Server PDN Alami Gangguan, DPR Khawatir Citra Indonesia Tercoreng


: Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid/ dok DPR
MerahPutih.com - Pusat Data Nasional (PDN) Kominfo mengalami gangguan yang diduga berasal dari serangan Ransomware sejak Kamis (20/6) lalu.
Gangguan pada server PDN tersebut berdampak pada pelayanan imigrasi baik di bandara, pelabuhan maupun di unit layanan paspor.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) segera menangani gangguan yang terjadi. “Saya sebagai mitra tentu amat prihatin,” kata Meutya dalam keterangannya kepada media di Jakarta, Senin (24/6).
Meutya mengatakan jangan sampai nama Indonesia menjadi buruk di mata dunia, terlebih sistem ini juga langsung berkaitan dengan wisatawan mancanegara.
Baca juga:
210 Instansi Terdampak Serangan Ransomware Brain Chiper ke PDNS
"Ini menjadi penting karena berkaitan dengan nama baik Indonesia. Kita tahu para wisman, wisatawan asing juga terdampak," sambungnya.
Meutya mengatakan pihak Kemenkominfo mesti menjelaskan alasan sistem PDN tersebut bisa terjadi gangguan. Untuk saat ini, menurut dia, Komisi I mempersilakan Kemenkominfo untuk fokus menyelesaikan masalah.
"Apakah ini malfungsi dari Pusat Data Nasional? Atau memang ada serangan gitu? Tapi kita biarkan Kominfo untuk fokus menyelesaikan masalah," ujar Politisi Partai Golkar ini.
Meutya enggan terlalu mengkritik Kominfo terhadap persoalan yang terjadi di PDN. Ia hanya menekankan bahwa permasalahan ini harus bisa segera diselesaikan.
Baca juga:
Menkominfo Ungkap Peretas Server PDN Minta Tebusan USD 8 Juta
“Karena yang paling utama harus langsung dilakukan Kominfo saat ini adalah mencari tahu penyebab sehingga tahu bagaimana untuk bisa menanggulangi ini segera,” kata Meutya. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Nike hingga Lenovo Dapat Surat Peringatan dari Kominfo, Terancam Diblokir Karena Tak Penuhi Aturan

Modus Mantan Dirjen Kominfo Habiskan Duit Negara Ratusan Miliar Bangun PDNS Tak Layak hingga Akhirnya ‘Jebol’

Dituding Terima Jatah dari Judi Online, Budi Arie Merasa Namanya Dijual

Sosok Calon Tersangka Kasus Korupsi PDNS di Kominfo Diungkap Kejaksaan

Dugaan Korupsi Proyek PDNS di Kominfo Picu Kebocoran Data dan Serangan Ransomware

Aturan Turunan UU ITE Diserahkan ke Menteri Kabinet Prabowo

Peringatan Bencana Kini Dikirim dengan SMS Blast ke Semua Nomor

Kemenkominfo Bentuk Satgas Anti Hoaks Kawal Pilkada 2024

Pemerintah Ingin Jadikan Indonesia Destinasi Investasi Kecerdasan Artifisial

Layanan Pusat Data Nasional Sementara Diklaim Telah Pulih Setelah Diserang Ransomware
