Suplai Air Bersih Warga Jakut Tak Terganggu Imbas Banjir ROB

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 29 Desember 2022
Suplai Air Bersih Warga Jakut Tak Terganggu Imbas Banjir ROB

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Banjir ROB atau air pasang laut masuk ke daratan pesisir Jakarta beberapa hari belakangan ini. Ketinggian banjir ROB pun rata-rata sampai 10 centimeter (cm).

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan bahwa suplai air bersih tak terganggu dengan bencana banjir ROB ini. Sebab, ada teknologi canggih dimiliki PAM Jaya yang dapat menyaring air, baik air baku maupun air laut.

"Suplai air kita sudah standby, insyaallah kita sudah standby tidak terjadi, air bersih sudah standby, sekarang kita sudah punya teknologi teknologi water treatment yang mobil yg bisa menghasilkan satu LPS (liter per second) kita sudah siapkan," kata Arief usai acara penghargaan pemecahan rekor MURI "Donor Darah Secara Seri oleh Perempuan Anggota Komunitas Terbanyak", di Kantor Pusat PAM Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (29/12).

Baca Juga:

BPBD DKI Sebut Tanggul Raksasa Jadi Solusi Terkini Atasi Banjir Rob

Kendati demikian, lanjut Arief, PAM Jaya tetap bersiaga dalam penyuplaian air bila perpipaan di pesisir Jakarta terkontaminasi air laut imbas ROB.

"Bismillah lah mudah-mudahan gak terjadi musibah, tapi kami tetap sudah standby semuanya, dan kita semua tim PAM Jaya benar-benar sudah disiapkan suplai air," ungkapnya.

Arief tegaskan bahwa PAM Jaya telah menyiapkan air baku dan air tangki di kawasan pesisir Jakarta. Maka, tak akan mungkin penyuplaian air bersih bermasalah.

"Alhamdulillah tekhnologinya sudah ada jadi air laut, bahkan air limbah sudah kita proses jadi air bersih gitu yah, jadi bismillah," paparnya.

Baca Juga:

Hadapi Cuaca Ekstrem, Fraksi PDIP Minta Heru Budi Fokus Tangani Banjir

Mantan Direktur Utama (Dirut) Pasar Jaya ini pun berdoa dan meminta masyarakat memanjatkan doa agar cuaca ekstrem cepat selesai.

"Tapi saya sampaikan mudah-mudahan kita berdoa tidak ada terjadi apa-apa, jadi masyarakat jangan khawatir kita standby. Ada butuh air, kita akan merapat. Ini arahan Pak Gubernur sudah seperti itu, makanya kita standby sampai masa-masa informasi dari BMKG itu selesai gitu yah," tuturnya. (Asp)

Baca Juga:

Dua Hari Kedepan DKI Alami Cuaca Ekstrem, Berdampak Banjir dan Tanah Longsor

#Banjir Rob #Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Banjir pesisir atau rob disebabkan aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya yang dapat mempengaruhi naiknya air laut.
Frengky Aruan - Kamis, 18 September 2025
Warga Kota Medan Diingatkan untuk Mewaspadai Banjir Pesisir 21-27 September
Indonesia
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Gubernur Jakarta menyatakan salah satu penyebab ibu kota tergenang air adalah banjir kiriman dari wilayah hulu yang notabene masuk wilayah Jawa Barat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Indonesia
Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga
Komeng menegaskan bahwa Jawa Barat tidak seharusnya selalu disalahkan setiap kali banjir melanda Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga
Indonesia
Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore
Banjir Jakarta kini mulai surut pada Selasa (16/9). Hanya dua RT yang masih terendam banjir. Hujan deras sejak siang hari menyebabkan kenaikan Pos Pantau Angke Hulu berstatus waspada atau siaga 3.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore
Indonesia
12 RT di Jakarta Terendam Banjir Selasa (16/9) Siang, BPBD Minta Warga Tetap Waspada Potensi Genangan Air
12 RT yang terendam banjir, seluruhnya berada di wilayah Jakarta Selatan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
12 RT di Jakarta Terendam Banjir Selasa (16/9) Siang, BPBD Minta Warga Tetap Waspada Potensi Genangan Air
Indonesia
4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam
Banjir tersebut berada di Kelurahan Cilandak Barat 1 RT dengan ketinggian 90 cm dan Kelurahan Cilandak Timur 3 RT dengan ketinggian banjir capai 145 cm.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam
Indonesia
Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan
Dengan adanya pompa ini, petugas dapat mengalirkan air genangan dari jalanan menuju Kali Pesanggrahan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan
Indonesia
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi
Korban banjir Bali kini terus bertambah. 14 orang dinyatakan meninggal dunia, kemudian 562 jiwa harus mengungsi.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi
Indonesia
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Jakarta Siapkan Sejumlah Mitigasi untuk Tangani Potensi Banjir
Wakil Gubernur Jakarta sebut Pemprov DKI melakukan berbagai upaya dalam menyiapkan mitigasi banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Jakarta Siapkan Sejumlah Mitigasi untuk Tangani Potensi Banjir
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Hujan lebat disertai petir diprakirakan terjadi di Bengkulu dan Pangkal Pinang.
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi
Bagikan