AHY dan Prabowo Diskusikan Isu Global hingga Kebangsaan

Andika PratamaAndika Pratama - Sabtu, 25 Juni 2022
AHY dan Prabowo Diskusikan Isu Global hingga Kebangsaan

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (24/6). ANTARA/Tri Meilani Ameliya

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah bertemu Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6) malam WIB.

Keduanya mendiskusikan sejumlah hal. "Kami berdiskusi tentang berbagai hal, dari isu-isu global terkini, hingga tantangan dunia di bidang ekonomi pascapandemi, yang tentunya memiliki dampak-dampak tertentu pada Indonesia," kata AHY saat jumpa pers.

Baca Juga

Datangi Rumah Prabowo, AHY Sebut Hanya Agenda Silaturahmi

Selain itu, lanjut AHY, mereka membahas isu kebangsaan dan kerakyatan. "Demokrat dan Gerindra berpandangan bahwa Indonesia harus makin maju serta sejahtera. Itu dapat diwujudkan melalui kerja-kerja efektif, persahabatan, sinergi, ataupun kolaborasi di antara partai-partai politik," tegasnya.

Putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengemukakan bahwa Demokrat dan Gerindra senantiasa berkomunikasi secara baik meskipun tidak selalu bertemu secara langsung. Komunikasi itu juga terjalin antara perwakilan mereka di parlemen.

"Sekian lama, memang kami belum bisa bertemu langsung. Namun, berkomunikasi dengan baik. Teman-teman fraksi di parlemen dari Gerindra dan Demokrat yang juga terus saling berkomunikasi," tuturnya.

Baca Juga

Pertemuan SBY-JK Upaya Jodohkan Anies-AHY di Pilpres 2024

Dengan demikian, AHY menyampaikan bahwa Partai Demokrat ingin dapat selalu berkomunikasi dengan Partai Gerindra. Ia berharap komunikasi antara Demokrat dan Gerindra dapat makin terjalin intens sehingga mereka mampu memberikan kontribusi bagi Tanah Air.

"Jadi, mudah-mudahan, kami bisa meningkatkan komunikasi dan silaturahmi semacam ini sehingga pada saatnya nanti kami bisa berkontribusi lebih luas lagi untuk Indonesia," ujar AHY.

Selain Prabowo dan AHY, dalam kesempatan ini tampak pula hadir Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, Wasekjen Partai Demokrat Agust Jovan Latuconsina, serta Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio.

Hadir pula Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Panjaitan dan Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra. (*)

Baca Juga

AHY Bakal Temui Prabowo di Kertanegara

#Agus Harimurti Yudhoyono #Prabowo Subianto #Partai Demokrat #Partai Gerindra
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Minta Korban Ledakan SMA 72 Wajib Jadi Prioritas Nomor Satu
Prabowo Subianto minta penanganan korban ledakan SMA 72 Kelapa Gading diprioritaskan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 07 November 2025
Prabowo Minta Korban Ledakan SMA 72 Wajib Jadi Prioritas Nomor Satu
Indonesia
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Hal ini disampaikan saat meresmikan PT Lotte Chemical Indonesia, pabrik petrokimia terbesar se-Asia Tenggara di Cilegon
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Bukan Oppa K-Pop! Ternyata Inilah Idola Utama Presiden Prabowo Subianto dari Korea Selatan
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Indonesia
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Presiden RI, Prabowo Subianto, mau membayar utang Whoosh pakai uang sitaan korupsi. Ekonom menyebutkan, bahwa hal itu tidak akan cukup.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Sitaan Korupsi, Ekonom: Enggak Bakal Cukup!
Indonesia
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Keselamatan operasional kereta api harus menjadi prioritas utama demi mencegah terulangnya kecelakaan di jalur rel.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Respons Kecelakaan KA Bangunkarta, DPR Ingatkan KAI Target Zero Accident dari Prabowo
Indonesia
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Presiden RI, Prabowo Subianto, ingin menambah 30 rangkaian KRL. Komisi V DPR menyebutkan, bahwa waktu tunggu KRL bakal jadi lebih pendek di jam krusial.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Mau Tambah Rangkaian KRL, Waktu Tunggu Jadi Lebih Pendek di Jam Krusial
Indonesia
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Saat ini, Indonesia memiliki kewajiban pembayaran utang untuk proyek kerata Whoosh sekitar Rp 1,2 triliun per tahun kepada China.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Ternyata, Prabowo Andalkan Duit dari Sini untuk Alokasi Bayar Utang Whoosh
Indonesia
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Presiden RI, Prabowo Subianto, mengalokasikan Rp 5 triliun untuk menambah rangkaian KRL. Komisi V DPR pun mendukung hal tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Prabowo Alokasikan Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL, ini Respons Komisi V DPR
Indonesia
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Presiden Prabowo Subianto menegaskan siap bertanggung jawab atas pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta–Bandung (Whoosh), menilai Indonesia masih sanggup membayar utangnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Bagikan