Tidak Terdaftar, Ormas di Yogyakarta Tak Akan Diberi Bantuan


Ilustrasi Ormas (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta mengingatkan organisasi kemasyarakatan yang ada wilayah tersebut untuk melakukan pendaftaran sehingga memiliki kesempatan memperoleh berbagai fasilitasi termasuk bantuan dari pemerintah.
"Bisa saja organisasi kemasyarakatan (ormas) memilih untuk tidak mendaftar. Itu boleh saja. Namun, mereka tidak akan bisa memperoleh bantuan dari pemerintah," kata Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta Sukamto di Yogyakarta, Rabu (5/7).
Menurut Sukamto, belum semua organisasi masyarakat yang bergerak di Kota Yogyakarta melakukan pendaftaran dan hingga saat ini tercatat 116 ormas yang terdaftar di Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta.
"Beberapa waktu lalu, ada salah satu ormas yang bertanya tentang prosedur pendaftaran ke kami. Mereka memiliki itikad baik untuk mendaftar karena menjalankan kegiatan di Kota Yogyakarta. Kegiatan mereka bergerak di bidang ekonomi," katanya.
Setiap ormas yang terdaftar di Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta dipastikan sudah lolos verifikasi dan memenuhi berbagai syarat administrasi yang ditetapkan.
"Mereka kemudian mengantongi surat keterangan terdaftar yang kami keluarkan dan memiliki kewajiban memperbarui pendaftaran sesuai dengan masa kepengurusan organisasi. Jika kepengurusan berubah, maka mereka harus melakukan pendaftaran ulang," katanya.
Verifikasi diperlukan untuk memastikan agar organisasi kemasyarakatan yang terbentuk tersebut didirikan berdasarkan azas Pancasila dan bukan didasarkan pada keyakinan tertentu.
"Jika tidak didasarkan pada azas Pancasila, maka mereka tidak akan dinyatakan lolos verifikasi. Verifikasi ini dilakukan oleh komunitas intelejen daerah. Salah satunya ditujukan agar tidak ada ormas yang mengarah pada tindakan radikalisme," katanya.
Kantor Kesatuan Bangsa, lanjut Sukamto juga rutin melakukan pembinaan terhadap ormas di antaranya pembinaan cinta tanah air serta wawasan kebangsaan. "Kami juga melakukan pembinaan ke tokoh masyarakat terkait semangat nasionalisme dan cinta tanah air ini. Harapannya, kondisi Yogykarta tetap aman dan nyaman," katanya.
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Warga Harus Sadar Setiap Aksi Kemungkinan Ada Penunggang Gelap, Suarakan Aspirasi Dengan Damai

Presiden Prabowo Undang 16 Ormas Islam ke Hambalang, Jaga Situasi Tetap Kondusif

Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Bimbing Ormas Nakal ke Jalan Yang Benar

Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Tindak Tegas Ormas Pelanggar Aturan

Bukan Polisi, Ini Dia Pihak yang Berwenang Bubarkan Ormas Pengganggu

Polda Metro Jaya Buka Data Ormas yang Suka Bikin Masalah, bakal Segera Dibubarkan

Diperintah Tertibkan Ormas Premanisme oleh Kemendagri, Ini Yang Bakal Dilakukan Pramono

Belasan Anggota GRIB Jaya yang Kuasai Lahan BMKG Ditangkap, Diduga Sering Pungli hingga Jutaan Rupiah

GRIB Jaya Kuasai Lahan BMKG, Oknum Ormas Diduga Terima Setoran Rp 22 Juta dari Pedagang Hewan Kurban

Pansus Perparkiran DPRD DKI Undang Ormas dalam RDPU, Bahas Masalah Parkir di Jakarta
