30 Lebih Korban Banjir Bandang NTT Sudah Ditemukan

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 05 April 2021
30 Lebih Korban Banjir Bandang NTT Sudah Ditemukan

Banjir dan tanah longsor melanda wilayah Manggarai Barat, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/3) malam, yang mengakibatkan dua orang tewas dan memutuskan akses transportasi darat yang menghubu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Tujuh desa di Pulau Adonara, Flores Timur, NTT, diterjang banjir bandang Minggu (4/4), hingga kini korban yang ditemukan tewas terus bertambah.

Bupati Flores Timur, Anton Hajono memastikan terus berupaya melakukan pencarian korban hilang hingga Senin (5/4) pagi ini.

Baca Juga

10 Warga Tewas Tertimbun Longsor di Flores Timur

"Total korban yang hilang 63. Dari 63 yang hilang, sudah ditemukan 37 orang," kata Anton ketika dikonfirmasi wartawan, Senin (5/4).

Dari semua lokasi yang terdampak banjir bandang, wilayah dengan korban jiwa terbanyak terdapat di Desa Nelelamadike, Adonara Timur. Yakni dengan total mencapai 55 orang.

Sedangkan wilayah terparah ke dua adalah kawasan Waiwerang dan Waiburak, Adonara Timur dengan total 7 orang. "Kemudian di Desa Oyangbarang ada satu orang," tuturnya.

Kondisi banjir dan tanah longsor di Desa Nele Lamadike, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (4/4/2021). (FOTO ANTARA/HO-FB Kuma Nuba Tukan)
Kondisi banjir dan tanah longsor di Desa Nele Lamadike, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (4/4/2021). (FOTO ANTARA/HO-FB Kuma Nuba Tukan)



Adapun 7 desa yang diterjang banjir bandang kali ini yakni, Desa Adonara, Waiwadan, Mewet, Demondei, Oyangbarang, Desa Waiburak, Keluarahan Waiwerang, Desa Dua Nur dan Desa Nele Lama Dike.

"Jadi sebaran bencananya ada di 7 Desa dengan korban jiwa ada di tiga titik tadi," pungkasnya.

Bencana alam tidak hanya terjadi di Pulau Adonara, sejumlah kawasan di NTT, seperti Kupang, Lembata dan Larantuka juga dilanda musibah yang sama.

Baca Juga

Tanah Longsor Nganjuk, 23 Warga Belum Ditemukan

Kepala BNPB, Letjen TNI Doni Monardo pagi ini bertolak ke NTT meninjau langsung bencana di sejumlah titik di NTT.

“Setelah kembali ke Jakarta, tak lama berselang harus bertolak lagi ke lokasi bencana yang baru. Nah, itu yang terjadi pagi ini,” ujar Tenaga Ahli BNPB, Egy Massadiah. (Knu)

#Banjir Bandang #NTT
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Kemensos juga menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan bayi, serta kebutuhan pokok lainnya bagi korban banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Indonesia
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Gelombang di Selat Bali, Selat Badung, dan Selat Lombok diperkirakan setinggi 3,5 meter, sementara di Selat Lombok bagian selatan bisa mencapai lima meter
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
Indonesia
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir
Pesawat kepresidenan Presiden Prabowo mendarat di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali sekitar pukul 12.00 WITA, setelah pesawat itu lepas landas dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Sabtu (13/9) pagi.
Wisnu Cipto - Sabtu, 13 September 2025
Prabowo Langsung ke Bali dari Abu Dhabi, Dengarkan Curhat Korban Banjir
Indonesia
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
"Terdapat koreksi jumlah satu orang karena double pencatatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Bali I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
Indonesia
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Keluarga itu terdiri dari pasangan suami istri (pasutri) Rio Hatnar Boelan (56) dan Dewi Ratnawati Soenarjo (57), serta anak mereka Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23).
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Indonesia
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Sang istri Endang sudah dalam kondisi meninggal dunia saat ditemukan dekat vila di pinggir Sungai Tukad Umlas, Kabupaten Badung.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan
Dunia
Pakistan Berbenah setelah Banjir Tewaskan Lebih daripada 300 Orang, Pulihkan Listrik dan Buka Jalan di Daerah Terdampak
Badan Manajemen Bencana Nasional Pakistan menyatakan hujan monsun telah memicu banjir yang menewaskan lebih dari 700 orang di seluruh Pakistan sejak 26 Juni.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
 Pakistan Berbenah setelah Banjir Tewaskan Lebih daripada 300 Orang, Pulihkan Listrik dan Buka Jalan di Daerah Terdampak
Dunia
Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Cloudburst semakin sering terjadi di wilayah Himalaya, India, dan daerah utara Pakistan, yang rawan banjir bandang dan tanah longsor.
Dwi Astarini - Jumat, 15 Agustus 2025
 Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Indonesia
Gubernur NTT Janji Kawal Keluarga Prada Lucky Tuntut Keadilan Sampai ke Pusat
"Selaku Gubernur NTT, saya mendukung langkah dan sikap orang tua dari Prada Lucky, Pak Kristian Namo dan lbu Sepriana Paulina Mirpey,"
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Gubernur NTT Janji Kawal Keluarga Prada Lucky Tuntut Keadilan Sampai ke Pusat
Indonesia
Legislator PKB Tegaskan Usut Tuntas Kematian Prada Lucky, Hukum Berat Pelaku
Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Legislator PKB Tegaskan Usut Tuntas Kematian Prada Lucky, Hukum Berat Pelaku
Bagikan