Sandiaga Dinilai Sulit Gabung ke PKS

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 08 Mei 2023
Sandiaga Dinilai Sulit Gabung ke PKS

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat sesi doorstop di Jakarta, Senin (8/5/2023). ANTARA/Kuntum Riswan

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Sandiaga Uno masih belum bergabung ke partai manapun selepas hengkang dari Gerindra. Padahal, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu digadang-gadang akan bergabung bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Terbaru, Sandiaga melontarkan pernyataan ingin bernostalgia bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang merupakan kawan lama di Pilkada DKI 2017 dan Pilpres 2019.

Baca Juga

Jawaban Megawati saat Ditanya soal Peluang Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar

Menyikapi hal tersebut, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin mengatakan, Sandiaga cukup sulit berlabuh ke partai oranye dibandingkan ke PPP. Sebab, sama-sama diketahui PPP merupakan partai yang moderat.

"Ya saya sih melihat ke PKS agak berat, kalo ke PPP mungkin," kata Ujang saat dikonfirmasi MerahPutih.com, Selasa (8/5).

Ujang menilai, pernyataan Sandiaga yang ingin kembali berjuang bersama PKS itu jangan diartikan sebagai langkah untuk bergabung. Ucapan itu merupakan kenangan Sandi saat berjuang bersama PKS.

"Jadi langkah Sandiaga Uno mengingat temen lama PKS ya saya melihat bukan untuk bergabung ya, itu hanya mengingat saja. Karena dulu Sandiaga Uno ketika jadi calon wakil gubernur bersama Anies lalu kemaren jadi cawapres Prabowo didukung oleh PKS gitu," papar dia.

Baca Juga

Belum Punya KTA PPP, Sandiaga Uno: Ada Tahapan yang Harus Dilalui

Kendati demikian, ucap Ujang, kalau masalah bergabung agau tidaknya Sandi ke PKS dirinya tidaj tahu. Tapi bila Sandi masuk ke PKS sangat sulit.

"Karena saya si liatnya beda Sandiaga Uno dengan PKS itu beda kepentingan saja, tapi di politik itu kalo kepentingan sama bisa saja bergabung tapi probelitas bergabung ke PKS agak berat agak sulit bagi Sandiaga Uno," ucapnya.

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengaku kangen dengan PSK ketika pada Pilkada DKI 2017 dan Pilpres 2019 lalu bersama berjuang.

Pada 2017, Gerinda dan PKS satu koalisi mengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Perjuangan itu pun berlanjut ke Pilpres 2019 dengan mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Saya berjuang dengan PKS ini sudah berkali-kali dan terbukti sampai saat ini berjuang pakai hati, berjuang yang sangat pantang menyerah, tidak pernah lelah dan rasanya ingin berjuang kembali dengan teman-teman PKS. PKS ini komitmennya terhadap NKRI luar biasa, jadi kita berdoa insya Allah dibukakan jalan," kata Sandi saat mengisi Dialog Interaktif Ekonomi Kreatif bertajuk ‘Kreativitas Santri Milenial Hadapi Digitalisasi’, Minggu (7/5). (Asp).

Baca Juga

Sandiaga Uno Temui FX Rudy Ditemani Gibran

#Sandiaga Uno #Partai Keadilan Sejahtera (PKS) #Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD
Usulan ini disampaikan dalam rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 06 Agustus 2025
Demi Tanah Abang Bangkit, Fraksi PKS Desak Pemprov DKI Jadikan Prioritas di RPJMD
Indonesia
Abdul Kharis Almasyhari Jadi Ketua Fraksi PKS DPR
Hal itu diketahui saat Presiden PKS periode 2025-2030 Almuzammil Yusuf menghadiri rapat pleno fraksi PKS di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/6) kemarin.
Frengky Aruan - Kamis, 26 Juni 2025
Abdul Kharis Almasyhari Jadi Ketua Fraksi PKS DPR
Indonesia
Polemik Visa Haji Furoda 2025, PKS Minta Pemerintah Ambil Kuota Negara Lain
Tidak terbitnya visa haji furoda dinilai merugikan merugikan calon jemaah haji yang sudah membayar dan siap berangkat.
Frengky Aruan - Sabtu, 07 Juni 2025
Polemik Visa Haji Furoda 2025, PKS Minta Pemerintah Ambil Kuota Negara Lain
Indonesia
Namanya Masuk Bursa Caketum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja
Jokowi menolak halus tawaran calon ketua umum PPP tersebut
Frengky Aruan - Jumat, 06 Juni 2025
Namanya Masuk Bursa Caketum PPP, Jokowi: Saya di PSI Saja
Indonesia
Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi
Pria yang akrab disapa Rommy itu dianggap mayoritas kader PPP DKI Jakarta sudah membuat sejumlah pernyataan blunder.
Frengky Aruan - Rabu, 04 Juni 2025
Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi
Indonesia
Temui Jokowi di Solo, Sandiaga Ngaku Konsultasi agar PPP Masuk Parlemen
Pertemuan dimaksudkan sebagai konsultasi agar PPP pada 2029 bisa kembali ke Senayan.
Dwi Astarini - Kamis, 12 Desember 2024
Temui Jokowi di Solo, Sandiaga Ngaku Konsultasi agar PPP Masuk Parlemen
Indonesia
Ridwan Kamil Bertemu Sandiaga Uno di Masa Tenang Pilkada Jakarta
Ridwan Kamil mengisi waktu dengan bersilaturahmi dan berbincang santai dengan Sandiaga Salahuddin Uno di bilangan Kebayoran Baru
Wisnu Cipto - Selasa, 26 November 2024
Ridwan Kamil Bertemu Sandiaga Uno di Masa Tenang Pilkada Jakarta
Indonesia
Presiden PKS Sapa Pendukung Anies, Berharap Turut Menangkan Pasangan RIDO
Pelaksana Harian (Plh) Presiden PKS Ahmad Heryawan (Aher) percaya Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) menang satu putaran
Frengky Aruan - Kamis, 14 November 2024
Presiden PKS Sapa Pendukung Anies, Berharap Turut Menangkan Pasangan RIDO
Indonesia
PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono Diminta Gelar Muktamar
Pimpinan Majelis Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta Plt ketua umumnya, Mardiono menggelar Muktamar awal tahun 2025 atas kegagalannya memimpin partai.
Frengky Aruan - Jumat, 01 November 2024
PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono Diminta Gelar Muktamar
Indonesia
PPP Tindak Tegas Oknum yang Mengatasnamakan Partainya di Pilkada Jakarta
Berbagai upaya manuver pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur semakin banyak dilakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 31 Oktober 2024
PPP Tindak Tegas Oknum yang Mengatasnamakan Partainya di Pilkada Jakarta
Bagikan