Tas di Depan Polda Metro yang Diduga Bom Ternyata Milik WN Malaysia

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Rabu, 18 Oktober 2017
Tas di Depan Polda Metro yang Diduga Bom Ternyata Milik WN Malaysia

KTP WN Malaysia yang meletakkan tas di depan Mapolda Metro Jaya. (Istimewa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polda Metro Jaya mengamankan seorang Warga Negara Malaysia karena diduga pemilik dua tas yang dikira Bom di Pintu III Mapolda Metro Jaya. WN Malayasia itu diamankan di jembatan penyeberangan orang (JPO) Semanggi tidak jauh dari lokasi penemuan tas.

Wakil Kepala Detasemen Gegana Polda Metro Jaya Kompol Sulistyo mengatakan, pria asal Malaysia itu mempunyai ciri-ciri kulit sawo matang dan saat diamankan mengenakan kaos dan topi biru dongker dan celana jeans hitam juga tas kecil.

Dari dalam tas, ditemukan kartu identitas dan identik dengan orang yang diamankan. Pria tersebut bernama Mohd Hairulanuar bin Sulaiman warga Kampung Parit Sungai Berong, Senggarang, Johor, Malaysia.

“Dia ini orang Malaysia, kurang paham Bahasa Indonesia saat ditanya-tanya,” ujar Sulistyo di lokasi, Rabu, (18/10).

Berdasarkan pengakuannya, Hairulanuar telah berada di Indonesia sejak enam hari yang lalu. Hairulanuar juga mengaku menaruh tas didepan Mapolda Metro Jaya. Sementara, tujuannya ke Indonesia polisi belum mendapatkan informasi dari pelaku.

“Sudah enam hari di sini. Katanya, dia titipin saja. Isinya Al Qur’an, tasbih, pakaian,” pungkas Sulistyo.

Usai ditemukam, dua buah tas itu langsung diamankan tim Jibom. Namun, setelah dibuka, isi kedua tas hanyalah baramg-barang seperti jam tangan, tasbih, headseat dan beberapa cincin batu akik. Ditemukan juga uang koin rupiah. Saat ini Hairulanuar tengah diperiksa intensif di Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. (Ayp)

Bac juga berita terkait tas mencurigakan dalam artikel berikut: Dua Tas di Depan Mapolda Ternyata Isinya Buku dan Pakaian

#Bom #Polisi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Polisi kini mencari pelaku teror bom di sekolah NJIS Kelapa Gading. Akun kripto pelaku tidak terdaftar di Indonesia.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Indonesia
Teror Bom Ancam 3 Sekolah Internasional di Jakarta Utara dan Tangsel, Minta Tebusan Uang hingga Kripto
Tiga sekolah internasional di Jakarta Utara dan Tangsel tengah digegerkan dengan adanya teror bom. Peneror meminta tebusan uang hingga kripto.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Teror Bom Ancam 3 Sekolah Internasional di Jakarta Utara dan Tangsel, Minta Tebusan Uang hingga Kripto
Indonesia
Mabes Polri Terbitkan Aturan Hukum yang ‘Bolehkan’ Polisi Melawan jika Diserang dan Nyawanya Terancam
Penerbitan perkap ini dilandasi kebutuhan untuk memberikan dasar hukum yang jelas, tegas, dan terukur terhadap setiap tindakan penindakan yang dilakukan anggota Polri di lapangan.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Mabes Polri Terbitkan Aturan Hukum yang ‘Bolehkan’ Polisi Melawan jika Diserang dan Nyawanya Terancam
Indonesia
Tersinggung Dibilang ODGJ, Emak-Emak Siram Polisi Polres Sragen Pakai Pertalite
Bripka Johan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan jalan setelah matanya terkena siraman bensin.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
 Tersinggung Dibilang ODGJ, Emak-Emak Siram Polisi Polres Sragen Pakai Pertalite
Indonesia
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi (AAG) telah ditetapkan sebagai buronan internasional melalui Red Notice Interpol sejak November 2024.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
Indonesia
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Sebelumnya, ada 959 orang yang ditetapkan sebagai tersangka kerusuhan di sejumlah daerah pada akhir Agustus 2025. Dari jumlah tersebut, 295 di antaranya anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Indonesia
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya kini diganti. Karopenmas Divisi Humas Polri mengatakan, bahwa ini menjadi bagian dari penyegaran organisasi.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Indonesia
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Kemacetan di Jalan Gatot Subroto ini merupakan imbas dari perbaikan gerbang tol yang dilakukan oleh pihak Jasa Marga dari 24 September sampai 10 Oktober 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Indonesia
Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 29 Orang Calon Pekerja Migran Indonesia di Perairan Tanjung Balai
saat ini seluruh PMI ilegal yang berhasil diselamatkan telah diserahkan kepada instansi terkait untuk pendataan dan penanganan lebih lanjut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 24 September 2025
Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 29 Orang Calon Pekerja Migran Indonesia di Perairan Tanjung Balai
Indonesia
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Mahfud menilai ada tiga aspek utama yang perlu diperhatikan dalam perbaikan penegakan hukum di tubuh Kepolisian, yaitu aturan, aparat, dan budaya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Bagikan