Tak Kantongi Izin, SPPG di Solo Ditolak Warga Kampung

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
Tak Kantongi Izin, SPPG di Solo Ditolak Warga Kampung

SPPG di RW 10, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo ditolak warga, Rabu (15/10). (Foto: Merahputih.com/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - WARGA kampung RW 10 Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, menolak pendirian satuan pelayanan penyedia gizi (SPPG) yang berlokasi di Pajajaran Utara III, Sumber. Penolakan disebabkan ketiadaan izin pembangunan dari warga setempat dan mengancam ketenangan warga terutama pada malam hari.

Perwakilan Satgas Percepatan SPPG Pemkot Solo Winarno mengatakan pihaknya dalam hal ini sebagai pihak mediator antara SPPG dan warga. Ini merupakan kali ketiga pertemuan antara pihak SPPG dengan warga kampung yang difasilitasi oleh pemerintah setempat termasuk Satgas Percepatan MBG Pemkot Kota Solo.

“Kami mediasi kedua belah pihak. Mediasi sudah dilakukan ketiga kalinya. Akar masalah utama pendirian dapur MBG di RW 10 belum adanya sosialisasi kepada warga sekitar,” ujar Winarno, Rabu (15/10).

Dia menegaskan warga merasa keberatan dapur MBG itu berdiri di tengah-tengah lingkungan kampung dan dapurnya berdekatan dengan rumah warga. “Kami sebagai satgas hanya bisa memediasi tidak bisa mengambil keputusan,” katanya.

Baca juga:

Perbaiki Kualitas MBG, BGN Turunkan 5.000 Chef ke SPPG untuk Beri Pelatihan



Winarno menegaskan pihaknya juga sempat sidak ke lokasi yang berada di Jalan Pajajaran Utara III Nomor 46. Pemkot Solo menyarankan agar pihak SPPG segera berkomunikasi dengan warga untuk bisa mencari solusi dan pembangunan dapur MBG bisa kembali dilanjutkan.

"Kita menyarankan agar pembangunan dihentikan sementara sambil menunggu proses ini. Kalau ada sosialisasi kepada warga sebelum pembangunan SPPG, insiden seperti ini tidak akan terjadi,” ucap dia.

Ia menambahkan selain pembangunan yang dinilai mendadak, warga juga mempertanyakan sejumlah izin yang diduga belum dipenuhi pihak SPPG seperti Izin Pendirian Bangunan Gedung (IPBG), AMDAL Lalu Lintas, dan Sanitasi.

“Kami berharap agar pihak SPPG yang berada di bawah Yayasan Nusantara Bumi Pertiwi Indonesia bisa memenuhi perizinan yang ada meski perizinan tersebut tidak masuk syarat pembangunan dapur MBG yang tercantum di Badan Gizi Nasional,” pungkasnya.(Ismail/Jawa Tengah)

Baca juga:

Turun Tangan Cegah Keracunan Massal, Ahmad Luthfi Sidak SPPG Jebres Solo



#Solo #SPPG #Makan Bergizi Gratis
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Rutan Solo Bakal Direlokasi ke Karanganyar, Komisi XIII DPR: Bangunan Lama Dijadikan Museum dan Kawasan Ekonomi Kreatif
Komisi XIII DPR memastikan relokasi Rutan Kelas I Surakarta ke Karanganyar rampung 2026. Bangunan lama dialihfungsikan jadi museum dan kawasan ekonomi kreatif.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
Rutan Solo Bakal Direlokasi ke Karanganyar, Komisi XIII DPR: Bangunan Lama Dijadikan Museum dan Kawasan Ekonomi Kreatif
Indonesia
Gelar Upacara Adat Kenaikan Tahta Paku Buwono XIV, Sultan Yogyakarta Diundang
Dalam rangkaian acara Jumenengan Dalem Noto Binayangkare, masyarakat juga akan dapat menyaksikan Kirab Ageng Raja Baru Surakarta
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Gelar Upacara Adat Kenaikan Tahta Paku Buwono XIV, Sultan Yogyakarta Diundang
Berita Foto
RDP Badan Gizi Nasional dengan Komisi IX DPR Bahas Penyerapan Anggaran Tahun 2025
Kepala BGN Dadan Hindayana bersama Wakil Kepala BGN Nanik S. Deyang saat RDP dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
RDP Badan Gizi Nasional dengan Komisi IX DPR Bahas Penyerapan Anggaran Tahun 2025
Indonesia
BGN Akui hanya Bisa Serap Rp 29 T dari Dana Cadangan Rp 100 T yang Disiapkan Presiden
Hingga saat ini, BGN telah menyerap Rp 43,4 triliun atau 61,2 persen dari total anggaran Rp 71 triliun.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
BGN Akui hanya Bisa Serap Rp 29 T dari Dana Cadangan Rp 100 T yang Disiapkan Presiden
Indonesia
Dapur Makan Gizi Gratis Dibatasi, Hanya Maksimal Buat 2.500 Porsi
Tercatat hingga 11 November 2025, BGN telah menjangkau 41,6 juta penerima manfaat MBG di 14.773 SPPG yang tersebar di seluruh Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Dapur Makan Gizi Gratis Dibatasi, Hanya Maksimal Buat 2.500 Porsi
Indonesia
BGN Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Sudah Capai 41,2 Juta Penerima
BGN mengungkapkan, program MBG sudah mencapai 41,2 juta penerima.
Soffi Amira - Rabu, 12 November 2025
BGN Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Sudah Capai 41,2 Juta Penerima
Indonesia
Mentan Amran Sebut Harga Telur Mahal Adalah Berkah dari Program Makan Bergizi Gratis
Pemerintah menargetkan seluruh proses perencanaan dan studi kelayakan (pra-feasibility study) dapat diselesaikan dalam waktu singkat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 12 November 2025
Mentan Amran Sebut Harga Telur Mahal Adalah Berkah dari Program Makan Bergizi Gratis
Indonesia
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau 42 Juta Penerima Manfaat, Tersebar di 38 Provinsi
Penerima manfaat program MBG mencakup berbagai kelompok sasaran, mulai dari bayi di bawah lima tahun hingga ibu hamil dan menyusui, serta peserta didik di berbagai jenjang pendidikan.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau 42 Juta Penerima Manfaat, Tersebar di 38 Provinsi
Indonesia
Keraton Surakarta Gelar Upacara Jumenengan PB XIV, Sabtu (15/11)
Surat undangan jumenengan juga sudah beredar di kalangan awak media.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
Keraton Surakarta Gelar Upacara Jumenengan PB XIV, Sabtu (15/11)
Indonesia
Akui 48% Kasus Keracunan Makanan Dipicu MBG, BGN Bilang Anggaran Rp 71 T Kurang Butuh Rp 14,53 T Lagi
Alasannya, pagu anggaran yang diterima BGN Rp 71 triliun diperkirakan tidak cukup sampai akhir tahun 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Akui 48% Kasus Keracunan Makanan Dipicu MBG, BGN Bilang Anggaran Rp 71 T Kurang Butuh Rp 14,53 T Lagi
Bagikan