Pertemuan SBY-JK Upaya Jodohkan Anies-AHY di Pilpres 2024

Mula AkmalMula Akmal - Jumat, 24 Juni 2022
Pertemuan SBY-JK Upaya Jodohkan Anies-AHY di Pilpres 2024

SBY. (FB/Susilo Bambang Yudhoyono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar pertemuan dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Muhammad Jusuf Kalla (JK) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, pada Kamis kemarin (23/6).

Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai, SBY-JK ingin menjadi mentor sekaligus king maker pada Pilpres 2024.

Baca Juga:

Belum Tentukan Siapa Figur di Pilpres, PKS Fokus Perjuangkan PT 0 Persen

SBY, kata Ujang, menjadi mentor Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sementara JK menjadi mentor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"JK itu mentornya Anies. Dan SBY mentor sekaligus ayahnya AHY. Mungkin saja ingin menjodohkan Anies-AHY,” kata Ujang kepada wartawan, Jumat (24/6).

Menurut Ujang, pertemuan SBY-JK memberikan sinyal bahwa dua tokoh nasional itu sedang berupaya untuk menduetkan Anies-AHY di Pilpres 2024.

“Maknanya ada hal serius yang harus mereka bicarakan. Mungkin saja ingin menjodohkan Anies-AHY,” pungkas Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini.

Sebelumnya, SBY mendapatkan kunjungan dari Jusuf Kalla pada Kamis (23/6) di kediaman SBY yang berlokasi di Cikeas. Keduanya bertemu dalam suasana keakraban, mengingat pernah menjadi pasangan Presiden dan Wakil Presiden RI.

Baca Juga:

Megawati Ancam Pecat Kader yang Bermanuver Politik Jelang Pilpres 2024

"Meskipun keduanya tidak lagi aktif dalam kegiatan politik sehari-hari, namun masih terpanggil untuk ikut memikirkan jalan menuju Indonesia yang lebih baik,” kata Staf Pribadi SBY, Ossy Dermawan dalam keterangannya pada Kamis (23/6).

SBY sempat memulai topik mengenai bidang-bidang yang pernah dijalaninya hingga kini, yaitu militer, politik, dan seni. Pernyataan itu pun disambut JK dengan menyebut bidang-bidang yang pernah ditekuninya.

“Dari bisnis ke politik, sekarang ke sosial,” ujar JK saat berbincang dengan SBY

Ucapan JK pun langsung dibalas dengan pujian dari SBY. Menurutnya, JK memang sosok yang aktif dalam kegiatan sosial.

“Oh iya bagus. Pak JK juga kekuatannya di sosial dari dulu kan,” kata SBY. (Pon)

Baca Juga:

Kinerja Prabowo sebagai Menhan Jadi Bekal Maju Pilpres 2024

#Partai Demokrat #Susilo Bambang Yudhoyono #Jusuf Kalla #Agus Harimurti Yudhoyono #Anies Baswedan #Pilpres #Pilpres 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Ketua DPR RI, Puan Maharani, kabarnya menggandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Indonesia
Komisi II DPR Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Tanah dalam Kasus Lahan Jusuf Kalla
Komisi II DPR meminta pemerintah untuk menindak tegas mafia tanah di kasus lahan Jusuf Kalla.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Komisi II DPR Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Tanah dalam Kasus Lahan Jusuf Kalla
Indonesia
Eks Wapres JK Murka Gara-Gara Mafia Tanah, Ini Duduk Perkaranya Versi Kepala BPN
Nusron Wahid buka suara terkait sengketa tanah seluas 16,4 hektare di Makassar, Sulawesi Selatan, yang memicu amarah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
Eks Wapres JK Murka Gara-Gara Mafia Tanah, Ini Duduk Perkaranya Versi Kepala BPN
Indonesia
Eks Wapres JK Geram, Tanahnya di Makassar Jadi Korban Mafia Tanah
JK menegaskan klaim kepemilikan lahan seluas 16,5 hektare miliknya oleh pihak lain merupakan kebohongan dan rekayasa.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
Eks Wapres JK Geram, Tanahnya di Makassar Jadi Korban Mafia Tanah
Indonesia
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Presiden Prabowo Subianto menegaskan siap bertanggung jawab atas pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta–Bandung (Whoosh), menilai Indonesia masih sanggup membayar utangnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Janji Tanggung Jawab Pembiayaan Whoosh, Presiden Prabowo: Kita Layani Rakyat, Bukan Hitung Untung Rugi
Indonesia
Jusuf Kalla, Nasaruddin Umar dan Arsjad Rasjid Serukan Perdamaian Dunia di Roma
Ketiganya membawa perspektif berbeda, tetapi saling melengkapi soal politik, spiritualitas, dan ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
Jusuf Kalla, Nasaruddin Umar dan Arsjad Rasjid Serukan Perdamaian Dunia di Roma
Indonesia
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Jokowi sebut Whoosh jadi investasi sosial. Demokrat mempertanyakan siapa yang akan menalangi kerugiannya.
Soffi Amira - Sabtu, 01 November 2025
Jokowi Sebut Whoosh Investasi Sosial, Demokrat: Siapa yang Talangi Kerugiannya?
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Beredar informasi yang menyebut Jokowi dan Gibran akan berkontestasi di Pilpres 2029.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Indonesia
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Fenomena APBD mengendap di perbankan bukan sekadar persoalan teknis pengelolaan kas daerah, melainkan menggambarkan masalah struktural keuangan daerah.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Partai Demokrat Dukung Menkeu soal Dana Pemda Mengendap, Tawarkan Solusi Efektif
Bagikan