Rommy PPP Ungkap Penyebab Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi di Pilpres 2019

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 04 Mei 2023
Rommy PPP Ungkap Penyebab Mahfud MD Gagal Jadi Cawapres Jokowi di Pilpres 2019

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD. ANTARA/Luqman Hakim

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kegagalan Mahfud MD ditetapkan sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Joko Widodo (Jokowi) sempat jadi perbincangan publik dalam pertarungan Pemilihan Presdien (Pilpres) 2019. Hingga akhirnya, Jokowi memilih Ma'ruf Amin jadi cawapres.

Mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy menceritakan bagaimana gagalnya Mahfud MD menjadi cawapres Jokowi dalam podcast kanal Total Politik.

Rommy panggilan akrab Romahurmuziy mengatakan, gagalnya Jokowi memilih Mahfud itu terjadi detik-detik jelang penetapan nama cawapres di Istana Negara.

Baca Juga:

Plt Ketum PPP Temui Jokowi di Istana, Laporkan Keputusan Dukung Ganjar

Pindah haluan Jokowi dari Mahfud MD ke Ma'ruf Amin di hadapan Ketum PPP, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum NasDem Surya Paloh, serta Ketum PKB Muhaimin Iskandar.

Hal itu terjadi lantaran PKB, NasDem dan Golkat tak setuju Mahfud MD sebagai cawapres dengan berbagai alasan.

Alasan Airlangga karena Mahfud merupakan salah satu tokoh yang pernah merekomendasikan pembubaran Golkar tahun 1998. Sesepuh Golkar tidak sreg dengan Mahfud.

Surya Paloh beralasan karena Mahfud MD merupakan Ketua Tim Sukses Prabowo Subianto tahun 2014.

Sedangkan Muhaimin atau Cak Imin menyatakan bahwa mereka sejalan dengan PBNU dan menyebut Mahfud bukan merupakan kader NU.

"Presiden yang pertama kali menyampaikan, tidak ada interupsi sebelumnya dari ketua umum mana pun. Presidem di situ menyampaikan dengan tegas per jam 2 tadi memutuskan mengambil Mahfud MD," kata Rommy yang saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP.

Baca Juga:

PPP Ungkap Pertemuan Jokowi dengan Para Ketum Parpol Tidak Bahas Reshuffle Kabinet

Kata Rommy, bila Jokowi tetap memilih Mahfud MD, Golkar, PKB dan NasDem akan menarik diri dari koalisi.

Adapun partai koalisi Jokowi Pilpres 2019 yakni yakni PPP, PDIP, PKB, PKPI, Hanura, Golkar NasDem, dan Golkar.

Sampai akhirnya Jokowi menunjuk Ma'ruf Amin sebagai pendampingnya dalam Pilpres 2019.

"Bagaimana Pak Ma'ruf Amin yang saya pilih sebagai calon wakil presiden saya," ujarnya.

Surya Paloh, Cak Imin dan Airlangga pun setuju dengan usulan Jokowi baru itu yakni Ma'ruf Amin. (Asp)

Baca Juga:

Rommy PPP: Pertemuan di Istana Malam Nanti Bahas Duet Ganjar-Prabowo

#Muhammad Romahurmuziy #Mahfud MD
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Mahfud berharap Paradoks Indonesia harus menjadi buku panduan utama bagi seluruh menteri di Kabinet Merah Putih
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Indonesia
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Putusan MK, termasuk Putusan Nomor 135/PUU-XXII/2024, bersifat final dan mengikat sehingga tetap harus dilaksanakan walaupun rumit.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Juli 2025
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Indonesia
Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi
Pria yang akrab disapa Rommy itu dianggap mayoritas kader PPP DKI Jakarta sudah membuat sejumlah pernyataan blunder.
Frengky Aruan - Rabu, 04 Juni 2025
Jelang Muktamar Pemilihan Ketum Baru, Kader PPP Minta Ketua Majelis Partai Romahurmuziy Dievaluasi
Indonesia
Aksi Rommy Tawarkan Kursi Ketum ke Mentan Amran, Dikritik Elit DPP PPP
Aksi Rommy membujuk pihak luar menjadi ketua umum partai itu disebut tidak etis oleh Waketum PPP Rusli Effendi, seolah-olah ini merupakan barang dagangan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
Aksi Rommy Tawarkan Kursi Ketum ke Mentan Amran, Dikritik Elit DPP PPP
Indonesia
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
MT diduga menyebut Mantan Menkopolhukam itu mengomentari negatif soal gugatan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Mei 2025
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
Indonesia
KPK dan Polisi Diharap Lakukan Hal yang Sama Seperti Kejagung, Mahfud: Bersinergi Bukan Rebutan
Apalagi sekarang ini Kejagung sudah bisa masuk menangkap Dirjen di Kementerian Keuangan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 Februari 2025
KPK dan Polisi Diharap Lakukan Hal yang Sama Seperti Kejagung, Mahfud: Bersinergi Bukan Rebutan
Indonesia
Mahfud MD Sebut Kasus Pagar Laut di Tangerang Masuk Kejahatan Negara
Mahfud MD menyebut kasus pagar laut Tangerang masuk dalam kejahatan negara.
Soffi Amira - Kamis, 13 Februari 2025
Mahfud MD Sebut Kasus Pagar Laut di Tangerang Masuk Kejahatan Negara
Indonesia
Pram-Rano, Anies, hingga Mahfud MD Hadiri Acara Perayaan Cap Go Meh di Pancoran China Town
Sejumlah tokoh hadir dalam perayaan Cap Go Meh di Pancoran China Town Point di Taman Sari, Jakarta Barat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 12 Februari 2025
Pram-Rano, Anies, hingga Mahfud MD Hadiri Acara Perayaan Cap Go Meh di Pancoran China Town
Indonesia
Ibu Meninggal Dunia, Mahfud MD Cerita Biaya Sekolah dan Kost Dari Penjualan Perhiasan
Mahfud berbagi cerita tentang ketulusan sang ibu yang selalu merawatnya dengan penuh kasih, bahkan saat ia sedang sakit.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Januari 2025
Ibu Meninggal Dunia, Mahfud MD Cerita Biaya Sekolah dan Kost Dari Penjualan Perhiasan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jadi Jaksa Agung, Mahfud Md Langsung Bongkar Korupsi Rp 300 Triliun Blok Medan
Beredar informasi mengenai kabar Mahfud MD ditunjuk langsung oleh Prabowo untuk menempati jabatan Jaksa Agung.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 13 Januari 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jadi Jaksa Agung, Mahfud Md Langsung Bongkar Korupsi Rp 300 Triliun Blok Medan
Bagikan