Wagub DKI Klaim Kelebihan Bayar Gaji PNS Meninggal Sudah Dikembalikan 50 Persen


Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat meninjau vaksinasi COVID-19 di SMKN 24 Cipayung, Jakarta, Rabu (4/8/2021). ANTARA/Yogi Rachman
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menerima uang kelebihan bayar dari pegawai negeri sipil (PNS) yang sudah pensiun maupun meninggal dunia.
Sejauh ini, DKI telah menerima setelah uang lebih dari total nilai Rp 862,7 juta yang harus dikembalikan. Seluruh bukti pengembalian dana ke kas daerah dilaporkan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Baca Juga
Lebih Bayar Gaji PNS, Pemprov DKI Berbenah Sistem Data Pegawai
"Sudah hampir 50 persen yang dikembalikan," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Jakarta, Selasa (10/8).
Riza mengatakan, sebanyak Rp 400 juta masih dalam proses pengembalian. DKI berjanji akan mengejar sisa uang yang belum dikembalikan.
"Itu terjadi karena apa Karena input data kematian dan pensiun ya belum masuk sementara bagian Keuangan sudah membayarkan gaji," paparnya.

Adanya kasus kelebihan bayar ini DKI memperbaiki administratif dengan terbitnya Surat Edaran (SE) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) No.37 Tahun 2021 Tentang Pemutakhiran Data Kepegawaian.
Hal ini untuk menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengenai kelebihan pembayaran gaji pegawai. BPK memberikan rekomendasi untuk perbaikan administratif.
Inspektur DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat, mengatakan, temuan administratif BPK ini di antaranya adalah ada pegawai yang meninggal tetapi SKPD tidak segera melaporkan akta kematian ke BKD, sehingga gaji tetap terbayarkan.
Selain itu, ada juga beberapa pegawai yang tugas belajar, namun terlambat melapor, sehingga TKD masih dibayarkan dan mendapat tunjangan pendidikan.
“Pemprov DKI terus mengupayakan agar pengembalian pembayaran dapat segera dituntaskan,” ujar Syaefuloh. (Asp)
Baca Juga
Jadi Temuan BPK, PNS DKI Kembalikan Kelebihan Pembayaran Gaji
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai

Pemprov DKI Jakarta Bertanggung Jawab Penuh atas Kerusakan Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR

Jakarta Menuju Kota Global, Tidak Terpisahkan Kawasan Tanpa Rokok Termasuk di Gerbong Kereta

Macet di Jalan TB Simatupang tak Terbendung, Pramono Mau Terapkan Sistem Ganjil-Genap

Atasi Macet Horor di TB Simatupang, Pemprov DKI Buka Wacana Alih Fungsi Trotoar dan Pembangunan Jalan Layang

Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man

Titik Macet Terparah di Jakarta Selatan Terungkap, Salah Satunya di Jalan TB Simatupang

Pramono Anung Jamin Rekrutmen PJLP Pemadam Kebakaran Tahun 2025 Super Transparan, Siap-Siap Lolos Jika Penuhi Syarat
