Temui Belasan Tokoh Senior PDIP Solo, Gibran: Saya Harus Belajar Dari Mereka

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 20 Desember 2019
 Temui Belasan Tokoh Senior PDIP Solo, Gibran: Saya Harus Belajar Dari Mereka

Bakal cawali di Pilwakot Solo, Gibran Rakabuming Raka menemui tokoh senior PDIP Solo, Kamis (19/12). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Bakal cawali di Pilwakot Solo, Gibran Rakabuming Raka terus bergrilya di lapangan. Kali ini putra sulung Presiden Jokowi itu menemui belasan tokoh senior PDIP di Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/12).

Pantauan merahputih.com, pertemuan di gelar secara tertutup di ruma aktivis ProMega Forum 628, Sonny Wardhana di Jalan Surya No. 68, Kelurahan Jagalan Solo, Jawa Tengah pukul 15.00 WIB.

Baca Juga:

Kalah Survei dengan Rivalnya, Gibran Akui Harus Kerja Keras

Hadir dalam pertemuan tersebut diantaranya fungsionaris DPC PDIP Solo 2 periode, Hariadi Saptono, Teguh Mulyono PAC PDIP Kecamatan Serengan, dan lainnya.

Bakal calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming bersama para pendukungnya
Bakal calon wali kota Solo Gibran Rakabuming bersama para pendukungnya (MP/Ismail)

"Pertemuan ini atas perintah Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. Saya diminta harus belajar dulu dengan para senior PDIP di Solo," ujar Gibran.

Ia mengungkapkan belajar dengan tokoh senior PDIP Solo ini bagian untuk menambah wawasan tentang kepartaian. Selain itu, berbagi pengalaman dalam membesarkan partai.

"Saya tidak hanya belajar pada tokoh senior PDIP saja. Belajar dengan pedagang pasar dan warga saat blusukan juga saya lakukan," papar Gibran.

Ayah dari Jan Ethes mengungkapkan dalam belajar berpolitik bisa dilakukan dengan siapa saja. Masukan dari tokoh PDIP senior dan tokoh masyarakat akan dicatat untuk jadi bahan renungan dan cari solusinya.

Bertemu tokoh senior PDIP Gibran mengaku harus banyak belajar
Bakal cawali di Pilwakot Solo, Gibran Rakabuming Raka, Kamis (19/12). (MP/Ismail)

"Saya catat keluhan mereka semua apa. Masukan bagus dan jelek saya kolaborasikan untuk bahan saya maju kedepan," kata dia.

Dia mengaku setiap hari selalu blusukan untuk bertemu dengan senior partai, kiai, dan kepada siapapun. Sebagai kader PDIP ke depan akan membangun PDIP dengan cara gotong royong.

"Saya hormat pada semua senior dan siap gotong royong melibatkan semua elemen partai, baik di struktural maupun kultur," kata dia.

Baca Juga:

Dukung Gibran Maju di Pilwalkot Solo, Lieus: Masak Jualan Martabak Terus

Perwakilan tokoh senior PDIP, Hariadi mengatakan pertemuan ini sifatnya hanya untuk bersilaturahmi. Jumlah tamu yang diundang diacara ini sekitar 15 orang ada dari struktural partai, mantan struktural dan aktivis yang dulu pernah bersama berjuang membesarkan PDIP.

"Kami sepakat mendukung Gibran maju di Pilwakot Solo. Siapa yang dapat rekomendasi DPP PDIP harapannya PDIP Solo tetap solid bersatu," tutup Hariadi.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga:

Gibran Resmi Maju di Pilwalkot Solo, Purnomo Tegaskan Dirinya Tak Ambisius Jadi Wali Kota

#Gibran Rakabuming #Keluarga Jokowi #PDIP #PDI Perjuangan #Wali Kota Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan