17 Juta Warga Nganggur, BKPM Ogah Pilih Pilih Investasi


Antrean penumpang bersiap menaiki rangkaian KRL di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). ANTARA FOTO/Fauzan/aww. (ANTARA FOTO/FAUZAN)
MerahPutih.com - Kondisi pandemi COVID-19 membuat pemerintah berjanji tidak memilih-milih investasi. Meski saat ini, Indonesia membutuhkan investasi dengan teknologi tinggi dan berorientasi ekspor. Namun, butuh pula investasi yang dapat menciptakan lapangan kerja.
Badan Koordinasi Penanaman Modal paling tidak, mengidentifikasi lima sektor investasi yang akan didorong yaitu industri alat kesehatan, energi, pertambangan dan hilirisasinya, manufaktur, dan infrastruktur.
"Jadi kalau kita pilih-pilih, sekarang dengan COVID-19, yang penting investasi masuk. Lapangan kerja kita bisa ciptakan," Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Baca Juga:
Kejagung Tegaskan Penahanan Djoko Tjandra Sesuai Putusan MA
Ia menegaskan, investasi merupakan kunci utama penciptaan lapangan kerja. Saat ini ada 7 juta penduduk Indonesia yang sedang mencari lapangan pekerjaan, di samping ada 2,5 juta angkatan kerja tersedia.
Di sisi lain, lanjutnya, kondisi COVID-19 juga telah menyebabkan 7 juta hingga 8 juta pengangguran baru sehingga total ada sekitar 17 juta orang yang kini mencari pekerjaan.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia (Foto: BKPM).
"Dalam posisi seperti ini, negara mana pun pasti akan mendorong investasi karena investasi adalah pintu untuk menciptakan lapangan pekerjaan," kata Bahlil Lahadalia.
Ia mengatakan, negara tidak mungkin menyerap 17 juta penduduk jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pegawai BUMN.
"Maka, upaya mempercepat penyerapan tenaga kerja melalui investasi menjadi jalan yang harus ditempuh pemerintah," ujarnya.
Baca Juga:
Pandemi COVID-19, Kredit Bank Cuma Tumbuh 1 Persen
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pasar Derivatif Kripto Indonesia Menggeliat, Pintu Catat Peningkatan Signifikan

Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun

Miliki Anggaran Paling Besar Dibanding Lembaga Negara, Program Makan Bergizi Gratis Serap 600 Ribu Tenaga Kerja

Duit 200 Triliun di Bank Himbara Harus Bisa Ciptakan Lapangan Kerja, Jangan Dibelikan Surat Utang

Pengangguran di Jakarta Didominasi Lulusan SMA dan SMK

4 Juta Tenaga Kerja Dijanjikan Terserap Setelah Pemerintah Salurkan KUR

Paket Stimulus Ekonomi 8+4+5 Yang Diklaim Bakal Serap Tenaga Kerja dan Beri Jaminan Kontrak Kerja

Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain

Strategi Arbitrase dalam Trading Kripto, Cara Cerdas Raih Keuntungan dari Fluktuasi Harga

Mengenal Pembaruan Hard Fork dan Soft Fork pada Bitcoin
