Sirkuit Gentan Jadi Ajang Pembuktian Ketatnya Persaingan Poin Trial Game Dirt 2025

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Sirkuit Gentan Jadi Ajang Pembuktian Ketatnya Persaingan Poin Trial Game Dirt 2025

Peserta betarung kejuaraan motocross dan grasstrack nasional TGD 2025 di Sirkuit Lapangan Gentan, Sukoharjo, Jumat (26/9) malam. (Merahputih.com/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Putaran keempat kejuaraan motocross dan grasstrack nasional Trial Game Dirt (TGD) 2025 resmi bergulir di Sirkuit Lapangan Gentan, Sukoharjo, Jumat (26/9) malam. Medan sulit penuh tantangan tak menjamin 41 starter pengalaman diajang ini bisa mudah meraih prestasi.

Wakil Ketua Penyelenggara TGD Solo 2025, Abed Nego Antoro, mengatakan Solo menjadi seri keempat dari lima putaran TGD 2025. Sebelumnya, putaran pertama digelar di Semarang, seri kedua di Sidoarjo, seri ketiga di Probolinggo, dan nantinya seri penutup akan berlangsung di Bandung.

“Total peserta di Solo ada 41 starter dari empat kelas. Kelas FFA diikuti 16 pembalap, kelas Open 9, Non Seeded 10, dan Master sementara terdaftar 6 pembalap karena pendaftaran masih dibuka hingga besok,” kata Abed, Sabtu (27/9).

Baca juga:

Crosser Muda Binaan AHM Siap Turun di FIM Motocross World Championship

Menurut dia, persaingan poin di FFA Open dan Campuran Open menjadi sorotan utama. Nama Asep Lukman dan Zidane mencuri perhatian setelah keduanya hanya terpaut satu poin pada klasemen sementara. Zidane mengoleksi 70 poin, sedangkan Asep membuntuti di posisi kedua.

“Persaingan sangat ketat, mereka harus benar-benar memanfaatkan seri Solo ini. Meski begitu, siapapun pemenangnya di Solo belum bisa mengunci gelar juara umum, karena akan ditentukan di final di Bandung,” lanjutnya.

Sirkuit Solo memiliki karakter berbeda dibanding kota sebelumnya. Lintasan berupa rumput bercampur tanah dan kerikil, dengan layout yang diubah dari tahun sebelumnya. “Kami selalu membuat variasi agar lintasan tidak jadi hapalan bagi para pembalap,” ujar Abed.

Baca juga:

Penggila Motor Cross Jajal Trek Offroad JSI

Salah satu pembalap tuan rumah, Mochamad Rihan (21) asal Sukoharjo, turun di kelas Campuran Non Seeded dan FFA Open. Rihan mengaku termotivasi tampil maksimal di kandang sendiri.

“Sebagai pembalap tuan rumah tentu ada semangat lebih. Kami ingin menunjukkan performa terbaik demi membawa nama Sukoharjo. Lintasan di Solo cukup sulit karena tanahnya kering, tapi juga memberi tantangan dengan banyak trek lurus yang membuat balapan lebih nyaman,” ungkap Rihan.

Rihan juga berharap semakin banyak pembalap Solo bisa ambil bagian di ajang nasional ini. “Kalau ada event lagi wajib kita ramaikan biar lebih meriah. Semoga semakin banyak pembalap Solo ikut di masa mendatang,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

#Motocross Grand Prix #Motocross #Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Purbaya yang duduk di shaf depan langsung menghampiri kakaknya, Hangabehi, yang sama-sama berada di shaf depan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Indonesia
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Tambahan tersebut termasuk jumlah kursi yang tersedia 3,8 juta kursi yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Indonesia
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
Tim awal yang diberangkatkan adalah tim SAR, karena kondisi lapangan di Aceh dilaporkan cukup sulit.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
Indonesia
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Pengiriman bantuan kemanusiaan ini merupakan respons cepat PMI Surakarta dalam mendukung upaya penanggulangan dampak bencana di wilayah tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Indonesia
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Kehadiran layanan ini merupakan bentuk inovasi sekaligus strategi mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Indonesia
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Pemkot Solo menunggu kepastian pembiayaan BST koridor 5 dan koridor 6 sampai akhir 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Indonesia
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Potongan tarif pembelian tiket penerbangan dimulai 22 Oktober 2025 hingga 10 Januari 2026.
Dwi Astarini - Sabtu, 29 November 2025
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Indonesia
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Penghentian itu terjadi akibat adanya konflik dua raja setelah mangkatnya Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII pada 2 November lalu.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Indonesia
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Penurunan APBD tahun ini disebabkan dampak pemangkasan transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat, memaksa pemkot dan DPRD menyesuaikan anggaran menyeluruh.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Indonesia
Tedjowulan Laporkan PB XIV Hamangkunegoro ke Kementerian Kebudayaan, Pembentukan Bebadan Baru Jadi Perkara
Pemberian surat peringatan tersebut dilakukan karena melakukan pelantikan bebadan/organisasi baru di keraton.
Dwi Astarini - Kamis, 27 November 2025
Tedjowulan Laporkan PB XIV Hamangkunegoro ke Kementerian Kebudayaan, Pembentukan Bebadan Baru Jadi Perkara
Bagikan