Yudi Latif: Pancasila Energi Positif Persatukan Kebhinnekaan Indonesia
 Luhung Sapto - Selasa, 22 Agustus 2017
Luhung Sapto - Selasa, 22 Agustus 2017 
                Ketua Unit Kerja Presiden bidang Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP), Yudi Latif. (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Pancasila tidak hanya sebagai ideologi terbaik bagi bangsa Indonesia, tapi Pancasila bisa menjadi energi positif untuk menyatukan keberagaman dan memperkuat ke-Bhinnekaan Indonesia.
"Pancasila memiliki energi positif untuk memperkuat persatuan Indonesia. Karena itu penguatan kembali Pancasila itu mutlak dilakukan di semua lini, untuk membawa Indonesia yang main kuat dan baik di masa depan," ujar Kepala Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP Pancasila) Yudi Latif di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (21/8).
Masih dalam momentum HUT ke-72 RI, Yudi mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus menghayati dan mengamalkan Pancasila. Ia optimistis, bila itu dilaksanakan, akan makin mempererat keberagamaan Indonesia dalam semangat persatuan. Tentu saja itu juga bisa menangkal berbagai paham dan energi negatif, terutama yang berasal dari luar negeri.
Ia sadar, saat ini masih ada sebagian kecil bangsa Indonesia yang cenderung memelihara budaya negatif. Dengan fakta itulah, Yudi mengajak seluruh bangsa untuk membangun energi positif guna menghilangkan budaya negatif. Apalagi budaya negatif banyak dimanfaatkan kelompok-kelompok tertentu yang ingin menghancurkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) seperti radikalisme dan terorisme.
"Tidak ada kata terlambat. Mari bersama saling introspeksi dan kembali membangun energi positif bangsa, demi untuk membendung berbagai budaya atau propaganda negatif," ungkap Yudi.
Salah satu upaya untuk membangun energi positif itu, Yudi menggagas penyelenggaraan Festival Prestasi Indonesia di Jakarta Convention Center (JCC), kemarin. Sebanyak 72 ikon prestasi Indonesia dipilih dari seluruh Indonesia. Ke- 72 orang dari berbagai profesi, latar belakang dan usia itu, menerima penghargaan dan apresiasi atas kinerja positifnya dalam mengharumkan dan memajukan Indonesia. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Peluncuran Buku Bertema Pancasila Sebagai Ideologi Partai Golkar di Jakarta
 
                      Penetapan Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober Diklaim Tidak Terkait Dengan Hari Ulang Tahun Presiden Prabowo
 
                      Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Naskah Pancasila Diputar Setiap Hari di Kabupaten Bogor
 
                      DPR Mulai Cari Masukan dan Pandangan Buat Bahas RUU BPIP
 
                      Pembubaran Retret Pelajar Kristen di Sukabumi Cederai Pancasila, DPR Desak Semua Pelaku Ditangkap
 
                      Prabowo-Mega Mesra Saat Upacara Hari Pancasila, Jokowi Absen karena Alergi
 
                      Ingatkan Pancasila Bukan Slogan, Prabowo Imbau Pejabat: Jangan Anggap NKRI Bisa Ditipu
 
                      Prabowo: Tidak Boleh Ada Kemiskinan di Indonesia
 
                      Momen Akrab Prabowo-Megawati di Hari Pancasila, Presiden Sampai Pindah Kursi
 
                      Prabowo Tuding Asing tidak Mau Indonesia Maju, Biayai LSM Adu Domba Bangsa
 
                      




