Sambut MEA Dapur Solo Siap Go Internasional
Nasi Liwet, kuliner khas Solo yang ada di acara Gelar Cita Rasa Solo. (MP/Fachruddin Chalik)
MerahPutih Kuliner - Menyambut kedatangan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Nyonya Suan, pemilik Restoran Dapur Solo merasa optimis untuk bersaing di pasar bebas, hal tersebut dibuktikan dengan perkembangan Dapur Solo yang sudah menginvasi 5 penjuru kota Jakarta.
Hal tersebut diungkapkan Suan, disela-sela acara Gelar Citarasa Dapur Solo pada Jumat (11/12) malam.
"Kedepan sudah MEA, kita harus siap bersaing dengan kuliner bangsa asing, kita harus lebih mendidik, karena tenaga kerja kita kehandalannya kurang, karenanya dapur solo, menyiapkan kaderisasi dan mengambil potensi-potensi dari sekolah-sekolah pariwisata, yang ada bidang khusus makanannya," jelas Suan.

Dalam menghadapi pasar Global beberapa menu andalan Dapur Solo pun disiapkan untuk Go-internasional, salah satu yang paling terkenal dan sudah siap untuk menginvasi pasar dunia adalah Nasi Liwet dan Selat Solo.
"Nasi Liwet , Nasi Langi, Selat Solo, Asem-Asem Iga, Minumannya dipadu dengan Es Cendol dan Es Campur Solo, menu-menu ini adalah menu khas kuliner Solo dan paling terkenal dan Best seller dan menjadi Menu kuliner andalan Rumah makan Dapur Solo, rasanya ini yang kita siapkan untuk go-internasional," jelas Suan. Yang memiliki 400 karyawandi Jakarta, dari 5 resto dan 8 pusat launch box, dimana disetiap cabang ada 1 mobil dan 10 unit motor untuk melakukan delivery order. (aka)
BACA JUGA:
Bagikan
Widi Hatmoko
Berita Terkait
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas
Tedjowulan Laporkan PB XIV Hamangkunegoro ke Kementerian Kebudayaan, Pembentukan Bebadan Baru Jadi Perkara
Konflik Keraton Bikin Dana Hibah tak Cair, GKR Timoer Tegaskan tak Ada Rebutan Uang