Trump Dikabarkan Putus Hubungan Dengan Netanyahu, Merasa Dimanipulasi
Presiden AS Donald Trump (Foto: Partai Republik AS)
MerahPutih.com - Presiden AS Donald Trump dikabarkan telah menghentikan hubungan langsung dengan pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu.
Kepala negara AS itu merasa telah dimanipulasi. Hal itu diunglapkan Koresponden radio angkatan darat Israel Yanir Cozin menyatakan via media sosial X pada Kamis.
Ia menegaskan, keputusan Trump tersebut dibuat setelah kenala dekat Trump mengatakan kepada pejabat strategis Israel Ron Dermer bahwa Trump yakin telah dimanipulasi Netanyahu.
Kegagalan Netanyahu menjelaskan rencana konkret pihaknya menangani Iran, kelompok Houthi di Yaman, serta Gaza juga menjadi faktor memburuknya hubungan antara Trump dan Netanyahu.
Baca juga:
Trump Diklaim Akan Akui Negara Palestina di KTT Negara Teluk-AS 2025, Analis Meragukan Klaim Itu
Laporan Anadolu yang mengutip seorang pejabat Israel, sikap Dermer saat membicarakan apa yang harus dilakukan Trump ke depan dengan petinggi Partai Republik AS dinilai "arogan" dan "tak membantu".
Pejabat tersebut mengatakan bahwa orang-orang di lingkaran Trump juga memperingatkan sang presiden bahwa "Netanyahu memanipulasinya".
"Tak ada yang lebih Trump benci daripada terlihat sebagai seorang yang bodoh atau dipermainkan. Karena itulah ia memutuskan memutus hubungan dengan Netanyahu," kata pejabat itu.
Laporan tersebut mencuat di tengah babak ketiga perundingan tak langsung antara Iran dan Amerika Serikat mengenai program nuklir Iran.
Iran mengecam upaya pihak-pihak luar, terkhusus Benjamin Netanyahu, yang berupaya menyabotase negosiasi.
Sementara itu, Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) pada Kamis (8/5) melaporkan peningkatan tajam kekerasan yang dilakukan penjajah Israel di seluruh wilayah pendudukan Tepi Barat.
OCHA mendokumentasikan 13 serangan terbaru yang menyebabkan empat warga Palestina terluka, dua keluarga mengungsi serta kerusakan yang signifikan pada bangunan dan lahan pertanian.
OCHA mencatat bahwa kekerasan oleh penjajah Zionis meningkat seiring dilakukan perluasan permukiman Israel dan penambahan pos-pos terdepan.
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Trump Ultimatum Maduro Segera Tinggalkan Venezuela, AS Bersiap Lakukan Operasi Darat
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
Rush Hour 4 Resmi Digarap: Jackie Chan dan Chris Tucker Comeback
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Presiden AS Trump Tetapkan Ikhwanul Muslimin Organisasi Teroris Global
Empat Syarat Wajib Jenderal Bintang Tiga Pimpin Misi Gaza, Apa Saja?