Setiap Tahun 25 Ribu Orang di Indonesia Meninggal Akibat Kanker Paru-paru


Ilustrasi. (Foto: independent.co.uk)
MerahPutih.com - Kanker paru-paru masih menjadi penyebab kematian utama di seluruh dunia. Total 1,2 juta atau 16,8 persen angka kejadian baru dan lebih dari 1 juta atau sekitar 30 persen kematian disebabkan oleh kanker paru. Kondisi serupa dapat ditemui di Indonesia.
Kanker paru menduduki peringkat pertama dalam angka kejadian dan kematian. Setiap tahunnya muncul 25 ribu angka penderita kanker paru-paru baru dan lebih dari 25 ribu orang meninggal per tahunnya di Indonesia akibat kanker paru-paru.
Merokok merupakan faktor risiko utama kanker paru yang telah lama diketahui. Orang yang merokok 15 hingga 30 kali lebih berisiko menderita kanker paru-paru dibandingkan dengan yang tidak merokok. Hal yang menyedihkan adalah lebih dari sepertiga penduduk Indonesia adalah perokok.

"Jadi, anggapan masyarakat bahwa kanker disebabkan oleh rokok salah. Yang menyebabkan kanker itu karena asapnya yang masuk ke dalam paru-paru secara terus menerus. Kalau kita pakai vape atau shisha gimana? Ya sama saja," ujar dr Elisna Syahruddin PhD, SpP(K) seusai acara 'Breathe For Free' 2017 Lung Cancer Awarness Month di Kemang Village, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11).
Dalam acara itu, Elisna mengajak masyarakat untuk bisa terlibat dalam hal menjaga udara luar. Masyarakat diminta untuk tidak tinggal diam melihat udara bersih dikotori dengan polusi, khususnya polusi asap rokok.
"Jangan diam. Kalau ada orang merokok katakan, jangan hanya menutup hidung, Itu bukan jalan keluar. Jadi harus berani katakan jangan kotori paru-paru kami," jelas dr Elisna.
Asap rokok mengandung zat yang menyebabkan kanker. Penyebab tunggal kanker bukan hanya nikotin yang berasal dari rokok.
"Nikotin hanya menyebabkan kecanduan. Kalau makin kecanduan, makin banyak zat akan banyak masuk. Kedua, aliran asap rokok di saluran nafas merangsang sel kanker. Karena iritasi terus itu cikal bakal terjadinya kanker," ujarnya. (Ayp)
Baca juga berita lain terkait kanker paru-paru di: Polusi Andil Menyebabkan Kanker Paru-Paru
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya

Bahaya Asap Rokok Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Paru-paru

Ancaman Penyakit Kanker Payudara di Indonesia Tinggi, Kemenkes Tekankan Perkuat Deteksi Dini
