Video Viral Pujian terhadap Ganjar, PDIP: Bukti Jokowi Persiapkan Suksesornya

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 08 Juni 2023
Video Viral Pujian terhadap Ganjar, PDIP: Bukti Jokowi Persiapkan Suksesornya

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Ist)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengonfirmasi kebenaran video viral Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutan di acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III, pada 6 Juni, lalu.

Dalam video viral berdurasi 60 detik itu, Presiden Jokowi tengah memuji sosok bakal calon presiden (capres) dari partai berlogo banteng moncong putih Ganjar Pranowo.

Di video itu, Presiden meyakini bahwa Ganjar mampu membawa bangsa Indonesia menuju menjadi negara maju. Jokowi juga memuji gaya komunikasi Ganjar yang begitu "renyah" dengan rakyat.

Baca Juga:

Komentar Menteri Basuki soal Peluang Jadi Bakal Cawapres Ganjar

Menurut Hasto, apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi memang benar terjadi saat Rakernas III PDIP yang digelar secara tertutup itu. Hasto juga menyebut, pujian dari Presiden Jokowi kepada Ganjar turut disambut tepuk tangan meriah oleh peserta Rakernas.

Dia menilai, pernyataan itu semakin menguatkan bahwa Presiden Jokowi tengah menyiapkan penerusnya. Hal itu disampaikan Hasto saat diminta konfirmasi soal beredarnya video Presiden Jokowi yang memuji Ganjar Pranowo di Rakernas III PDIP.

"Ya itu betul sekali, bahkan semua tepuk tangan meriah, karena pernyataan dari Presiden Jokowi itu menunjukkan beliau mempersiapkan suksesornya," kata Hasto saat konferensi pers di sela-sela Rakernas III di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (8/6).

“(Ciri-ciri yang disebut Jokowi) dimulai dari rambut putih, muka berkerut, punya nyali keberanian, kemudian komunikasi politiknya sangat baik. Jadi tinggal pergerakan bersama (memenangkan Ganjar)," tambahnya.

Baca Juga:

PDIP Sebut Visi-Misi Capres 2024 Telah Dibahas Sebelum Pengumuman Ganjar

Politikus asal Yogyakarta ini menambahkan, pernyataan Presiden Jokowi itu semakin menunjukkan kesatupaduan kepemimpinan yang dilakukan oleh PDIP.

"Sejak Bung Karno, Ibu Mega, Presiden Jokowi dan the next president melalui kerja keras semuanya adalah Bapak Ganjar Pranowo," sambung Hasto.

Hasto pun mengatakan, Presiden Jokowi juga menyebut bahwa modalitas dari Ganjar sangat kuat. Sehingga, PDIP menyampaikan terima kasih atas pujian Presiden Jokowi kepada Ganjar Pranowo.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, Presiden Jokowi juga memberikan berbagai agenda dan langkah-langkah strategis yang harus dilakukan PDIP untuk menang Pileg dan Pilpres 2024.

"Sehingga di Rakernas ini kami bentuk tim khusus yang menjawab berbagai masukan-masukan usulan pemenangan dari Presiden Jokowi tersebut," pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Dilirik PDIP Jadi Bacawapres Ganjar, Begini Kata AHY

#PDIP #Ganjar Pranowo #Presiden Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Politisi PDIP ini menduga tuntutan tersebut lahir dari narasi dan persepsi negatif di publik mengenai kinerja DPR
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Berita Foto
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto (kanan), Anggota Fraksi Banyu Biru (kedua kanan), menerima audiensi pengurus asosiasi Vibrasi Suara Indonesia (VISI) di antaranya Armand Maulana (kiri) dan Ariel NOAH (tengah), di Ruang Fraksi PDIP, Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (10/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 10 November 2025
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Indonesia
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
PDI Perjuangan Jawa Timur menghomati kewenangan dan proses hukum terhadap kadernya itu yang sedang dilakukan KPK.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Bagikan