Waspadai Mafia Bola Berkeliaran Jelang Piala Dunia U-20 di Indonesia
Konferensi pers Satgas Anti Mafia Bola jilid III. (Foto: MP/Kanugrahan)
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Idham Aziz memperpanjang tugas Satgas Anti Mafia Bola jilid III. Satgas jilid I dan II sudah berhasil membongkar pengaturan skor sekaligus menyeret tersangka ke pengadilan.
Ketua Satgas Anti Mafia Bola Brigjen Hendro Pandowo akan memantau Piala Dunia U-20 tahun 2020 mengingat Indonesia menjadi tuan rumah.
Baca Juga:
Wasit dan Manajer Persikasi Ditangkap Satgas Antimafia Bola, Begini Reaksi Iwan Bule
"Pantauan Tim Satgas Anti Mafia Bola diharapkan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kasus penyuapan, pengaturan skor maupun tindakan lainnya yang merugikan Indonesia sebagai tuan rumah," kata Hendro di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (24/1).
Karena itu, lanjut Hendro, Satgas Anti Mafia Bola Jilid III dilanjutkan guna memastikan persepakbolaan di Indonesia bebas dari suap.
Terlebih sejumlah kasus yang diungkap oleh tim Satgas Anti Mafia Jilid I dan II masih ada yang belum selesai.
"Sehingga diharapkan ke depan persepakbolaan Indonesia akan semakin membaik serta berjalan tanpa ada pengaturan skor maupun suap," kata Hendro.
Baca Juga:
Satgas Antimafia Bola Amankan Uang Rp12 Juta dari Pelaku Pengaturan Skor di Liga 3
Selama bertugas, Satgas Anti Mafia Bola jilid I diketahui telah menetapkan 16 orang tersangka kasus dugaan pengaturan skor. Salah satu yang menjadi sorotan adalah penetapan mantan Ketum PSSI Joko Driyono (Jokdri) sebagai tersangka kasus perusakan barang bukti yang berkaitan dengan kasus pengaturan skor.
Jokdri pun telah divonis 1,5 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Vonis itu diketahui lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang mengajukan tuntutan dua tahun enam bulan penjara kepada Jokdri. (Knu)
Baca Juga:
PR Berat Iwan Bule, Mulai Mafia Bola hingga Kerusuhan Suporter
Bagikan
Berita Terkait
Timnas Irak Gagal Lolos Piala Dunia 2026 dari Putaran Keempat, Isu Campur Tangan hingga Pengunduran Diri Menyeruak
Sampaikan Pendapat Usai Dipecat bersama Patrick Kluivert, Alex Pastoor: Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tidak Logis
Resmi Dipecat PSSI, Kluivert Dinilai Kalah dari Hukum Sepak Bola
Ole Romeny Sampaikan Pesan Haru Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Verdonk Yakin Kegagalan Timnas Indonesia Main di PIala Dunia 2026 Sebagai 'Penyulut Api' untuk Upgrade Kekuatan
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Kevin Diks Merasa Hampa
Ditanya Soal Masa Depan di Skuad Garuda, Patrick Kluivert Tak Punya Jawaban
Skuad Garuda Gagal Terbang ke Piala Dunia, Patrick Kluivert Kecewa Tapi Bangga
Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Ambyar! Erick Thohir Curhat Pilu di Medsos
Rapor Patrick Kluivert: Lulusan Barcelona Melatih Indonesia, Hasilnya Bikin Geleng-Geleng Kepala