Stafsus Milenial Jokowi Mustahil Diganti, Pengamat: Lumayan Jadi Aksesori Presiden

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 21 Februari 2020
Stafsus Milenial Jokowi Mustahil Diganti, Pengamat: Lumayan Jadi Aksesori Presiden

Presiden Jokowi memperkenalkan para staf khusus presiden dari kalangan milenial (Foto: antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Pengamat politik Ujang Komaruddin menilai para staf khusus milenial Presiden Jokowi tak akan diganti meski tak menunjukkan kinerjanya dalam 100 hari setelah dilakukan pelantikan.

"Walaupun kinerja mereka belum kelihatan dan berkinerja buruk pun. Mereka tak akan diganti. Lumayan untuk menjadi asesoris presiden di istana," kata Ujang kepada Merahputih.com di Jakarta, Jumat (21/2).

Baca Juga:

Penunjukkan Staf Milenial Diharapkan jadi Motivasi Pemuda Bangun Kampungnya

Padahal, program ekonomi yang ditargetkan pemerintah berada di bawah capaian. Belum lagi masih adanya permasalahan di bidang ketenagakerjaan dan hukum. "Masih belum kelihatan kerjanya. Tak menonjol. Masih terkesan jadi pajangan istana. Masih jadi aksesori," ucap dia.

Pengajar dari Universitas Al Azhar ini melihat, Jokowi cenderung mengakomodasi staf khusus milenial hanya untuk meraup simpati kelompok muda.

"Kekurangannya terkesan wah. Tapi hanya untuk mengakomodir kepentingan suara milenial di Pemilu. Seolah kalangan milenial sudah terwakili keberadaannya di istana," imbuh Ujang.

Presiden Jokowi berfoto bersama 7 SKP dari kalangan millenial, yang diperkenalkannya di Verranda Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (21/11) sore. (Foto: JAY/Humas)

Meski begitu, ia berharap Jokowi melakukan evaluasi terhadap para staf milenialnya. "Mereka digaji dengan uang negara. Jadi mereka harus bekerja baik," ucap Ujang.

Beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi merekrut tujuh staf khusus (stafsus) dari kalangan milenial, dengan usia di bawah 40 tahun.

Baca Juga

PPP Nilai Jokowi Nekat Angkat 7 Stafsus dari Kalangan Milenial

Para stafsus milenial itu adalah pendiri Ruang Guru Adamas Belva Syah Devara (29), CEO dan Founder Creativepreneur Putri Indahsari Tanjung (23), CEO Amarta Andi Taufan Garuda Putra (32), Perumus Pergerakan Sabang Merauke Ayu Kartika Dewi (36).

Selain itu ada pula pemuda asal Papua Gracia Billy Mambrasar (31), Pendiri Thisable Enterprise Angkie Yudistia (32), dan mantan Ketua Umum PMII Aminuddin Ma'ruf (33). Posisi tujuh anak muda ini menggeser beberapa 'golongan tua' yang sebelumnya mengisi kursi staf khusus. (Knu)

#Staf Khusus #Presiden Jokowi #Milenial
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Bank DKI Lakukan Pemeliharaan Sistem Demi Keamanan Nasabah, Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Rano Karno telah memberi perhatian khusus pada persoalan ini.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 06 April 2025
Bank DKI Lakukan Pemeliharaan Sistem Demi Keamanan Nasabah, Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
Berita Foto
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Djan Faridz usai menjalani pemeriksaan KPK di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/3/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 Maret 2025
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Indonesia
Dedy Corbuzier Belum Lapor LHKPN ke KPK
Dari data base KPK, Yang bersangkutan belum menyampaikan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 18 Maret 2025
Dedy Corbuzier Belum Lapor LHKPN ke KPK
Indonesia
Pramono-Rano Angkat 15 Orang Sebagai Stafsus, Pakar Bioteknologi Lingkungan ITB Firdaus Ali Jadi Koordinator
Diisi oleh orang-orang profesional
Angga Yudha Pratama - Selasa, 18 Maret 2025
Pramono-Rano Angkat 15 Orang Sebagai Stafsus, Pakar Bioteknologi Lingkungan ITB Firdaus Ali Jadi Koordinator
Indonesia
Yovie Widianto Dorong Sinergi Lembaga untuk Perlindungan Pejuang Kreatif
Yovie berharap hal ini menghasilkan langkah konkret untuk meningkatkan jaminan sosial bagi pejuang kreatif.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 09 Maret 2025
Yovie Widianto Dorong Sinergi Lembaga untuk Perlindungan Pejuang Kreatif
Indonesia
Istana Sebut Gaji Stafsus Menteri Kecil, Tak Ganggu Pemangkasan Anggaran
Kepala Komunikasi Kepresidenan meminta masyarakat ikut mengecek jumlah gaji stafsus.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 Februari 2025
Istana Sebut Gaji Stafsus Menteri Kecil, Tak Ganggu Pemangkasan Anggaran
Indonesia
Angkat Deddy Corbuzier Jadi Stafsus di Tengah Efisiensi Anggaran, Kemhan: Alokasi untuk Pegawai Tak Terdampak
Deddy Corbuzier diangkat di tengah efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah.
Frengky Aruan - Kamis, 13 Februari 2025
Angkat Deddy Corbuzier Jadi Stafsus di Tengah Efisiensi Anggaran, Kemhan: Alokasi untuk Pegawai Tak Terdampak
Indonesia
Berikan Posisi Stafsus Menhan, Kemhan Sebut Deddy Corbuzier Wajib Angkat Citra Positif Pertahanan Negara
Deddy Corbuzier dianggap memiliki daya jangkau pengaruh yang luas kepada masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 Februari 2025
Berikan Posisi Stafsus Menhan, Kemhan Sebut Deddy Corbuzier Wajib Angkat Citra Positif Pertahanan Negara
Indonesia
KPK Ingatkan Deddy Corbuzier Wajib Setor LHKPN
KPK menyebut jabatan yang diemban Deddy tergolong wajib lapor LHKPN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 Februari 2025
KPK Ingatkan Deddy Corbuzier Wajib Setor LHKPN
Bagikan