Sodetan Ciliwung Diresmikan, Jokowi Klaim Mayoritas Persoalan Banjir Jakarta Beres

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 31 Juli 2023
Sodetan Ciliwung Diresmikan, Jokowi Klaim Mayoritas Persoalan Banjir Jakarta Beres

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan kepada wartawan usai meresmikan Sodetan Ciliwung, di Jakarta, Senin (31/7/2023). ANTARA/Desca Lidya Natalia

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Dampak banjir di Jakarta diharapkan terus berkurang. Hal ini setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Sodetan Ciliwung di Jakarta Timur, Senin (31/7).

Menurut Jokowi, sodetan sepanjang 1.268 meter itu dapat menyelesaikan 62 persen persoalan banjir di DKI Jakarta.

“Ini bisa menyelesaikan paling tidak enam kelurahan enggak banjir lagi,” kata Jokowi saat meresmikan Sodetan Ciliwung.

Baca Juga:

Pj Heru Klaim Sodetan Ciliwung ke BKT Kurangi Banjir Radius 200 Hektare

Jokowi menyebut, Sodetan Ciliwung akan mendukung normalisasi Ciliwung, serta Waduk Ciawi dan Waduk Sukamahi yang telah dibangun sebelumnya.

"Penanganan banjir di Jakarta ini harus dilakukan dari hulu sampai hilir, tidak bisa dilakukan hanya di hilir saja,” ujar mantan Gubernur DKI ini.

Sodetan Ciliwung merupakan proyek yang dikerjakan selama hampir 11 tahun. Dimulai saat Jokowi masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Pembangunan sempat terhenti karena masalah pembebasan lahan.

Sodetan Ciliwung disebut dapat mengurangi aliran Sungai Ciliwung hingga 10 persen.

Apabila dibuka dalam kondisi Siaga 4, dapat mengurangi debit banjir Sungai Ciliwung sebesar 33 meter kubik per detik. Sementara pada Siaga 1 dapat mengurangi 63 m3 per detik.

Baca Juga:

Jokowi Puji Pj DKI 1 Lanjutkan Sodetan Ciliwung, PSI: Anies tidak Punya Niat Kuat

Jokowi mengatakan, penanganan banjir di Jakarta masih belum cukup.

Masih banyak pekerjaan rumah yang mesti dikerjakan Pemprov DKI Jakarta dan pemerintah pusat untuk mengatasi persoalan banjir di Jakarta.

"Ada 12 sungai yang lain yang juga perlu ditangani secara baik, Sungai Sunter, Sungai Cipinang, Sungai Baru Barat, Sungai Baru Timur, Sungai Mookervart, Sungai Pesanggrahan dan lain-lain. Belum kita urusi banjir rob yang naik ke daratan DKI Jakarta," kata Jokowi.

Program ini harus dikerjakan bersama-sama Kementerian PUPR bersama Pemprov DKI Jakarta.

"Bersama-sama. Ini persoalan sangat kompleks dan tidak mudah," jelas Jokowi. (Knu)

Baca Juga:

Kendala Pemerintah Garap Proyek Sodetan Kali Ciliwung

#Presiden Jokowi #Sungai Ciliwung #Komunitas Ciliwung #Banjir Jakarta #Penanggulangan Banjir Jakarta
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Pramono juga meminta jajaran kecamatan dan kelurahan memperkuat kerja sama dengan unsur pengamanan di tingkat wilayah seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Indonesia
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Petugas BPBD berkolaborasi dengan Suku Dinas SDA Jakut untuk memastikan situasi aman terkendali dan melakukan penanganan di lokasi
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Indonesia
Normalisasi Sungai Ciliwung Dilanjutkan, Pemprov DKI Siapkan Anggaran Rp 232 Miliar
Normalisasi Sungai Ciliwung kembali dilanjutkan. Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan anggaran senilai Rp 232 miliar.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Normalisasi Sungai Ciliwung Dilanjutkan, Pemprov DKI Siapkan Anggaran Rp 232 Miliar
Indonesia
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
BPBD DKI sebut banjir di Jakarta sudah surut. Personel pun diturunkan untuk memantau kondisi genangan.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
Indonesia
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
BPBD DKI melaporkan 42 RT di Jakarta terendam banjir akibat hujan deras dan kenaikan pintu air. Personel dikerahkan untuk percepatan penanganan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 18 November 2025
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Indonesia
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Hujan itu pula menyebabkan kenaikan Pos Sunter Hulu Siaga/Siaga 2, Pos Angke Hulu Waspada/Siaga 3.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Indonesia
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Gubernur mengungkapkan pengalaman terakhir penanganan banjir menunjukkan genangan bisa diatasi dengan rekor tercepat hanya dalam waktu sekitar enam jam.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Indonesia
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Ancaman lain adalah fenomena banjir rob di kawasan pesisir utara Jakarta akibat pasang maksimum air laut yang bertepatan dengan fase bulan purnama dan perigee
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Bagikan