Satgas Tinombala Kepung Pelaku Pembantaian di Sigi Sulteng
Menkopolhukam Mahfud MD . (Foto: Antara))
MerahPutih.com - Satgas Operasi Tinombala melakukan pengepungan terhadap lokasi yang diduga tempat persembunyian para pelaku kasus pembantaian satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menjelaskan, Satgas Tinombala sudah menyampaikan tahap tahap yang dilakukan untuk mengejar pelaku.
"Melakukan isolasi serta pengepungan terhadap tempat yang dicurigai ada kaitan dengan para pelaku," ucap Mahfud dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu (29/11).
Baca Juga:
Kemenag Minta Warga Sulteng Tenang
Mahfud menjelaskan, kejadian pembantaian tersebut bukanlah terjadi di sebuah gereja, melainkan di sebuah rumah yang dijadikan tempat beribadah yang selama ini secara tidak rutin menjadi tempat pelayanan umat.
Pemerintah akan melakukan tindakan tegas dan memburu pelaku melalui Satgas Operasi Tinombala yang melakukan kekejian dan kebengisan terhadap suatu kelurga yang menyebabkan terbunuhnya 4 orang di Sigi.
Jumat (27/11), satu keluarga yang terdiri dari empat orang di Dusun Lepanu, Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah dibunuh orang tidak dikenal dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso.
“Dari keterangan saksi yang melihat langsung saat kejadian yang kita konfirmasi dengan foto-foto, DPO MIT Poso, ada kemiripan,” kata Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Abdul Rakhman Baso.
Ia memastikan, saat ini situasi kondusif dan aparat keamanan sudah melakukan trauma healing kepada warga setempat untuk takut terkait kejadian itu. Bahkan, saat ini di lokasi telah ditempatkan sejumlah personel aparat keamanan. (Knu)
Baca Juga:
Pembantaian Satu Keluarga di Sigi Bukti Negara Tak Hadir Melindungi Warga
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan
Operasi Luka Kepala Sukses, Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Mulai Sadar dan Dapat Penjagaan Ekstra Ketat
Ledakan Terjadi SMAN 72 Jakarta Belum Terindikasi Aksi Terorisme
Jawab Tantangan Mahfud MD, KPK Bakal Proaktif Mandiri Usut Dugaan Korupsi Whoosh
KPK Pastikan Belum Ada Rencana Panggil Mahfud MD Terkait Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
KPK Tanggapi Pernyataan Mahfud soal Proyek Whoosh: Kasus Korupsi Bisa Diusut Lewat Case Building
Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo, Mahfud MD: Negara Akan Maju Jika Pemimpinnya Tambah Bugar
KPK Dorong Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
KPK Minta Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan