Takut Terseret Korupsi BPJS, Bupati Subang Suap Jaksa Kejati Jabar
Ketua KPK Agus Rahardjo sedang menjawab pertanyaan awak media seusai pertemuan dengan Ketua BPK RI di tower BPK RI Jakarta Pusat. Rabu, (13/1) Merahputih.com / Rizki Fitrianto.
MerahPutih Nasional - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Bupati Subang Ojang Sohandi di Subang, Senin (11/4) malam. Ojang ditangkap dalam kasus dugaan suap Jaksa Kejati Jabar.
Di hadapan wartawan, Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan adanya penangkapan Bupati Subang Ojang Sohandi oleh petugas KPK.
"Tim KPK pada pukul 13.40 WIB mengamankan OJS di Subang dan menemukan uang Rp340 juta di mobil," kata Agus di Gedung KPK, Selasa (12/4).
Ojang menyuap Jaksa di Kejari Jabar yang sedang menangani kasus korupsi BPJS, dengan terdakwa pejabat di Pemkab Subang. Kasus ini sudah bergulir ke persidangan.
Bupati Subang menyuap oknum jaksa sebesar Rp528 juta agar namanya tidak terseret dalam kasup suap BPJS itu.
"Uang suap sebesar Rp528 juta berasal dari OJS, Bupati Subang. Tujuannya untuk meringankan tuntutan untuk terdakwa lain dan untuk mengamankan OJS agar tidak tersangkut kasus tersebut," jelas Agus lagi.
Ojang langsung ditetapkan sebagai tersangka penyuapan. Ia dijerat pasal 5 ayat 1 huruf a dan b, dan atau pasal 13 UU Tindak Pidana Korupsi. Dia juga dijerat pasal 12 B UU Tindak Pidana Korupsi.
Agus menuturkan, kasus ini bermula penangkapan PNS Pemkab Subang berinisial LM pada Senin (11/4) sekitar pukul 07.30 WIB setelah menyerahkan uang suap sebesar Rp528 juta kepada jaksa DPR di kantornya di Kejati Jabar. Di saat yang hampir bersamaan, KPK juga menangkap jaksa DPR di ruang kerjanya.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Modal Pistol & Seragam, Jaksa Gadungan Tangsel Tipu Rp 310 Juta Ternyata Pernah Mengabdi di Kejaksaan
DPR Dukung Menkes Hapus Rujukan Berjenjang BPJS, Sistem Lama Disebut Merepotkan dan Memberatkan Keuangan
Raup Ratusan Juta, Jaksa Gadungan Petentengan Bawa Revolver Dicokok di Pamulang
Menkes akan Pangkas Layanan Berjenjang JKN BPJS, Pasien Bisa Langsung ke RS Sesuai Kompetensi
KPK Geledah 6 Lokasi di Ponorogo, Amankan Dokumen dan Uang dari Rumah Dinas Bupati
Legislator Tegaskan Pers Adalah Pewarta Pejuang SJSN, Wajib Dilindungi BPJS dari Bahaya Data Fiktif dan Kerugian Negara
Cak Imin Tegaskan Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan, Tapi yang Mampu Wajib Bayar
Ternyata ini Peran Ammar Zoni dalam Peredaran Narkoba di Rutan Salemba, Diduga Jadi Distributor
Jaksa Beberkan Cara Ammar Zoni Transaksi Narkoba di Rutan Salemba selama Setahun
Pemerintah Bakal Naikkan Iuran BPJS Kesehatan, Tapi Ada Syaratnya