Sejumlah Terduga Perusuh Bentrokan di Stasiun Palmerah Ditangkap


Bentrokan antara massa dan polisi di kawasan Palmerah (MP/Kanu)
MerahPutih.Com - Polisi menangkap sejumlah terduga perusuh di belakang Gedung DPR, Jalan Palmerah Timur, Jakarta.
Satu orang terduga perusuh digiring oleh tiga orang polisi yang menggunakan pakaian preman. Para terduga perusuh itu terlihat mengenakan pakaian bebas.
Baca Juga:
Kerusuhan di Gatot Subroto, Massa Lempari Polisi dengan Batu
Bentrokan saat ini masih berlangsung. Massa menyerang polisi dengan batu.
Massa saat ini terkonsentrasi di tiga titik yaitu Jalan Tentara Pelajar, Jalan Palmerah Timur dan arah Pasar Palmerah. Polisi memblokade tiga titik itu agar massa tak mendekat ke gedung DPR.

Polisi juga mengimbau massa segera pulang. Demo berujung ricuh menyebabkan aktivitas masyarakat terganggu.
"Silakan adik-adik kembali ke rumah, kasihan pedagang-pedagang, kasihan ojek-ojek online. Warga Palmerah kemarin komplain sama polisi dan TNI. Jangan lakukan pelemparan lagi," kata polisi dari mobil komando di dalam kawasan Gedung DPR.
Arus lalu lintas di Jalan Tentara Pelajar dari arah Slipi menuju Senayan sudah bisa dilalalui warga.
Para petugas kepolisian dari kesatuan Brimob yang berjaga terlihat membuka barikade guna memberikan akses jalan masyarakat yang melewati jalan Tentara Pelajar.
Sementara itu, jalan Tentara Pelajar dari arah Patal Senayan menuju Slipi mulai perlahan dibuka kembali oleh pihak kepolisian.
Pantuan di lokasi, sekitar pukul 17.30 WIB pihak kepolisian memukul mundur massa yang berkonsentrasi di perlintasan sebidang rel kereta Palmerah Slipi.
Baca Juga:
Demo Depan DPR, Polisi Pukul Mundur Massa dengan Gas Air Mata
Mendekati malam hari, tidak lupa salah seorang petugas kepolisian mengimbau agar masyarakat Palmerah dan sekiternya melaksanakan salat Magrib
"Sudah memasuki adzan Mahgrib, Silahkan masyarakat kembali kerumah masing-masing," ujar polisi lewat pengeras suara.
Sebelumnya, polisi berhasil membubarkan massa pelajar yang melakukan kerusuhan. Para pelajar dipukul mundur ke arah Jalan Palmerah Selatan atau ke arah pasar Palmerah.(Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Nepal Bakal Bubarkan Parlemen, Umumkan Keadaan Darurat dan Bentuk Pemerintahan Sementara

Kondisi Nepal Memanas akibat Kerusuhan, Kemlu Jamin 134 WNI Tak Ada yang Jadi Korban

Tokoh Bangsa dan Agama Desak Prabowo Bebaskan Para Aktivis, Banyak Yang Tidak Tahu Soal Kerusuhan

Pemerintah Harus Berkaca Dari Demo di Nepal, Gen Z Tidak Suka Basa-Basi

Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh

Korban Tewas Demo Gen Z di Nepal Terus Bertambah, Militer Ambil Alih Kendali Negara

Nepal Bergejolak, Mantan Ketua Mahkamah Agung Disebut-Sebut akan Pimpin Transisi Politik

Protes Gen Z di Nepal Lebih daripada Menentang Pemblokiran Media Sosial, Tantang Kesenjangan Sosial, Korupsi, dan Nepo Kids

Gen Z Nepal Sebut Protes Telah Disusupi Kelompok Oportunis, Tentara Mulai Berpatroli di Jalanan

Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas
