Usai Bertemu Jokowi, Giliran FX Rudy dan 30 Anggota Fraksi PDIP Solo Dipanggil DPP


Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. (MP/Ismail)
MerahPutih.Com - Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mendapatkan panggilan DPP PDIP di Jakarta, Senin (3/2). Tidak hanya Rudy, semua jajaran struktural DPC PDIP dan 30 anggota Fraksi PDIP di DPRD Solo, Jawa Tengah juga mendapatkan panggilan dari DPP PDIP.
Pemanggilan tersebut berkaitan dengan Pilwakot Solo. Sebelumnya, Rudy yang juga menjabat Wali Kota Solo ini juga mendapatkan panggilan Presiden Jokowi di Gedung Agung, Yogyakarta, Jumat (31/1). Pertemuan tersebut membicarakan Pilwakot Solo 2020.
Baca Juga:
Rekomendasi DPP PDIP Tak Kunjung Turun, Achmad Purnomo Kini Didekati Partai Lain
"Benar saya ini dipanggil DPP PDIP di Jakarta. Undangan DPP PDIP saya terima pada Jumat kemarin," ujar Rudy kepada awak media termasuk merahputih.com di Solo, Senin (3/2).
Rudy mengaku tidak tahu pembahasan apa dalam pertemuan itu sampai DPP PDIP memanggilnya bersama pengurus DPC PDIP Solo dan 30 anggota Fraksi PDIP di DPRD Solo. Disinggung adanya kemungkinan pengumuman rekomendasi Pilkada Solo dalam pertemuan itu, Rudy juga mengaku tidak mengetahui.
"Saya belum tahu itu (rekomendasi). Di undangan juga tidak dijelaskan acaranya apa, cuma diminta datang ke kantor DPP PDIP saja," ujar Rudy.
Sekretaris DPC PDIP Solo, Teguh Prakosa, mengatakan sebagai bakal cawawali di Pilwakot ikut rombongan yang mendapatkan undangan karena dirinya menjadi pengurus DPC PDIP dan anggota Fraksi PDIP di DPRD.
"Total ada sebanyak 36 orang yang dipanggil DPP PDIP ke Jakarta. Perinciannya, 30 anggota Fraksi PFIP dan enam orang pengurus struktural DPC PDIP Solo," kata dia.
Teguh mengaku undangan dikirim ke DPC PDIP Solo pada Jumat (31/1). Dia memperkirakan undangan ini konsolidasi dilakukan terkait Pilkada Solo. Sebanyak 36 orang berangkat bersama-sama naik pesawat dari Bandara Intenasional Adi Soemarmo Solo, Jawa Tengah.
"Ketua DPC PDIP Solo berangkatnya menyusul ada rapat di Balai Kota. Kami berangkat Senin pagi," terangnya.
Baca Juga:
Berstatus Anak Presiden, Popularitas-Elektabilitas Gibran di Bawah Achmad Purnomo
Teguh juga menambahkan DPC PDIP Solo selama ini sudah melaksanakan tugas sesuai Peraturan PDIP Nomor 24 Tahun 2017 terkait penjaringan tertutup calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo.
"Soal hasil rekomendasi jatuh pada siapa (Gibran atau Purnomo) itu kewenangan Ketum PDIP," pungkasnya.(*)
Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.
Baca Juga:
Gibran Resmi Maju di Pilwalkot Solo, Purnomo Tegaskan Dirinya Tak Ambisius Jadi Wali Kota
Bagikan
Berita Terkait
PDIP Solo Usulkan Andika Perkasa dan FX Rudy Jadi Ketua DPD PDIP Jawa Tengah

Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka

Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang

Ditunjuk Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng, Rudy Ngaku Dihubungi Hasto Sampaikan Pesan Megawati

Ribka Tjiptaning: Kematian Raya Akibat Cacingan Akut Jadi Tamparan Keras untuk Pemerintah

Megawati Tunjuk FX Rudy Jadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng Gantikan Bambang Pacul

Di Balik Meja Makan Berhias Mawar, Pertemuan Rahasia Gibran-Dasco Terbongkar

Rapper 'Young Black and Rich' Nongol Saat Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Wapres Gibran Angkat Bendera Tanda Dimulainya Balapan

Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
