Saat Menggunakan Eskalator, Tak Bergerak atau Berjalan?


Eskalator membantu perpindahan orang ke tempat yang dituju di dalam gedung. (Foto: Unsplash/Dieter de Vroomen)
ESKALATOR menjadi alat memudahkan orang untuk berpindah lantai. Alat ini menjadi pilihan orang ketika menyusuri gedung yang tidak terlalu tinggi, ketimbang memakai elevator yang penuh sesak.
Ternyata menggunakan eskalator tak semudah menaikinya. Ada hal-hal yang perlu diperhatikan. Dilansir dari laman Brightside.me, inilah yang akan terjadi jika kamu banyak bergerak atau berjalan di eskalator.
Baca Juga:
1. Lebih baik diam

Eksperimen pada 2015 yang diadakan di Holborn Station menemukan bahwa pengguna eskalator yang berdiri saja dapat membawa hingga 30% lebih banyak orang. Membuat tangga statis mudah terlupakan.
2. Ada bahaya

Ada kecelakaan eskalator di mana-mana, dan beberapa kecelakaan ini disebabkan oleh perpindahan pijakan. Menurut perusahaan pembuat eskalator, umunya langkah naik-turun seseorang sekitar 7 inci. Sementara tangga eskalator biasanya setinggi 8,5 inci dan perbedaan ini menciptakan bahaya trip-and-fall.
3. Merusak eskalator

Walaupun ada klaim bahwa berjalan di eskalator tidak merusak mesin. Namun pengelola Metro Nanjing berpendapat bahwa bukan itu yang menjadi permasalahan. Mereka tidak lagi merekomendasikan berdiri hanya di sebelah kanan dan berjalan di sebelah kiri atau sebaliknya, karena sekitar 95% eskalator mengalami kerusakan parah di sisi kanannya. Membuat ruang berjalan di sebelah kiri berarti eskalator lebih berat di sebelah kanannya, sehingga membuatnya tidak rata.
Baca Juga:
4. Kenyamanan

Mereka yang bepergian membawa barang atau anak-anak membutuhkan ruang yang lebih luas. Sehingga mereka dapat nyaman ketika menggunakan eskalator. Jika mereka harus memberi jalan untuk pengguna eskalator lain, mereka perlu memegang barang bawaan atau anak-anak dan memindahkannya. Ini dapat menyebabkan kecelakaan.
5. Etika sopan santun

Karena orang-orang perlu memiliki ruang pribadi mereka, termasuk di eskalator. Menyelinap pada orang yang tengah berdiri dia pada eskalator bisa dianggap tidak sopan. Selain itu, menyelinap untuk melewatinya di tempat yang sempit seperti itu akan menyenggol mereka dengan cara yang tidak sopan pastinya.
Nah, jadi saat di eskalator, kamu tim yang diam atau berjalan nih? (arb)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Jarang Jalan Kaki Bikin Sirkulasi Pembuluh Darah ke Jantung Bisa Terganggu

Polisi Tegaskan Sanksi bagi Pejalan Kaki Langgar Aturan bukan melalui ETLE

Warga Diajak Gaya Hidup Sehat Melalui Kampanye Jakarta Berjaga

Pemprov DKI Ajak Masyarakat Jalani Gaya Hidup Sehat

KCI Perbaiki Eskalator yang Rusak di Stasiun Manggarai

5 Cara Usir Bau Kaki

Sekda DKI Imbau Warga Jalan Kaki untuk Tekan Polusi Udara

Memulai Hari dengan Berjalan Kaki
