Warga Rawajati Jaksel Keluhkan Belum Terima Uang Ganti Rugi Penggusuran

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 14 November 2022
Warga Rawajati Jaksel Keluhkan Belum Terima Uang Ganti Rugi Penggusuran

Ilustrasi Penggusuran (Foto: MerahPutih/Venansius Fortunatus)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Posko pengaduan Balai Kota DKI jadi andalan warga Jakarta untuk menyampaikan keluhan. Salah satunya warga Rawajati Jakarta Selatan yang mengadukan soal penggusuran.

Ketua RW 07 Rawajati, Jaksel, Sari Budi Handayani menuturkan, pihaknya datang ke posko aduan untuk meminta kepastian kepada Pemprov DKI terkait tanah mereka yang sudah di gusur.

Baca Juga:

PJ DKI 1 akan Beri Sanksi Bagi Penyelenggara Konser Nakal

Pasalnya ada sebanyak 19 warganya yang hingga saat ini belum menerima bayaran oleh Pemprov DKI, padahal yang lain sudah menerimanya.

"Meminta kepastian untuk dibayar. karena tetangga-tetangga mereka sudah dibayar dan sudah dirubuhkan rumahnya, dan menjadi tidak nyaman," kata Sari di posko pengaduan Balai Kota DKI, Senin (14/11).

Pasalnya sudah tahun lalu ada penandatanganan perjanjian ganti rugi, namun ada sejumlah warga belum menerimanya sampai detik ini.

"Kita butuh kepastian aja karena musyawarah (soal) ganti untung yang sudah ditandatangani pada tanggal 28 Desember 2021, sudah cukup lama," papar dia.


Baca Juga:

Pj DKI 1 Persilakan Formula E Dilanjutkan, Begini Sikap Fraksi PDIP

Sari mengungkapkan, duduk permasalahan dari belasan warga Rawajati yang terkena gusuran tersebut tidak mempunyai sertifikat, namun mempunyai program pendaftaran tanah sistemis lengkap (PTSL).

"Kebetulan yang belum dibayarkan ini belum memiliki sertifikat, tapi warga di tempat saya, 90 persen itu semua produk PTSL," tuturnya.

Nah, lanjut Sari mengatakan, ada masalah memang ketika pengurusan PTSL, sehingga mereka tidak dapat karena pertama, panitia (PTSL) di tempat kami (itu) panitia lokal.

"Yang belum paham sehingga banyak lah masalah yang akhirnya keteteran dan kuotanya (sertifikat PTSL) habis, katanya di 2019. Jadi, mereka tidak bisa mengurus kembali," ungkapnya. (Asp)

Baca Juga:

Pj DKI 1 Minta Percepatan Vaksinasi Booster

#Jakarta Selatan #Penggusuran
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Warga Jakarta Selatan dan Timur Diimbau Waspada Potensi Longsor Sepanjang November 2025
BPBD DKI Jakarta memperingatkan warga Jakarta Selatan dan Timur terkait potensi tanah longsor akibat curah hujan di atas normal selama November 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 27 November 2025
Warga Jakarta Selatan dan Timur Diimbau Waspada Potensi Longsor Sepanjang November 2025
Indonesia
Ibu di Pesanggrahan Jadi Korban KDRT, Bayi 5 Bulan Dibawa Lari Suami
Korban LI mengungkapkan dirinya kerap mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
Ibu di Pesanggrahan Jadi Korban KDRT, Bayi 5 Bulan Dibawa Lari Suami
Indonesia
Kasus Terapis Delta 14 Tahun Tewas, KPK Usahakan Periksa Pemilik KTP yang Dipakai Korban
Kepolisian akan memeriksa kakak kandung dari terapis Delta SPA berinisial RTA (14) yang ditemukan tewas di lahan kosong kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
Kasus Terapis Delta 14 Tahun Tewas, KPK Usahakan Periksa Pemilik KTP yang Dipakai Korban
Indonesia
46 Siswa SMP Jaksel Terciduk Mau Tawuran, KJP Dicabut dan Dihukum Nyanyi Tek Kotek Anak Ayam
Puluhan siswa SMP itu diminta menyanyikan lagu anak-anak “Tek Kotek Anak Ayam” sambil menghitung mundur sebagai bentuk pembinaan dan pengujian kekompakan.
Wisnu Cipto - Jumat, 31 Oktober 2025
46 Siswa SMP Jaksel Terciduk Mau Tawuran, KJP Dicabut dan Dihukum Nyanyi Tek Kotek Anak Ayam
Indonesia
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Lima RT yang kebanjiran di Kelurahan Jati Padang dengan ketinggian air 40 cm.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Indonesia
25 Pedagang Digusur Dari Barito Blok M Diklaim Telah Pindah ke Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung
Biaya retribusi pedagang di lokasi tersebut berkisar antara Rp 150 ribu hingga Rp200 ribu per bulan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 28 Oktober 2025
25 Pedagang Digusur Dari Barito Blok M Diklaim Telah Pindah ke Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung
Indonesia
Pasar Barito Kini Rata dengan Tanah, Pedagang Protes Tutup Jalan Sampai Jatuh Pingsan
Aksi protes pedagang Pasar Barito sempat diwarnai insiden seorang perempuan yang pingsan dan langsung mendapat pertolongan dari petugas kepolisian dan puskesmas.
Wisnu Cipto - Senin, 27 Oktober 2025
Pasar Barito Kini Rata dengan Tanah, Pedagang Protes Tutup Jalan Sampai Jatuh Pingsan
Berita Foto
Melihat Penertiban Ratusan Kios Pasar Hewan Peliharaan Barito Jakarta Selatan
Eskavator melakukan perobohan bangunan kios Pasar hewan Peliharaan Barito, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025).
Didik Setiawan - Senin, 27 Oktober 2025
Melihat Penertiban Ratusan Kios Pasar Hewan Peliharaan Barito Jakarta Selatan
Indonesia
Kapasitas 16 TPU di Jakarta Selatan Sudah Habis, 9 Sudah Tidak Terima Pemakaman Baru
Kondisi tersebut menjadi tantangan bagi pemerintah dalam menyediakan layanan pemakaman untuk warga.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Kapasitas 16 TPU di Jakarta Selatan Sudah Habis, 9 Sudah Tidak Terima Pemakaman Baru
Indonesia
Terapis 14 Tahun Ditemukan Tewas, Polisi Gali Pola Rekrutmen Delta Spa
Penyidik mendalami mengenai perekrutan korban yang masih di bawah umur sebagai terapis Delta Spa.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Terapis 14 Tahun Ditemukan Tewas, Polisi Gali Pola Rekrutmen Delta Spa
Bagikan