orang yang terjangkit Omicron (memerlukan tabung oksigen) itu memiliki komorbid. Pertama berusia 58 tahun, kedua berusia 47 tahun. Kini kedua pasien tersebut telah dinyatakan sembuh," jelas dia.

Budi mengatakan, berdasarkan data, terjadi peningkatan kasus Omicron terutama dari kedatangan luar negeri.

Ia mengatakan, positivity rate dari kedatangan luar negeri 65 kali lebih tinggi dibandingkan transmisi lokal.

Baca Juga:

Disdik DKI Belum Hentikan PTM 100 Persen Sikapi Lonjakan Omicron

Sebagai informasi, positivity rate untuk kedatangan luar negeri adalah 13 persen, jauh di atas transmisi lokal yang 0,2 persen.

"Jadi positivity rate kedatangan dari luar negeri 65 kali lebih tinggi dibandingkan dengan positivity rate transmisi lokal," ujarnya.

Budi menegaskan, data tersebut memperkuat hipotesis sebagian besar kasus Omicron disebabkan kedatangan dari luar negeri.

Paling banyak kasus Omicron berasal dari Arab Saudi, Turki, Amerika Serikat, dan Uni Emirat Arab. (Knu)

Baca Juga:

Kasus Omicron Naik Terus, Menteri Sandi Sebut Kegiatan Nasional Tetap Jalan