Umat Islam Gelar Dukungan untuk Al Aqsa
Seorang anak mengikuti aksi oleh Aliansi Masyarakat Selamatkan Al Aqsa Jawa Barat di depan Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/7). (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)
MerahPutih.com - Umat Islam dari berbagai organisasi menggelar dukungan untuk menormalkan Masjid Al Aqsa yang belakangan diawasi sangat ketat oleh otoritas keamanan Israel salah satunya ditandai dengan pemasangan alat pendeteksi logam di situs Islam terbesar ketiga itu.
"Semoga di masa depan kita memiliki pemimpin yang saleh, yang sangat dibutuhkan," kata Umar Rosid dari Aqsa Working Group (AWG) di acara solidaritas untuk Palestina di lapangan Masjid Al Azhar, Jakarta, Jumat (21/7).
Dia mengatakan, muslim di Palestina menjadi kehilangan kebebasannya untuk beribadah di masjidnya sendiri akibat tindakan otoritas Israel. Tindakan tersebut dinilainya berlebihan dan menambah penderitaan orang Palestina yang selama bertahun-tahun lamanya selalu ditekan Zionis.
Aksi solidaritas di Al Azhar, kata dia, berupaya memberi dukungan kepada Palestina dan berdoa kepada Allah agar dapat melahirkan seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan seperti Salahuddin Al Ayyubi. Salahuddin di masa lalu pernah membebaskan Masjid Al Aqsa dari umat lain untuk orang Palestina dan umat Islam.
Kegiatan solidaritas Al Aqsa itu sendiri berupaya menggelorakan pembebasan kawasan yang memiliki julukan Al Quds Al Syarif. Beberapa tokoh yang hadir di antaranya Bachtiar Nasir, Muhammad Arifin Ilham, Nazar Haris, dan tokoh-tokoh lainnya.
Beberapa organisasi juga turut serta dalam aksi solidaritas itu seperti Yayasan Pesantren Islam Al Azhar, Aspac For Palestine, Lazis Dewan Dakwah, KISPA, BSMI, ACT, Indonesia Tanpa JIL, FLP, Spirit of Aqsa), KNRP, ADARA, Sahabat AQSA, Ponpes Rafah, Majelis Azzikra, AWG, Khairu Ummah, Jakarta Sinergi, PUI, Peduli Jilbab, Gemas, LMI, Bidik Production, dan lainnya. (*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata