Kebiasaan Masyarakat Indonesia dalam Berbelanja Online

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Rabu, 21 November 2018
Kebiasaan Masyarakat Indonesia dalam Berbelanja Online

Berbelanja online bukan hal yang asing lagi. (Foto: Pexels/bruce mars)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEBIASAAN masyarakat Indonesia dalam berbelanja online mulai beralih. Berbagai kebiasaan-kebiasaan baru muncul pada mengiringinya.

Melihat fenomena ini, Facebook Indonesia tertarik melakukan riset tentang kebiasaan orang Indonesia saat berbelanja online. Dari riset tersebut ditemukan 5 kriteria kebiasaan orang Indonesia saat berbelanja online.

1. Orang Indonesia lebih banyak berbelanja melalui ponsel

Berbelanja Online Lewat Ponsel. (Pixalbay/mohamed_hassan)
Pembelajaan lebih banyak melalui ponsel ketimbang desktop. (Foto: Pixalbay/mohamed_hassan)

Hasil riset Facebook ini menemukan bahwa saat ini masyarakat Indonesia lebih sering menggunakan ponsel dalam berbelanja online ketimbang dekstop. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya pembeli lewat ponsel 20 persen setiap tahunnya.

"Yang masih fokus ke desktop, mulai saatnya berpikir untuk fokus ke mobile. Pada 2018, menurut survei kami, hampir 53 persen berbelanja melalui mobile phone," ujar Ernest Ferdian, Client Solution Manager Facebook Indonesia, seperti dilansir Antara, Rabu (21/11).

2. Jam istirahat digunakan untuk berbelanja online

Belanja Online Waktu Jam Istirahat. (Pixalbay/rawpixel)
Kebiasaan orang Indonesia membeli saat jam istirahat. (Foto: Pixalbay/rawpixel)

Mengenai waktu kebiasaan belanja, riset ini memaparkan bahwa 75 persen pembeli melakukan transaksi saat jam istirahat. Paling banyak terjadi pas istirahat makan siang.

"Paling besar ketika makan siang. Pagi sebelum makan siang juga lebih besar dibanding sore. Turun pada jam 5 sore, naik mulai dari jam 6 sore hingga puncaknya jam 8 malam, setelah itu turun lagi," kata Ernest.

3. Meskipun hari kerja namun aktivitas belanja online tetap tinggi

Belanja Online Weekday. (Pixalbay/rawpixel)
Orang Indonesia melakukan belanja online pada hari kerja. (Foto: Pixalbay/rawpixel)

Belanja online di Indonesia sering dilakukan pada hari kerja. Hal ini sangat berbanding terbalik dari negara-negara lain yang cenderung berbelanja di akhir pekan. Survei Facebook menyebutkan bahwa orang Indonesia biasa berbelanja di hari kerja.

"Perbandingannya weekday dan weekend hampir sekitar tiga kali lipat. Puncak belanja online di Indonesia, menurut survei, berada pada hari Kamis," ujar Ernest.

4. Bulan Desember menjadi saat penjualan online meningkat tajam

Belanja Online. (Pixalbay/rawpexel)
Belanja online paling tinggi di bulan Desember. (Foto: Pixalbay/rawpexel)

Akhir tahun adalah waktu yang paling banyak pembeli. Menurut Survei ini, transaksi masyarakat Indonesia dalam berbelanja online terjadi pada pertengahan Desember. Hal ini berbeda dari negara-negara lain yang mencapai puncak pada bulan November.

"Yang menarik global, lebih ke bulan November, saat Thanks Giving. Di Indonesia mundur di pertengahan Desember," ujar Ernest.

5. Lapak sosmed menjadi tempat untuk melihat dan berbelanja

Belanja Online Lewat Media Sosial. (Pixalbay/LoboSthudioHamburg)
Belanja online lewat media sosial. (Foto: Pixabay/LoboSthudioHamburg)

Orang Indonesia sering menghabiskan waktunya mencari barang di media sosial. Riset Facebook ini mengungkapkan, sekitar 82 persen masyarakat Indonesia berbelanja lewat Facebook dan 86 persen lewat Instagram.

Selain itu, berdasarkan survei, orang Indonesia juga biasanya membandingkan harga terlebih dahulu sebelum akhirnya berbelanja online. "Karena untuk Indonesia harga sangat penting," ujar Ernest. (zaim)

Baca Juga: Menengok Persaingan Pemain e-Commerce Lokal dan Luar Negeri

#Belanja Online #Belanja #Survei #Facebook #Online Shop #Perpres E-Commerce
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Lifestyle
Belanja Cepat, Kebiasaan Baru Kaum Urban
Sejalan dengan urbanisasi, gaya hidup serbacepat, serta perkembangan infrastruktur logistik di Indonesia.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
  Belanja Cepat, Kebiasaan Baru Kaum Urban
Indonesia
Menkeu Purbaya Bakal Datangi Kementerian Yang Lelet Belanja, Paparkan Dihadapan Media
Kementerian Keuangan mengirimkan tim khusus untuk membantu K/L yang kesulitan menyelesaikan prosedur belanja maupun dari segi administrasi sebagai solusi.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Menkeu Purbaya Bakal Datangi Kementerian Yang Lelet Belanja, Paparkan Dihadapan Media
Indonesia
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Penurunan rata-rata belanja bulanan ini, yang berkisar 13 persen dari Rp543.000 menjadi Rp470.000, mencerminkan fenomena konsumen yang semakin selektif dan berhati-hati
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Indonesia
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Airlangga tidak menyebutkan berapa transaksi yang tercatat pada triwulan I dan triwulan II tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Indonesia
Ingat Ya! Pedagang Online Omzet di Atas Rp 500 Juta Wajib Bayar, Anggota DPR Mendukungnya
Anggota Komisi VI DPR RI Rivqy Abdul Halim mendukung kebijakan pemerintah yang memungut pajak dari e-Commerce atau pedagang online, asalkan tidak membebani konsumen dan wajib pajak.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 17 Juli 2025
Ingat Ya! Pedagang Online Omzet di Atas Rp 500 Juta Wajib Bayar, Anggota DPR Mendukungnya
Indonesia
Solo Raya Great Sale Targetkan Raup 10 Triliun, Didukung Kondisi Ekonomi Tujuh Daerah
SGS 2025 merupakan momentum untuk menggambarkan optimisme terhadap potensi Solo Raya sebagai pusat kegiatan ekonomi yang terus tumbuh.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Solo Raya Great Sale Targetkan Raup 10 Triliun, Didukung Kondisi Ekonomi Tujuh Daerah
Lifestyle
Fenomena Inden, Mengejar Eksklusifitas: Mulai Mobil Mewah hingga Smartphone Canggih
Fenomena inden kini sudah menjamur di Indonesia. Mulai dari barang fashion, mobil mewah, hingga smartphone canggih. Lalu, mengapa inden bikin ketagihan?
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Fenomena Inden, Mengejar Eksklusifitas: Mulai Mobil Mewah hingga Smartphone Canggih
Indonesia
Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik
Secara keseluruhan, kinerja Presiden Prabowo Subianto sejak Oktober 2024 dinilai memuaskan oleh 81% masyarakat
Angga Yudha Pratama - Minggu, 01 Juni 2025
Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik
Indonesia
Dedi Mulyadi Raih Tingkat Kepuasan Kinerja Tertinggi Pulau Jawa, Terendah Gubernur Banten
Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei tentang tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja enam gubernur di Pulau Jawa.
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Dedi Mulyadi Raih Tingkat Kepuasan Kinerja Tertinggi Pulau Jawa, Terendah Gubernur Banten
Indonesia
Member Group 'Fantasi Sedarah' Ditangkap, DPR Sebut Pemerintah tak Tinggal Diam Hadapi Kejahatan Ruang Digital
Penangkapan ini jadi bukti Polri melindungi masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 22 Mei 2025
Member Group 'Fantasi Sedarah' Ditangkap, DPR Sebut Pemerintah tak Tinggal Diam Hadapi Kejahatan Ruang Digital
Bagikan