Sejumlah Anggrek Jenis Baru Tumbuh di Lahan Bekas Erupsi Gunung Merapi


Sejumlah anggrek jenis baru di Lereng Gunung Merapi (Foto: ANTARA Foto/Andreas Atmoko)
MerahPutih.Com - Taman Nasional Gunung Merapi melakukan melakukan identifikasi terhadap jenis tanaman anggrek yang hidup di kawasan lereng Gunung Merapi.
"Memang tidak mudah untuk melakukan identifikasi maupun menemukan jenis-jenis anggrek Merapi karena terkendala medan yang cukup curam dan lokasi tumbuhnya anggrek berada pada medan yang curam, terutama di lahan bekas terkena erupsi Gunung Merapi 2010," kata Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Dhani Suryawan, Sabtu (9/9).
Menurut Dhani, kawasan yang banyak ditumbuhi anggrek yaitu di lereng sebelah selatan.
"Tanaman anggrek banyak tumbuh di wilayah Kecamatan Cangkringan, lokasinya yang tinggi," katanya.
Dhani Suryawan mengatakan, mengidentifikasi jenis anggrek yang sudah diketemukan pun sulit.
"Karena menentukan jenisnya itu, harus terlihat ketika berbunga. Kalau tidak sedang berbunga, sulit diketahui itu jenis apa," katanya.
Dhani mengatakan, pascaerupsi Gunung Merapi 2010, pihaknya sudah beberapa kali melakukan survei.
"Memang jumlah temuannya meningkat. Dulu ada sekitar 51 jenis, sekarang sekitar 65," katanya.

Ia mengatakan, meski demikian, sampai kini jumlah jenis anggrek belum sepenuhnya pulih. Karena sebelum bencana 2010, tercatat ada sekitar 97 jenis.
"Belum semua jenis anggrek Merapi dapat ditemukan, lagipula jenis anggrek Merapi kemungkinan ada jenis baru," katanya.
Guna melestarikan keberadaan anggrek Merapi, Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) Daerah Istimewa Yogyakarta didukung Pemerintah Kabupaten Sleman menyelenggarakan Festival Anggrek Vanda Tricolor Var Suavis Lindley di Taman Anggrek Tiri Orchids, Jalan Boyong Pakem 6 hingga 10 September 2017.
"Tahun ini merupakan tahun ke tiga penyelenggaraan Festival Anggrek Vanda Tricolor Suarvis Lindley," kata Ketua Panitia Festival Anggrek Vanda Tricolor Kadarso.
Festival Anggrek Tricolor dimaksudkan untuk melestarikan dan menumbuhkembangkan tanaman anggrek Vanda Tricolor juga untuk meningkatkan apresiasi terhadap tanaman anggrek secara umum.
"Sleman merupakan kawasan di lereng Gunung Merapi yang memiliki potensi dan kecocokan lahan untuk budi daya anggrek. Namun saat ini anggrek Tricolor khususnya Tricolor Merapi semakin langka. Peserta terbuka untuk umum dari berbagai daerah," katanya.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Pendaki Viral di TikTok Nekat Masuk Kawasan Puncak Merapi Dihukum Bersihkan OWA Kalitalang

Saat Prabowo Terima Anggrek Singapura Beri Nama Ibu Dora Sigar Soemitro

BPBD DIY Ingatkan Masyarakat Soal Status Siaga Gunung Merapi, Jangan Coba-Coba Mendaki!

Puluhan Pendaki Ilegal Gunung Merapi Diamankan Polisi, Dicegat Saat Turun

BNPB Fokus ke Tiga Gunung Berapi Ini Karena Sedang 'Aktif'

Gunung Marapi Lontarkan Abu Kelabu 1 Kilometer

Erupsi Merapi Picu 40 Kali Gempa, Lontarkan 21 Guguran Lava

Mentan Geser Anggaran Bantu Korban Lahar Dingin Gunung Marapi

Puluhan Orang Masih Hilang Akibat Banjir Lahar Dingin, Modifikasi Cuaca Dilakukan di Sumbar

Guguran Lava Merapi Meluncur 1,8 Km ke Arah Kali Bebeng
