Upaya Pemprov DKI Atasi Kenaikan Harga Bawang Merah Jelang Lebaran

Frengky AruanFrengky Aruan - Selasa, 18 Maret 2025
Upaya Pemprov DKI Atasi Kenaikan Harga Bawang Merah Jelang Lebaran

Ilustrasi bawang merah (MP/Fayon)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) begerak cepat mengantisipasi kenaikan harga bawang merah di ibu kota.

Seperti diketahui, harga bawang merah di Jakarta mengalami lonjakan signifikan selama Ramadan dan jelang Lebaran 2025/1446 Hijriah.

Kenaikan harga ini mencapai hampir 50 persen, dari sebelumnya sekitar Rp 38.000 per kilogram menjadi Rp 49.000 per kilogram. Salah satu penyebab utama kenaikan ini adalah meningkatnya permintaan.

"Saat ini kebutuhan bawang merah di Jakarta mencapai sekitar 100 ton per hari. Permintaan yang tinggi menjelang Ramadan dan Lebaran turut mendorong kenaikan harga di pasaran," ucap Kepala KPKP DKI, Suharini Eliawati, Selasa (18/3).

Ia menyampaikan, Pemprov DKI melalui Perumda Pasar Jaya menggelar program Pangan Keliling, yang menyediakan bawang merah dengan harga lebih terjangkau. Tujuannya, untuk menjaga stabilitas harga.

Baca juga:

Legislator Sebut Kenaikan Harga Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran Merupakan Masalah Kemanusiaan

"Kami menjual bawang merah seharga Rp 17.000 per 500 gram dalam program Pangan Keliling. Ini bertujuan memberikan akses bahan pangan yang lebih murah bagi masyarakat," ujarnya.

Eli menuturkan, pihaknya juga mendorong masyarakat untuk menanam bawang merah sendiri melalui program Pertanian Perkotaan atau urban farming. Program ini untuk meningkatkan ketahanan pangan sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pasokan dari daerah lain.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta juga telah bekerja sama dengan sejumlah daerah penghasil bawang merah, untuk memastikan kelancaran distribusi dan pasokan. Selain itu, operasi pasar murah kerap digelar untuk menekan lonjakan harga komoditas pangan strategis, termasuk bawang merah.

"Dengan berbagai langkah yang dilakukan, Pemprov DKI berharap lonjakan harga bawang merah dapat ditekan, sehingga masyarakat tetap bisa mendapatkan komoditas ini dengan harga yang lebih stabil," ucapnya.

Sebagai informasi, masyarakat dapat memantau perkembangan harga bawang merah melalui situs Info Pangan Jakarta (IPJ). Website ini dikelola oleh Pemprov DKI dan menampilkan data harga pangan dari sekitar 48 pasar tradisional di Jakarta yang berada di bawah pengelolaan Perumda Pasar Jaya.

Berdasarkan olahan data dari IPJ, perkembangan harga rata-rata bawang merah tingkat eceran di Jakarta sebagai berikut:

• Antar bulan (Januari – Februari 2025): turun 9,15 persen sebesar Rp 4.014 per kg (dari Rp 43.849 per kg menjadi Rp 39.943 per kg)

• Antar bulan (Februari dan Maret 2025 sampai minggu ke-II): naik 32,29 persen sebesar Rp 12.863 per kg (dari Rp 39.834 per kg menjadi Rp 52.698 per kg)

• Antar minggu (Minggu I dan Minggu II Maret 2025): naik 16,87 persen sebesar Rp 8.197 per kg (dari Rp 48.599 per kg menjadi Rp 56.796 per kg)

• Antar hari (tanggal 16 dan 17 Maret 2025): naik 2,87 persen sebesar Rp 1.644 per kg (dari Rp 57.200 per kg menjadi Rp 58.844 per kg). (Asp)

#Bawang Merah #Kenaikan Harga-Harga #Pemprov DKI Jakarta #Berita #Indonesia #Merahputih
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Targetkan Jakarta Bebas TBC 2030, Rano Karno Minta Warga Aktif Berperan
Wagub Jakarta tegaskan penanganan TBC merupakan program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam mempercepat penanggulangan penyakit menular di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - 23 menit lalu
Targetkan Jakarta Bebas TBC 2030, Rano Karno Minta Warga Aktif Berperan
Berita Foto
Realisasi Investasi Indonesia Triwulan III Tahun 2025 Tembus Rp491,4 Triliun
Suasana pembangunan gedung perkantoran di Kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (23/10/2025).
Didik Setiawan - 2 jam, 41 menit lalu
Realisasi Investasi Indonesia Triwulan III Tahun 2025 Tembus Rp491,4 Triliun
Indonesia
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
TPU Karet Bivak dan TPU Tanah Kusir adalah lokasi yang menerapkan sistem tumpang
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Krisis Lahan Makam Jakarta, Solusi Tumpang dan Wacana Teknologi Kuburan Instan
Indonesia
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
William juga menyoroti rendahnya realisasi belanja lainnya berdasarkan data BPKD DKI
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
Indonesia
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Pramono kini memberikan izin agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dapat melaksanakan proses lelang pada November dan Desember
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Pramono Anung Bikin Aturan Lelang Kilat November-Desember, Siap-siap Proyek Infrastruktur Langsung Tancap Gas di Awal Tahun Baru
Indonesia
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Inovasi adalah keharusan bagi BUMD
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Indonesia
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Fajar juga mengakui adanya hambatan signifikan bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menambah TPU baru
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Jakarta Diprediksi Hanya Punya Lahan Makam 3 Tahun Lagi, Setelah Itu Mau Kubur di Mana?
Indonesia
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Memang ada beberapa pembangunan yang dirasa belum memungkinkan, sehingga dimundurkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?
Indonesia
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Nakamura menilai proyek ini melampaui sekadar infrastruktur
Angga Yudha Pratama - Kamis, 23 Oktober 2025
MRT Jakarta Tambah 8 Kereta Baru dari Jepang untuk Rute HI–Kota, 'Headway' Bakal Jadi Secepat Kilat
Indonesia
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang
Mekanisme pemakaman tumpang ini ditegaskan dilakukan tanpa membuka jenazah lama
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Krisis Lahan Kuburan di Jakarta: Jarak Antar Makam Cuma 20 Cm, Jasad Baru Harus Rela 'Numpang' Sampai Tiga Lapis dalam Satu Lubang
Bagikan