Tebet Eco Park Ditutup hingga Akhir Juni
Kunjungan masyarakat selalu ramai setiap harinya di Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Senin (13/6/2022). (ANTARA/Luthfia Miranda Putri)
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memutuskan untuk menutup sementara Tebet Eco Park hingga akhir Juni 2022.
Taman yang diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan itu selalu dipadati pengunjung setiap harinya. Hal ini menimbulkan masalah baru terutama parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL).
Baca Juga
Dishub DKI Ancam Angkut Kendaraan Parkir Liar di Tebet Eco Park
"Terima kasih teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama, Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni," demikian keterangan resmi yang dikutip dari akun Instagram resmi Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta, @tamanhutandki, Rabu (15/6).
Distamhut DKI menjelaskan alasan penutupan dalam rangka pemeliharaan taman dan perbaikan fasilitas. Mereka menyampaikan terima kasih atas antusiasme masyarakat yang datang.
View this post on Instagram
Distamhut DKI meminta masyarakat untuk bersabar karena setelah bulan Juni ini, Tebet Eco Park bakal dapat kembali dikunjungi warga. Tetapi tidak diberitahukan secara rinci kapan waktunya dibuka kembali.
"Eits, tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pada pemberitahuan selanjutnya ya, sampai jumpa!," lanjutnya.
Lanjutnya, sembari menunggu Tebet Eco Park dibuka, warga disarankan untuk menikmati taman-taman lain yang ada di Jakarta. Untuk mengetahui taman-taman di DKI bisa masuk ke website https://distamhut.jakarta.go.id.
"Yuk intip taman-taman cantik di Jakarta yang bisa kamu kunjungi," tulisnya mengakhiri. (Asp)
Baca Juga
PSI Kritik Cara Dishub DKI Tangani Parkir Liar Tebet Eco Park dengan Kempeskan Ban
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemenuhan Fasilitas Bagi Disabilitas Jadi PR Pemerintah dan DPRD Jakarta
4 Raperda Baru Disahkan Siang Ini, Sekolah Wajib Gratis 12 Tahun dan Kawasan Tanpa Rokok Jadi Sorotan
1,4 Ton Cabai dari Aceh Bakal Beredar di Jakarta, Dijual Murah Enggak Sampai Rp 50 Ribu Per Kilo
Pramono Siapkan Insentif Paket Komplit Buat Para Pekerja Jakarta, Apa Saja?
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?