Super Topan Ragasa Jebol Bendungan di Taiwan, 14 Tewas dan Ratusan Orang Hilang
Topan Ragasa terjang kawasan Asia Timur.(foto: Instagram @taipei_times/CWA)
MerahPutih.com - Sedikitnya 14 orang tewas dan 124 lainnya dilaporkan hilang di Taiwan bagian timur setelah Bendungan Danau Matai’an di Kabupaten Hualien jebol akibat hujan deras yang dipicu Super Topan Ragasa.
Dilansir dari Aljazeera, Rabu (24/9), Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Hualien menyebutkan sebagian besar korban jiwa merupakan lansia yang tidak sempat menyelamatkan diri dari banjir bandang yang melanda Distrik Guangfu.
Saat ini tercatat masih ada 34 orang mengalami luka-luka dan menjalani perawatan di rumah sakit. Operasi pencarian dan penyelamatan masih berlangsung.
Baca juga:
Topan Super Ragasa Mengamuk di Hong Kong, Ratusan Pohon Tumbang, Atap Beterbangan, Kota Lumpuh
Laporan Kantor Berita Pusat Taiwan (CNA), danau mulai meluap pada Selasa pagi, disusul gelombang banjir yang lebih besar sekitar pukul 16.30 waktu setempat.
Rekaman video yang beredar di media Taiwan menunjukkan air bah menyapu permukiman, menyeret kendaraan, dan menghancurkan jembatan di atas Sungai Matai’an.
Banyak warga terpaksa berlindung di atap rumah mereka hingga air surut, meninggalkan lumpur dan puing-puing di seluruh wilayah.
Baca juga:
Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi
Super Topan Ragasa melanda Taiwan dan pulau-pulau sekitarnya dengan angin kencang dan curah hujan ekstrem. Presiden Taiwan William Lai Ching-te menyatakan seluruh kementerian dan militer telah dikerahkan untuk membantu penanganan darurat dan pembersihan pascabencana.
“Semua orang harus tetap waspada. Petugas tanggap darurat di garis depan diimbau untuk mengutamakan keselamatan diri saat menjalankan tugas,” tulis Lai, dalam unggahan di Facebook.
Akibat bencana ini, lebih dari 160 penerbangan di Bandara Internasional Taoyuan dibatalkan pagi tadi. Mayoritas penerbangan yang dibatalkan rute jarak pendek ke dan dari Hong Kong serta Makau. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Sejumlah Wilayah Kota Kabupaten di Sumatera Selatan Berstatus Waspada Curah Hujan Tinggi, BMKG Ingatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Topan Kalmaegi Bergerak ke Kamboja, Tewaskan 193 Orang di Filipina dan Vietnam
Topan Kalmaegi Tewaskan 142 Orang, Presiden Filipina Tetapkan Status Darurat Nasional
Topan Kalmaegi Akibatkan 114 Orang Meninggal dan 127 Orang Hilang di Filipina
Filipina Diamuk Topan Kalmaegi, 114 Orang Tewas dan 127 Hilang
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan
Gempa M 6,2 Guncang Gorontalo Pagi ini, Tidak Berpotensi Tsunami
Hari Ini Gunung Semeru 3 Kali Meletus, Erupsi Tertinggi 800 Meter