Yuk, Berburu Gurih dan Pedasnya Kelo Mrico Khas Lasem

Widi HatmokoWidi Hatmoko - Kamis, 26 Januari 2017
Yuk, Berburu Gurih dan Pedasnya Kelo Mrico Khas Lasem

Nasi kelo mrico kuliner khas Lasem. (MP/Widi Hatmoko)

Ukuran:
14
Audio:

Sebagai daerah pesisir di utara Jawa Tengah bagian timur, Lasem memiliki kekayaan kuliner laut yang lezat, dan menambah kekayaan kuliner di Nusantara. Salah satunya adalah masakan Kelo Mrico.

Kelo Mrico menggunakan bahan baku ikan segar, didominasi dengan bumbu cabai merah keriting dan merica butiran atau mrico (lada) yang dipadu bawang merah-bawang putih, tomat, kemiri, daun salam, lengkuas, air asam jawa, dan buah labu siam.

Bahan baku ikan segar kuliner kelo mrico ini bisa menggunakan ikan kacangan, selar badongan, sembilang dan ikan manyung. "Kalau yang paling mak nyus itu pakai ikan manyung. Tapi bisa juga dengan menggunakan ikan selar badong, sembilang, kacangan atau sembilang," ujar Ibu Tri, salah seorang pemilik warung makan yang menyediakan masakan Kelo Mrico di dekat Alun Alun Lasem, kepada merahputih.com, Kamis (26/1).

Kuliner nasi kelo mrico yang gurih dan pedas siap dihidangkan. (MP/Widi Hatmoko)

Namun, jika ingin menikmati Kelo Mrico khas Lasem ini, jangan ke warung makan di atas jam 12:00 WIB siang, karena pasti sudah habis. Kebayang khan, bagaimana membludak dan tingginya permintaan pencinta kuliner Kelo Mrico.

"Kelo mrico ini kan harus pakai ikan yang masih segar, jadi adanya pagi-pagi. Kalau sudah lewat jam dua belas, ya sudah habis. Masak lagi besok pagi, karena kelo mrico ini kan harus benar-benar menggunakan ikan yang masih segar," paparnya.

Harga Kelo Mrico satu porsi dengan nasi putih hanya Rp15 ribu, sudah termasuk minuman teh tawar hangat. Sensasi unik dari lezatnya kelo mrico ini adalah, perbaduan antara cabe merah keriting dengan lada yang dicampur dengan aneka rempah tradisonal. Sehingga, sensasi pedasnya tidak hanya nyangkut di lidah, tetapi membuat sekujur tubuh menjadi hangat. Dan, dijamin, usai menyantap kuliner kelo mrico khas Lasem ini, keringat akan mengucur deras, dan badan menjadi plong.

#Kuliner Lasem #Kelo Mrico #Lasem #Kuliner Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Widi Hatmoko

Menjadi “sesuatu” itu tidak pernah ditentukan dari apa yang Kita sandang saat ini, tetapi diputuskan oleh seberapa banyak Kita berbuat untuk diri Kita dan orang-orang di sekitar Kita.

Berita Terkait

Kuliner
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Festival ini nantinya akan di selenggarakan pada 7 dan 8 September 2024.
Wisnu Cipto - Minggu, 25 Agustus 2024
Tonton Pedangdut Top Indonesia Sambil Menikmati Kuliner Nusantara di Ancol
Kuliner
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Juni 2024
Resep Sedapnya Daging Malbi Makanan Khas Palembang
Travel
Arsip Bersejarah Lasem Diajukan sebagai Memori Kolektif Bangsa
Arsip yang akan diajukan sebagai Memori Kolektif Bangsa merupakan arsip penting Lasem yang belum pernah diungkap sebelumnya.
Dwi Astarini - Jumat, 01 Desember 2023
Arsip Bersejarah Lasem Diajukan sebagai Memori Kolektif Bangsa
Travel
Makam Kapitan Tionghoa Tertua Ditemukan di Lasem
Struktur makam itu masih utuh walaupun bongpainya retak.
Dwi Astarini - Senin, 11 September 2023
Makam Kapitan Tionghoa Tertua Ditemukan di Lasem
Tradisi
Menyelamatkan Nisan Tionghoa Kuno Lasem
Dilakukan dengan mengumpulkan nisan tak bertuan, tidak memiliki ahli waris, juga makam nan telah hancur atau hilang karena telah menjadi permukiman.
Dwi Astarini - Kamis, 27 Juli 2023
Menyelamatkan Nisan Tionghoa Kuno Lasem
Fashion
Kelompok Nawasena Menangi Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Kelompok Nawasena dari Lasem yang mengembangkan motif dengan inspirasi dari Mustaka Masjid Jami Lasem.
Dwi Astarini - Minggu, 09 Juli 2023
Kelompok Nawasena Menangi Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Fashion
Melihat ‘Tiongkok Kecil’ dalam Karya Nominasi Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Para nominasi Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023 mewujudkan desain mereka dalam selembar kain.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 Juli 2023
Melihat ‘Tiongkok Kecil’ dalam Karya Nominasi Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Tradisi
6 Besar Pilihan Juri Stay Action di Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023 umumkan 6 finalis.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Juni 2023
6 Besar Pilihan Juri Stay Action di Kompetisi Desain Motif Batik Lasem 2023
Fashion
Kabari dari Rembang Gelar Kompetisi Desain Motif Batik Lasem
Kompetisi ini dimulai sejak 5 April hingga 5 Juni.
Dwi Astarini - Kamis, 27 April 2023
Kabari dari Rembang Gelar Kompetisi Desain Motif Batik Lasem
Bagikan