Rumah Sakit Umum Pusat Disorot KPI Jateng, Kurang Informatif ke Publik

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Sabtu, 20 Juli 2024
Rumah Sakit Umum Pusat Disorot KPI Jateng, Kurang Informatif ke Publik

Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah (KPI) Jateng melakukan monitoring keterbukaan publik. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah (KPI) mencatat SKPD Provinsi menjadi klaster badan publik dengan jumlah kategori informatif terbanyak. Sementara itu, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) yang berada di Daerah dan BUMD menjadi lembaga yang kurang informatif ke publik.

Hal tersebut terungkap dalam evaluasi Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah Tahap II yang berlangsung di Gedung Bakorwil Jateng II Surakarta, Jumat (19/7).

Komisioner Bidang Kelembagaan dan Monev KIP Jateng Ermy Sri Ardyanti mengatakan SKPD provinsi menjadi klaster badan publik dengan jumlah kategori informatif terbanyak. Kemudian disusul PPID Pemerintah Kabupaten/kota.

“Ini hasil monev agregat tahap 1 dengan persentase 90 persen atau lebih. Kami tidak akan menyebut sebagai informatif karena belum berakhir," ujar Ermy.

Baca juga:

Pemkot Tangerang Gratiskan Penanganan Anak Stunting di Rumah Sakit

Dikatakannya, untuk klaster RSUD Provinsi menjadi yang tertinggi mencapai 100 persen dalam hal informatif ke publik. Tak hanya itu, pertumbuhan di dalam kategori SKPD Provinsi 91,4 persen.

“Tapi yang melihat tren apabila PPID-nya nilainya lebih dari 85, kesempatan menjadi informatif masih sangat besar ini nilai awal jadi masih banyak yang bisa diperjuangkan," ucap dia.

Sedangkan untuk cluster BUMD dan RSUP di daerah, kata dia, menjadi yang terendah atau masih 0 persen. Bahkan, RSUP tidak ada dalam zona nilai 90 ke atas. “Ini menjadi PR bagi kami juga karena instansinya vertikal. Dan UU keterbukaan publik merupakan keharusan,” katanya.

Ketua KIP Jateng Indra Asoka Mahendrayana mengatakan evaluasi ini baru tahap dua dan masih terus berjalan. Pada tahap pertama lalu tentang website dan media sosial.

Baca juga:

Pemkot Tangerang Siapkan Rumah Sakit Khusus Anak Alami Stunting

Asoka juga menuturkan bahwa angka yang dipaparkan saat ini belum merupakan hasil akhir karena masih ada tahapan selanjutnya.

"Kalau hasil evaluasinya belum, dan nilai pun kita belum kita rilis, karena harus finalisasi, masih ada proses pleno di komisioner," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan