Status Tanggap Darurat Tinggal Sehari, Gunung Semeru Erupsi Lagi

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Status Tanggap Darurat Tinggal Sehari, Gunung Semeru Erupsi Lagi

Gunung Semeru kembali erupsi dengan letusan setinggi 900 meter di atas puncak pada Senin (1/12/2025) pagi. ANTARA/HO-PVMBG

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kamis 6 November lalu, Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, mengalami erupsi hebat pada pukul 14.13 WIB mengeluarkan awan panas guguran dengan jarak luncur mencapai 14 kilometer.

Sehari jelang status tanggap darurat yang ditetapkan Bupati Lumajang Indah Amperawati berakhir, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi. Erupsi hari ini setinggi 900 meter di atas puncak.

Baca juga:

Lumajang Perpanjang Status Tanggap Darurat Erupsi Gunung Semeru hingga 2 Desember

“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada pukul 06.08 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 900 meter di atas puncak atau 4.576 meter di atas permukaan laut,” kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Sigit Rian Alfian, dalam laporan tertulis di Lumajang, Senin (1/12).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 116 detik.

Berdasarkan catatan, Semeru telah tiga kali erupsi pada Senin pagi, yakni pukul 05.09 WIB dengan tinggi kolom 500 meter, pukul 05.58 WIB dengan tinggi kolom 700 meter, dan pukul 06.08 WIB dengan tinggi kolom 900 meter.

Baca juga:

Semeru Hantam 204 Hektare Lahan Pertanian Warga, BNPB Ungkap Tiga Orang Luka Berat Terjebak Material Vulkanik

Gunung Semeru saat ini masih berstatus Siaga (Level III). Badan Geologi PVMBG telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi yang wajib diikuti sejak erupsi 6 November lalu.

  1. Masyarakat tidak boleh beraktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km dari puncak.
  2. Di luar jarak tersebut, aktivitas dilarang pada radius 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda awan panas dan aliran lahar hingga 17 km dari puncak.
  3. Masyarakat dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Semeru karena rawan lontaran batu pijar.
  4. Warga diminta mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai berhulu di puncak Semeru, terutama Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, Besuk Sat, serta anak sungai lainnya. (*)
#Erupsi Semeru #Bencana Alam #Lumajang
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Status Tanggap Darurat Tinggal Sehari, Gunung Semeru Erupsi Lagi
Sehari jelang status tanggap darurat erupsi Semeru berakhir, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi setinggi 900 meter di atas puncak.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Status Tanggap Darurat Tinggal Sehari, Gunung Semeru Erupsi Lagi
Indonesia
Presiden Prabowo Pastikan Pasokan Listrik dan BBM di Sumatra Utara Segera Pulih
Presiden Prabowo Subianto memastikan pasokan listrik dan BBM di wilayah terdampak bencana di Sumatra Utara segera kembali normal.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Presiden Prabowo Pastikan Pasokan Listrik dan BBM di Sumatra Utara Segera Pulih
Indonesia
DPR Desak Presiden Prabowo Segera Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatra, Penanganan Bisa Lebih Cepat dan Menyeluruh
Status darurat bencana nasional ini akan memperkuat respons pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
DPR Desak Presiden Prabowo Segera Tetapkan Status Darurat Bencana Nasional di Sumatra, Penanganan Bisa Lebih Cepat dan Menyeluruh
Indonesia
Akses Darat Terputus, Polri Lakukan Airdrop Bantuan ke Desa Terisolasi di Sumut
Polri menggelar operasi udara untuk menyalurkan bantuan ke wilayah banjir di Sumut, Sumbar, dan Aceh. Total 11,1 ton logistik berhasil dikirim.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Akses Darat Terputus, Polri Lakukan Airdrop Bantuan ke Desa Terisolasi di Sumut
Indonesia
Presiden Prabowo Temui Pengungsi Banjir Sumut: Desa Terisolasi dan Jalur Terputus Jadi Kendala
Presiden Prabowo Subianto meninjau korban banjir dan longsor di Tapanuli Tengah. Banyak desa masih terisolasi dan akses jalan terputus.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Presiden Prabowo Temui Pengungsi Banjir Sumut: Desa Terisolasi dan Jalur Terputus Jadi Kendala
Indonesia
Sumatra Barat Berangsur Pulih dari Bencana Banjir dan Longsor
Perkembangan kondisi baik di Sumbar semakin didukung dengan cuaca yang tak lagi hujan hasil operasi modifikasi cuaca (OMC).
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Sumatra Barat Berangsur Pulih dari Bencana Banjir dan Longsor
Indonesia
Presiden Prabowo Terbang ke Sumut Pagi ini, Pimpin Langsung Penanganan Bencana Alam
Memastikan bahwa langkah-langkah darurat telah dilaksanakan sesuai standar penanganan bencana yang cepat, tepat, dan terkoordinasi.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Presiden Prabowo Terbang ke Sumut Pagi ini, Pimpin Langsung Penanganan Bencana Alam
Indonesia
Rusia Kirim Pesan Duka Cita Atas Banjir Sumatra, Putin: Kami Bersama Rakyat Indonesia
“Kami bersama rakyat Indonesia dalam masa sulit ini,” kata Presiden Rusia Vladimir Putin
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Rusia Kirim Pesan Duka Cita Atas Banjir Sumatra, Putin: Kami Bersama Rakyat Indonesia
Indonesia
Korban Tewas Bencana Alam di Sumatra Capai 442 Orang, Setengahnya Berasal dari Wilayah Sumut
Sumatra Utara menjadi daerah dengan korban meninggal terbanyak, yakni 217 jiwa dengan 209 orang yang masih hilang.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Korban Tewas Bencana Alam di Sumatra Capai 442 Orang, Setengahnya Berasal dari Wilayah Sumut
Indonesia
Korban Jiwa Bencana Hidrometeorologi di Aceh Bertambah, Kini 96 Orang
Sementara itu, jumlah korban luka ringan sebanyak 1.284 orang, luka berat 330 orang dan dinyatakan hilang 113 orang.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
Korban Jiwa Bencana Hidrometeorologi di Aceh Bertambah, Kini 96 Orang
Bagikan