AHY: Jika Moeldoko Begal Lagi Partai Demokrat, yang Melawan Adalah Rakyat
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). ANTARA/Genta Tenri Mawangi
MerwhPutih.com - Ditolaknya gugatan Partai Demokrat kubu Moeldoko oleh Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) kepada Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly membuat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) angkat bicara.
AHY menghaturkan rasa terima kasih kepada para pihak yang turut membantu memperjuangkan partainya dari pembegalan yang dilakukan oleh Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Baca Juga:
AHY Maafkan Eks Kader Demokrat Penggugat AD/ART yang Mengakui Kesalahan
AHY mengingatkan kepada Moeldoko agar tidak lagi melakukan pembegalan terhadap partai berlambang bintang mercy tersebut. Ia menegaskan, bila mantan Panglima TNI itu tetap nekat, maka rakyat yang akan melawan.
"Jika upaya pengambilalihan partai politik ini dilakukan lagi maka yang melawan adalah rakyat. Bukan hanya sekedar partai politik," kata AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Rabu (24/11).
Baca Juga:
Fraksi Partai Demokrat DPR Gelar Doa Bersama untuk SBY
Menurut putera sulung Presiden RI ke-6 ini, partai politik adalah kepanjangan tangan sekaligus penyambung lidah rakyat di parlemen, yang direpresentasikan oleh para wakil rakyat.
Karena itu, mengganggu rumah tangga sekaligus berupaya untuk mengambil alih partai politik secara inkonstitusional sama saja dengan mengganggu rakyat itu sendiri.
Baca Juga:
MA Tolak Gugatan AD/ART Partai Demokrat, Benny Harman: Kemenangan Demokrasi
AHY menilai keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) menolak permohonan gugatan yang diajukan oleh Moeldoko dan Jhonny Allen Marbun terhadap Menteri Hukum dan HAM, sebagai alarm kepada para pembegal partai politik di alam demokrasi ini.
"Bagi kami, putusan hukum ini adalah wake up call bagi para perusak demokrasi. Bahkan meski mereka sedang berada di kursi kekuasaan, untuk mengambilalih kepemimpinan sebuah partai politik melalui upaya KLB ilegal," tegas dia. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Demokrat ‘Pelototi’ Paket Stimulus Kuartal IV 2025: Ingin Tepat Sasaran dan Berkelanjutan
9 Jurus Menko AHY Pecahkan Kebuntuan Aturan Zero ODOL yang Mandek 16 Tahun
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
Kajian Dampak Zero ODOL BPS Rampung Desember 2025, AHY Ungkap Potensi Positif Ekonomi dan Keselamatan
AHY Instruksikan Pemeriksaan Konstruksi Bangunan Publik, Cegah Insiden ‘Mengerikan’ Ponpes Al Khoziny Terulang
Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu
AHY Ungkap Rahasia di Balik Program Koperasi Prabowo! Jutaan Warga Bisa Langsung Kaya Mendadak