Warga Yogyakarta Dapat Disinfektan Gratis Dari BPBD DIY

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 01 April 2020
 Warga Yogyakarta Dapat Disinfektan Gratis Dari BPBD DIY

BPBD DIY membagikan disinfektan gratis kepada warga (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY membagikan larutan disinfektan gratis kepada warga. Warga pun berdatangan dan mengantri dengan tertib di kantor BPBD DIY sejak Selasa, (31/3) pagi.

Kepala BPBD DIY Biwara Yuswantana mengatakan pembagian ini dilakukan agar warga bisa melakukan penyemprotan secara mandiri di lingkungan tempat tinggalnya.

Baca Juga:

Pembatasan Sosial Skala Besar Bisa Timbulkan Konflik Bila Tak Dikelola Dengan Baik

"Kami mohon agar warga melakukan penyemprotan disinfektan sesuai dengan prosedur keamanan yang ada. Kami sudah sosialisasi prosedur tersebut beberapa hari lalu," jelas Biwara di kantor BPBD DIY.

Pembagian disinfektan gratis agar warga melakukan penyemprotan mandiri
Pembagian disinfektan gratis tersebut bertujuan agar warga dapat melakukan penyemprotan mandiri (Foto: antaranews)

Salah satu SOP yang harus dipatuhi adalah warga wajib memakai seragam lengkap yakni masker, kacamata, helm pelindung, sarung tangan, dan sepatu boot saat menyemprot disinfektan.

Biwara melanjutkan warga dilarang untuk menyemprotkan cairan disinfektan langsung mengenai kulit atau bagian tubuh. Lantaran cairan ini berbahaya ya dan dapat merusak jaringan kulit.

"Disinfektan hanya digunakan untuk permukaan benda mati saja. Sebab Alkohol dan Klorin berbahaya untuk tubuh. Apalagi kalau kena mata atau mulut," tegas Biwara.

Pembagian cairan disinfektan dikhususkan untuk perwakilan dari RT atau RW atau Dusun. BPBD tidak membagikan disinfektan untuk kepentingan pribadi.

Warga Yogyakarta mendapat disinfektan gratis dari BPBD DIY
Warga mengantri disinfektan gratis yang dibagikan BPBD DIY (Foto: antaranews)

Warga yang datang diwajibkan membawa surat keterangan dari RT atau RW atau Dusun setempat. Mereka kemudian akan didata oleh petugas dan mendapat nomor antrian. kemudian mereka harus mengantri untuk mengambil cairan desinfektan.

Masing-masing perwakilan mendapatkan 500ml cairan disinfektan yang dapat dicampur dengan air hingga 50 liter.

Baca Juga:

Apresiasi Kebijakan Listrik, Rizal Ramli Tetap Minta Jokowi Hentikan Proyek Infrastruktur

Pembagian disinfektan dimulai sejak pukul 09.00 wib sampai pukul 17.00 wib. Proses pembagiannya juga mengikuti standar keamanan pencegahan Convid 19. Diantaranya dengan memberlakukan antrian berjarak 1 meter antar individu, serta petugas yang menggunakan alat keamanan.

Hingga pukul 12.00 WIB sudah ada sekitar 800 botol disinfektan yang dibagikan pada warga.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Teresa Ika, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Yogyakarta.

Baca Juga:

Anies Pastikan Stok Bahan Pokok di Jakarta Bertahan Sampai Dua Bulan

#BNPB #Virus Corona #BPBD DI Yogyakarta #Penyakit Corona
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Penyisiran Terakhir Basarnas Temukan Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Roboh Jadi 67 Orang
Basarnas menemukan sebanyak 104 orang selamat dan 67 orang meninggal dunia, termasuk delapan bagian tubuh (body part) dari badan hingga ujung kaki.
Wisnu Cipto - Selasa, 07 Oktober 2025
Penyisiran Terakhir Basarnas Temukan Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Roboh Jadi 67 Orang
Indonesia
BNPB Pastikan Sudah tak Ada Tanda Kehidupan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny
BNPB memastikan, bahwa sudah tidak ada tanda kehidupan di reruntuhan Ponpes Al Khoziny. Kini, timnya sedang melakukan identifikasi jumlah dan identitas jenazah.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
BNPB Pastikan Sudah tak Ada Tanda Kehidupan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Ambruk Capai 61 Orang, Evakuasi Masuk Tahap Akhir
BNPB menegaskan evakuasi korban Ponpes Al-Khoziny ambruk kini memasuki tahap akhi
Wisnu Cipto - Selasa, 07 Oktober 2025
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Ambruk Capai 61 Orang, Evakuasi Masuk Tahap Akhir
Indonesia
Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Paling Parah di 2025, Banyak Menelan Korban Jiwa
Tragedi di Ponpes Al Khoziny jadi bencana paling parah di 2025. Sebab, insiden tersebut banyak menelan korban jiwa.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Paling Parah di 2025, Banyak Menelan Korban Jiwa
Indonesia
BNPB Perluas Penyemprotan Disinfektan di Area Reruntuhan Musala Pesantren Al Khoziny, Hindari Risiko Kesehatan
Secara umum, proses pembusukan jenazah memang menghasilkan cairan dan gas yang berbau.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
BNPB Perluas Penyemprotan Disinfektan di Area Reruntuhan Musala Pesantren Al Khoziny, Hindari Risiko Kesehatan
Indonesia
Pembersihan Puing Reruntuhan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny Telah 60 Persen, Kendala Ditemukan dan Membutuhkan Investigasi Forensik Struktur
Kendala yang dimaksud yakni adanya salah satu beton yang terhubung dengan gedung atau bangunan di sebelahnya.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Pembersihan Puing Reruntuhan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny Telah 60 Persen, Kendala Ditemukan dan Membutuhkan Investigasi Forensik Struktur
Indonesia
Insiden Ambruknya Ponpes Al Khoziny, MUI Minta Infrastruktur Bangunan Segera Dicek
MUI angkat suara soal insiden ambruknya Ponpes Al Khoziny. MUI pun meminta infrastruktur bangunan segera dicek.
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Insiden Ambruknya Ponpes Al Khoziny, MUI Minta Infrastruktur Bangunan Segera Dicek
Indonesia
Update Evakuasi Korban Ponpes Al Khoziny: 118 Orang Ditemukan, 14 Meninggal Dunia, dan 49 Masih Hilang
Berdasarkan evakuasi korban Ponpes Al Khoziny, 118 orang sudah ditemukan. Namun, 14 orang meninggal dunia dan 49 lainnya masih belum ditemukan.
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Update Evakuasi Korban Ponpes Al Khoziny: 118 Orang Ditemukan, 14 Meninggal Dunia, dan 49 Masih Hilang
Indonesia
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Warga Diminta Waspada Guguran Lava dan Awan Panas
Warga yang tinggal dekat puncak gunung diminta meningkatkan kewaspadaan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Warga Diminta Waspada Guguran Lava dan Awan Panas
Indonesia
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Bertambah Jadi 14 Orang, Jenazah Ditemukan Utuh
Tercatat 14 orang tewas dari total 167 korban akibat ambruknya musala Pondok Pesantren Al-Khoziny.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Korban Tewas Ponpes Al-Khoziny Bertambah Jadi 14 Orang, Jenazah Ditemukan Utuh
Bagikan