Tolak Jadi Wamen, Abdul Mu'ti Merasa Bukan Figur yang Tepat

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 23 Desember 2020
Tolak Jadi Wamen, Abdul Mu'ti Merasa Bukan Figur yang Tepat

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti. Foto: @Abe_Mukti

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti buka suara terkait penolakannya menjadi Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Kabinet Indonesia Maju.

Dalam akun Twitternya, @Abe_Mukti, ia mengaku dihubungi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

Baca Juga

Presiden Jokowi Lantik Enam Menteri dan Lima Wakil Menteri

Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah, 2 September 1968 ini, sempat menyatakan bersedia bergabung jika diberi amanah. Namun, setelah dipertimbangkan, ia memilih untuk menolak jabatan tersebut.

"Setelah melalui berbagai pertimbangan, saya memutuskan untuk tidak bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju dalam jabatan wakil menteri," katanya di Jakarta, Rabu (23/12).

Abdu
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti

Abdul Mu'ti merasa tidak akan mampu mengemban amanah yang sangat berat. Dia merasa bukanlah figur yang tepat untuk amanah tersebut.

"Setelah mengukur kemampuan diri, saya berubah pikiran. Semoga ini adalah pilihan yang terbaik," ujarnya.

Sebelumnya, nama Abdul Mu'ti sudah terdaftar sebagai wakil menteri yang akan dilantik Presiden Jokowi hari ini. Namun, menjelang pelantikan, beliau menolak jadi pendamping Menteri Nadiem.

Berikut susunan wakil menteri yang dilantik Jokowi hari ini:

- Letnan Jenderal Muhammad Herindra, sebagai Wakil Menteri Pertahanan

- Edward Omar Sharif Hiariej, sebagai Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

- Dante Saksono Harbuwo sebagai Wakil Menteri Kesehatan

- Harvick Hasnul Qolby, sebagai Wakil Menteri Pertanian

- Pahala Nugraha Mansyuri, sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). (Knu)

Baca Juga

Jokowi Tunjuk 5 Wakil Menteri Baru, Dilantik Hari Ini

#Reshuffle Kabinet #Muhammadiyah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
Sebagian besar wadah makanan masih dipasok dari luar negeri karena dianggap memiliki kualitas lebih baik.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Tunjuk Gatot Nurmantyo dan Rocky Gerung Jadi Menteri
Informasi diunggah akun TikTok “gokongktb234”. Hingga Senin (29/9) unggahan tersebut menuai 50.000-an tanda suka dan 7.000-an komentar.
Wisnu Cipto - Selasa, 30 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Tunjuk Gatot Nurmantyo dan Rocky Gerung Jadi Menteri
Indonesia
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Pelayanan publik harus tetap menjadi fokus utama PAM Jaya dalam perubahan statusnya menjadi perseroda.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Indonesia
Prabowo Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, PKS Ingatkan Tantangan Berat
Resmi jadi Menko Polkam, Djamari Chaniago disambut peringatan soal demokrasi yang memburuk.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Prabowo Lantik Djamari Chaniago Jadi Menko Polkam, PKS Ingatkan Tantangan Berat
Indonesia
Anggota DPR Deng Ical Desak Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Mundur dari Wamen Komdigi
Badan Komunikasi Pemerintah merupakan transformasi dari Presidential Communication Office (PCO) atau Kantor Komunikasi Presiden.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Anggota DPR Deng Ical Desak Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Mundur dari Wamen Komdigi
Indonesia
Bukan Tugas Enteng, Menkopolkam Djamari Chaniago Diharap Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan di Tengah Krisis Kepercayaan Publik
Di dalam negeri, tantangan utamanya adalah penurunan kualitas demokrasi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Bukan Tugas Enteng, Menkopolkam Djamari Chaniago Diharap Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan di Tengah Krisis Kepercayaan Publik
Indonesia
Profil Sosok Rohmat Marzuki, Wakil Menteri Kehutanan Baru Pilihan Prabowo
Wamenhut Rohmat Marzuki, bendaraha gerindra yang ditugaskan prabowo bereskan persoalan hutan di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Profil Sosok Rohmat Marzuki, Wakil Menteri Kehutanan Baru Pilihan Prabowo
Indonesia
Pernah Pimpin Sidang Ferdy Sambo Kini Jadi Penasihat Khusus Presiden, Siapa Ahmad Dofiri?
Prabowo melantik Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat, dan Reformasi Kepolisia.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Pernah Pimpin Sidang Ferdy Sambo Kini Jadi Penasihat Khusus Presiden, Siapa Ahmad Dofiri?
Indonesia
Pesan Khusus Presiden Prabowo untuk Djamari Chaniago: Gunakan Sisa Umur untuk Bangsa
Prabowo Beri Wejangan Menyentuh ke Menko Polkam Baru: Soal Usia dan Pengabdian.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Pesan Khusus Presiden Prabowo untuk Djamari Chaniago: Gunakan Sisa Umur untuk Bangsa
Indonesia
Kursi Menteri BUMN Kosong setelah Erick Thohir Jabat Menpora, Mensesneg: Kemungkinan Diisi Wakil Menteri
Prabowo Akan Tunjuk Menteri BUMN Ad Interim Usai Erick Thohir Jadi Menpora
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Kursi Menteri BUMN Kosong setelah Erick Thohir Jabat Menpora, Mensesneg: Kemungkinan Diisi Wakil Menteri
Bagikan