Headline

WNI Terbunuh di Malaysia, Polisi Tahan Empat Teman Serumahnya

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 19 Januari 2019
 WNI Terbunuh di Malaysia, Polisi Tahan Empat Teman Serumahnya

Ilustrasi pembunuhan. (Istimewa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Seorang warga negera Indonesia terbunuh di Malaysia. WNI berjenis kelamin perempuan itu diduga dibunuh di rumah sewaannya di Taman Universiti, Seri Kembangan, Selangor.

Pihak kepolisian Diraja Malaysia telah menahan empat orang teman serumahnya untuk kepentingan penyelidikan.

Kepala Polisi Distrik Serdang Asisten Komisioner Polisi Ismadi Borhan sebagaimana dilansir The New Strait Times, mengatakan dua pria dan dua wanita yang semuanya orang Indonesia telah ditahan selama lima hari dari Jumat (18/1) kemarin.

"Motif kejadian diyakini karena kesalahpahaman atau kecemburuan karena orang ketiga, yaitu seorang kekasih atau pendamping lain," katanya.

Ilustrasi penahanan
Ilustrasi (Pixalbay)

Dia mengatakan investigasi awal telah mengungkapkan bahwa korban diyakini memiliki pacar Indonesia yang pernah melamarnya dan polisi saat ini melacak pacar yang telah melarikan diri.

Ismadi Borhan sebagaimana dilansir Antara mengatakan ponsel milik korban juga hilang diyakini telah diambil oleh tersangka.

Ismadi mengatakan polisi sedang melihat kamera televisi sirkuit tertutup (CCTV) di sekitar lokasi kejadian dan telah mengumpulkan informasi dari para saksi di daerah perumahan.

Dia menambahkan bahwa post-mortem pada korban di Rumah Sakit Serdang pada jam 01.00 siang menemukan bahwa kematian itu disebabkan oleh kemungkinan pencekikan dengan tidak ada cedera lain termasuk tanda-tanda perkosaan terdeteksi.

Seorang ibu yang dikenal sebagai Jamilah Mat Shaari (33), meninggal di tempat tidurnya tanpa pakaian oleh teman serumahnya, yang juga diyakini sebagai saudara iparnya, pada jam 05.00 sore setelah kembali dari kantor.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Suap Meikarta, KPK Kantongi Daftar Anggota DPRD Bekasi yang Terima Uang Plesiran

#WNI #WNI Di Sabah #Malaysia
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
57 Dari 78 WNI di Nepal Sudah Pulang ke Indonesia, Kondisi Ibu Kota Sudah Kondusif
Kemenlu juga mengingatkan WNI yang akan bepergian ke luar negeri untuk selalu memperhatikan kondisi keamanan negara tujuan dan melaporkan diri melalui aplikasi Safe Travel.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
57 Dari 78 WNI di Nepal Sudah Pulang ke Indonesia, Kondisi Ibu Kota Sudah Kondusif
Indonesia
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Tahun 2024 menjadi tahun bersejarah karena Rumah Hamka dapat dibeli lunas. Selain itu PCIM Malaysia pada tahun tersebut juga secara legal terdaftar di Malaysia.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
KBRI Dhaka telah mengeluarkan imbauan kepada WNI agar menghindari lokasi yang menjadi titik demonstrasi dan rawan ricuh.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan
Indonesia
Puluhan WNI Dievakuasi Dari Nepal, Ratusan Orang Masih Bertahan
Buntut dari protes ini pemerintahan Nepal ambruk usai Perdana Menteri Sharma Oli mengajukan pengunduran diri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
 Puluhan WNI Dievakuasi Dari Nepal, Ratusan Orang Masih Bertahan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dikabarkan menantang Indonesia untuk berperang di Laut Ambalat. Lalu, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 02 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Indonesia
Diplomat RI Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak Saat Bersepeda di Peru
Zetro meninggal setelah ditembak tiga kali oleh seseorang yang tak dikenal di jalanan kota Lima
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Diplomat RI Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak Saat Bersepeda di Peru
Indonesia
Prabowo Hadiri National Day Parade Singapura, Disambut Hangat WNI dan Diaspora
National Day diperingati setiap tahun di Singapura pada 9 Agustus untuk mengenang kemerdekaan Singapura pada tahun 1965.
Frengky Aruan - Sabtu, 09 Agustus 2025
Prabowo Hadiri National Day Parade Singapura, Disambut Hangat WNI dan Diaspora
Indonesia
Blok Ambalat Kembali Menghangat, Negosiasi Pengelolaan Bersama Masih Dibahas
Blok laut itu mengandung potensi migas yang ditaksir mampu bertahan hingga tiga puluh tahun ke depan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 08 Agustus 2025
Blok Ambalat Kembali Menghangat, Negosiasi Pengelolaan Bersama Masih Dibahas
Indonesia
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Korban KDRT dan paspor ditahan majikan.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Bagikan