Tiga Pekerjaan Rumah Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa


Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kedua kiri) usai sidang paripurna di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (8/11/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc
MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa masih mempunyai banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan dalam mengemban jabatan barunya.
Pesan ini disampaikan oleh anggota DPR Fraksi PKS Sukamta kepada Jenderal Andika yang baru saja disetujui DPR sebagai Panglima TNI melalui Rapat Paripurna di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, (8/11).
"Saya ucapkan selamat atas amanah baru sebagai Panglima TNI. Banyak harapan dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh Panglima TNI. Semoga masa jabatan singkat selama 1 tahun 1 bulan bisa dioptimalkan," kata Sukamta.
Baca Juga:
Rapat Paripurna DPR Setujui Andika Perkasa Jadi Panglima TNI
Anggota Komisi I DPR ini memberikan beberapa catatan pekerjaan rumah untuk diselesaikan oleh jenderal bintang empat itu.
Pertama, tugas menjaga kedaulatan NKRI khususnya di wilayah perbatasan yang sedang memanas seperti di Laut Natuna Utara, perbatasan Papua dengan Papua Nugini.
"Dua wilayah ini menjadi perhatian dari masyarakat Indonesia dan internasional. Langkah taktis, strategis dan humanis harus dilakukan secara tepat," ujarnya.

Sedangkan yang kedua, lanjut Sukamta, masalah pertahanan siber dan bawah laut. Beberapa tahun terakhir pertahanan siber dan bawah laut Indonesia kerap bobol. Hacker membobol situs-situs pemerintah dan mengambil data-data strategis negara.
"Sedangkan seaglider memetakan bawah laut Indonesia dengan beragam potensi lautannya. Panglima TNI yang baru harus punya strategi dan solusi menangani masalah-masalah ini," imbuhnya.
Untuk pekerjaan rumah yang ketiga, Sukamta meminta agar Jenderal Andika Perkasa dapat meningkatkan kapasitas, kualitas, profesionalitas dan "isi tas" anggota TNI.
Baca Juga:
Panglima TNI dan Kapolri Tegaskan Indonesia Mampu Laksanakan Event World Superbike
"Isi tas atau kesejahteraan yang memadai harapannya bisa mendorong peningkatan kualitas anggota TNI. Jangan ada lagi berita-berita tentang kondisi memprihatinkan anggota TNI beserta alutsistanya yang tengah berjuang di garda depan pertahanan negara. TNI harus terus memperkuat dan memelihara alutsista pertahanan dengan baik. Selain itu, harus mengedepankan industri pertahanan dalam negeri," beber Sukamta.
Legislator dapil DI Yogyakarta ini juga memberikan peringatan kepada Panglima TNI yang baru agar fokus pada tupoksinya dan tidak ikut terseret oleh hiruk pikuk politik menjelang Pilpres 2024. (Pon)
Baca Juga:
Cuma Ngobrol Ringan, DPR Pastikan Sahkan Andika Jadi Panglima TNI
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum

Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung

414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah

Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah

Lebih Baik Mati Daripada Dijajah! Prabowo Minta Para Komandan Pasukan Elite TNI Jangan Memimpin dari Belakang

Prabowo tiba di Batujajar untuk Lantik Wakil Panglima TNI HIngga Resmikan Enam Kodam Baru

Ada 6 Kodam Baru Bakal Disahkan Saat Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, Satu di Papua

Wakil Panglima TNI Hadapi Tugas Berat dan Banyak Tantangan, Pengamat Minta Kualitasnya Harus ‘Setara’ Panglima

Sukamta Gantikan Aher Jadi Wakil Ketua Komisi I DPR

Panglima TNI Rotasi Perwira TNI, Pangdam Diponegoro Deddy Suryadi Jadi Pangdam Jaya
