Headline

Bertemu Jokowi, Sandi Serukan Para Pendukung Berhenti Kecam dan Marahi Prabowo

Eddy FloEddy Flo - Senin, 15 Juli 2019
 Bertemu Jokowi, Sandi Serukan Para Pendukung Berhenti Kecam dan Marahi Prabowo

Erick Thohir dan Sandiaga Uno. (Antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Mantan Cawapres Sandiaga Uno berharap agar kekecewaan para pendukung terhadap pertemuan antara Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto, Sabtu (13/7) kemarin tak terlalu berlarut.

Sandi berharap para pendukung tidak marah kepada Prabowo.

Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Kalau Tak Ada Oposisi, Negeri Ini Bisa Ugal-ugalan

"Ini yang selalu kami sampaikan pada para relawan, jangan menyalahkan personal, jangan marah pada Pak Prabowo, jangan marah pada saya. Tapi ini harus kita salurkan pada sesuatu yang positif untuk mewujudkan cita-cita dan gagasan," ucap Sandiaga, kepada wartawan di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (14/7).

Prabowo dan Jokowi saat bertemu di MRT Lebak Bulus
Prabowo bersalaman dengan Jokowi di MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (13/7) (MP/Mauritz)

Sandiaga berjanji akan terus berjuang untuk mewujudkan apa yang dulu dikampanyekan.

"Jadi, Indonesia yang adil dan makmur tentunya harus kita perjuangkan terus. Karena perjuangan tak berhenti pada 17 April (hari pencoblosan) atau 27 Juni kemarin. Tapi, ini adalah bagian dari perjuangan terus," ucap Sandiaga.

Sandi yakin pertemuan itu penting untuk kebaikan bangsa dan negara.

"Bahwa, kepentingan bangsa dan negara kita dahulukan. Dan Pak Prabowo melakukan perjuangan apa yang para relawan ingin hadirkan waktu itu, yaitu Indonesia adil dan makmur," ucap Sandi.

Baca Juga: Gerindra Heran Banyak yang Nyinyir Pertemuan Jokowi dan Prabowo

Seperti diketahui, Prabowo bertemu presiden terpilih Joko Widodo di MRT Jakarta, Sabtu (13/7).

Dalam pertemuan tersebut Prabowo menegaskan bahwa seluruh rakyat Indonesia harus bersatu.

"Tak ada lagi cebong-cebong, kampret-kampret, semuanya Merah Putih," tandas Prabowo.(Knu)

Baca Juga: TKN: Peluang Gerindra Bergabung Makin Terbuka Setelah Pertemuan Jokowi dan Prabowo

#Sandiaga Uno #Prabowo Subianto #Joko Widodo #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Indonesia
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Presiden RI, Prabowo Subianto, mau membayar utang Whoosh pakai uang sitaan korupsi. Ekonom menyebutkan, bahwa hal itu tidak akan cukup.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Saat ini, Indonesia memiliki kewajiban pembayaran utang untuk proyek kerata Whoosh sekitar Rp 1,2 triliun per tahun kepada China.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Prabowo menekankan proyek transportasi publik seperti Whoosh tidak seharusnya dilihat dari sisi keuntungan finansial semata, melainkan dari manfaatnya bagi masyarakat.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Prabowo Minta Utang Whoosh Jangan Lagi Dipolitisasi, Tegaskan Bukan Proyek Untung-Rugi
Indonesia
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Presiden RI, Prabowo Subianto, angkat bicara soal polemik utang Whoosh. Ia mengatakan, bahwa masyarakat tak perlu khawatir.
Soffi Amira - Selasa, 04 November 2025
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Bagikan