Soal Wacana Duet Anies-Zaki di Pilkada Jakarta, Golkar: Kami Ingin Menang


Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar. (Foto: ANTARA/Luthfia Miranda Putri)
MerahPutih.com - Wacana duet Anies Baswedan-Ahmed Zaki Iskandar mencuat di permukaan. Hal itu menyusul adanya pertemuan elit DPW PKS dengan Golar DPD DKI Jakarta beberapa waktu lalu.
Menurut Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco, duet Anies dengan Zaki menjadi hal yang bisa terjadi. Pada prinsipnya, partai beringin ini ingin meraih kesuksesan di Pilkada Jakarta 2024.
Kendati begitu, keputusan duet Anies dan Zani tersebut tetap menjadi wewenang Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
"Ya kalau DPP setuju ya boleh-boleh saja, kami sih senang-senang saja selama DPP Golkar menyetujui. Karena prinsipnya kami ingin menang," kata Zaki di Jakarta, yang dikutip Selasa (21/5).
Baca juga:
Golkar Buka Peluang Usung Airin Rachmi Diany Maju di Pilgub Banten
Ketua Fraksi Golkar DKI Jakarta ini menegaskan, partainya tak keberatan bila nantinya Zaki hanya mengisi pos bakal calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta untuk berduet dengan Anies.
"Enggak ada masalah itu, karena ketua Zaki ini siap jadi gubernur, siap juga jadi wakil gubernur," urainya.
Ia juga mengatakan, bukan wewenangnya untuk menentukan calon yang diusung Golkar pada Pilkada 2024. Bukan tanpa alasan, Baco menyebutkan, Golkar memiliki tiga sosok yang ditunjuk untuk saling bersaing maju di Pilkada Jakarta 2024. Selain Zaki, ada juga nama eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan politikus Golkar Erwin Aksa.
"Kalau dari kami terserah pimpinan di pusat saja bagaimana. Intinya kami siapkan infrastruktur di bawah. Karena kalau di Jakarta ini kan hampir semua partai penentunya itu dari DPP," jelasnya. (Asp)
Baca juga:
DPD Golkar DKI Tetap Pilih Ahmed Zaki Iskandar sebagai Cagub Jakarta
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini

Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil

Jadi Perdebatan Publik, Golkar Tegaskan Anggota DPR Nonaktif tak Terima Gaji dan Tunjangan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Profil Setya Novanto, Mantan Sales hingga Ketua DPR yang Baru Bebas dari Penjara Pasca Terlibat Korupsi e-KTP

Istana Ogah Dikaitkan Dengan Dinamika dan Isu Munaslub Partai Golkar
