Viral Mobil Dinas RI2 Ma'ruf Amin Isi Bensin Eceran, Ini Klarifikasi Setwapres

Dokumen. Sejumlah mobil VVIP di Halaman Istana Negara, Jakarta, untuk digunakan sebagai kendaraan tamu negara saat acara pelantikan presiden. (Antara/Bayu Prasetyo)
Merahputih.com - Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar menjelaskan video viral berdurasi 8 detik yang beredar di media sosial, yang menunjukkan kendaraan VVIP dengan nomor kendaraan Indonesia 2 mengisi bahan bakar minyak (BBM) dengan jeriken di pinggir jalan.
Baca Juga:
Yasonna Sebut Ekstradisi Maria Pauline Lumowa Dilakukan 'Injury Time'
Menurut Oemar, pengisian BBM dengan jeriken bukan karena kendaraan VVIP berjenis sedan itu kehabisan bahan bakar.
"Pengisian BBM dari jeriken dilakukan karena tidak adanya SPBU yang memiliki bahan bakar minyak (BBM) sesuai kriteria mobil VVIP dan bukan karena mobil tersebut kehabisan BBM," ujar Oemar dikutip Antara, Sabtu (11/7).
Dia mengatakan dalam setiap rangkaian VVIP selalu disiapkan BBM cadangan dalam jeriken di mobil teknisi.
Saat diperlukan pengisian BBM dan tidak tersedia BBM yang sesuai dengan spesifikasi mobil VVIP di SPBU setempat, maka digunakan BBM cadangan yang telah disiapkan.
Baca Juga
Oemar mengatakan rekaman peristiwa yang beredar tersebut terjadi saat Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi, Jawa Barat, 8 Juli 2020.
Adapun mobil dinas yang terlihat tengah diisi BBM berfungsi sebagai kendaraan VVIP cadangan dalam rangkaian resmi. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Ma’ruf Amin Sebut Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Perlu Kerja Keras dan Bersatu

Sidang Perdana Wanprestasi Jokowi soal Mobil Esemka Digelar 24 April 2025

Ma'ruf Amin akan Langsung Pisah Sambut dengan Gibran Usai Hadiri Pelantikan

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Banyak Merangkul

Di Forum KTT, Indonesia Dukung Timor Leste jadi Anggota Penuh ASEAN

HUT ke-79 RI, Ma'ruf Amin Minta Seluruh Pihak Manfaatkan Setiap Peluang untuk Kemajuan Bangsa

Wapres Ma'ruf Kenakan Baju Palembang, Istrinya Pakai Adat Betawi

Cak Imin Undang Wapres Sekaligus Pendiri PKB ke Muktamar

Wapres Bersedia Jadi Juru Damai Konflik PKB dan PBNU

Wapres Ma'ruf Amin Resmi Buka Gelaran GIIAS 2024
