Waktu tak Tepat untuk Makan Buah


Buah memang sehat, tapi ada waktu yang tak tepat untuk makan buah. (foto: pixabay/publicdomainpictures)
BUAH merupakan makanan sehat yang kaya vitamin dan nutrisi. Tidak mengherankan jika para ahli amat menyarankan mengonsumsi buah secara teratur. Namun, tahukah kamu, ternyata ada waktu tertentu yang tak tepat untuk mengonsumsi buah.
Kerja sistem pencernaan dalam memproses makanan menjadi salah satu penentu waktu terbaik mengonsumsi buah. Buah-buahan mayoritas terdiri dari gula buah, yaitu fruktosa. Saat kamu mengonsumsi buah, mulut akan menghasilkan enzim yang bekerja untuk memecah karbohidrat menjadi komponen yang lebih mudah dicerna. Selanjutnya kerja enzim pemecah karbohidrat di perut terhenti karena lingkungannya yang bersifat terlalu asam.
BACA JUGA: Ini yang Akan Terjadi Jika Kamu Makan Makanan Pedas Tiap Hari!
Proses itu akan berlanjut lagi di usus halus untuk menghasilkan komponen karbohidrat yang lebih sederhana sehingga dapat diserap tubuh. Namun, kandungan serat dalam buah membuatnya lebih lama dicerna. Oleh karena itulah, kamu harus memperhatikan waktu mengonsumsi buah. Dilansir Hellosehat.com, berikut waktu tak tepat untuk makan buah.
1. Sebelum berolahraga

Kamu mungkin ingin mengonsumsi lebih banyak sayur dan buah terutama jika sedang berdiet. Namun, jika hendak berolahraga, kamu tidak disarankan mengonsumsi buah yang tinggi serat.
Hal itu disebabkan serat lama dicerna dan bisa menimbulkan masalah pencernaan jika kamu berolahraga dengan perut yang masih terisi. Beri jeda kurang lebih 2-3 jam sebelum mulai berolahraga. Jika menginginkan hidangan segar sebelum mulai berolahraga, kamu bisa mencoba buah-buahan yang rendah serat, seperti pisang atau olah campuran buah favorit kamu menjadi smoothies agar lebih mudah dicerna.
2. Sebelum tidur

Mengonsumsi seporsi salad buah lengkap dengan dressing mungkin menjadi camilan kamu sebelum tidur. Namun, hal itu tidak disarankan, karena tubuh akan bekerja menghasilkan insulin untuk menjaga kestabilan gula darah yang naik setelah mengonsumsi karbohidrat. Kenaikan insulin akan menurunkan hormon melatonin, yaitu hormon penting yang bekerja ketika kita tidur. Pastikan kamu makan setidaknya 3 jam sebelum waktu tidur agar tubuh dapat beristirahat dengan maksimal.
3. Saat sedang diare

Meskipun buah baik bagi kesehatan, mengonsumsinya ketika kamu sedang diare dapat memperparah frekuensi buang air besar. Serat yang terdapat pada buah membuat pencernaan menjadi lebih lancar. Hal itu tak masalah jika kamu sedang dalam kondisi sehat, tapi mungkin kamu ingin menghindari hal tersebut ketika sedang diare. Sebagai alternatif, kamu bisa memilih jenis buah yang kandungan seratnya tergolong rendah.(*)
BACA JUGA: Selain Kopi, Minuman Berkafein Ini Punya Segudang Manfaat
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
