Kesehatan

Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 12 Agustus 2019
Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan

Bahaya di Balik Nikmatnya Santan (Foto: Pixabay/Polymanu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BERBAGAI makanan yang disajikan untuk merayakan Hari Raya baik Idul Fitri maupun Idul Adha banyak menggunakan santan. Selain karena rasanya yang gurih, teksturnya yang kental dan tebal bisa membuat rasa kenyang lebih lama. Kelapa memang memiliki segudang manfaat bagi tubuh tetapi jika sudah berbentuk santan ada baiknya kamu mengurangi intensitas mengkonsumsi santan.

Jika tidak dibiarkan berhari-hari dan tidak dipanaskan berulang kali santan masih aman bagi tubuh. Tetapi jika sudah terlalu lama kandungannya akan menjadi jenuh dan berbahaya bagi kesehatan tubuh. Melansir dari laman stylecraze, meskipun rasanya yang kaya dan nikmat bukan berarti kamu boleh terus menerus terbuai.

Baca juga:

Ajaib! Ternyata Deretan Makanan Ini Bisa Tingkatan Kesehatan dan Kekuatan Otak

Santan bisa menyebabkan beberapa penyakit kronis yang bisa berakibat fatal. Penasaran apa saja bahaya di balik nikmatnya berbagai makanan yang mengandung santan? Yuk cek ulasan berikut ini.

1. Kolestrol

Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan
Kolesterol (Foto: Pixabay/472301)

Lemak dalam santan memicu peningkatan kadar kolestrol dalam tubuh. Berangkat dari tingginya kolestrol, kamu bisa terkena serangan jantung mendadak bahkan sampai terkena stroke.

Tetapi bukan berarti kamu tidak boleh mengkonsumsi santan ya. Asal masih dalam batas wajar, santan akan baik-baik saja untuk dikonsumsi.

2. Penyumbatan Pembuluh Darah

Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan
Penyumbatan pembuluh darah (Foto: Pixabay/Allinonemovie)

Kandungan lemak dalam santan juga cukup sulit dipecah oleh tubuh sehingga seringkali sisa kalori ini menyumbat pembuluh darah.

Kerja organ tubuh akan semakin tidak optimal jika aliran darah tidak lancar. Pembengkakan di beberapa bagian tubuh juga seringkali terjadi.

Baca juga:

Sehat dan Ramah Diet, Makanan ini Bisa Menenangkan

3. Obesitas

Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan
Obesitas (Foto: Pixabay/Tumisu)

Penumpukan sisa kalori yang tidak bisa dipecah ini akan menggumpal menjadi lemak jahat yang tidak hanya membungkus tubuh tetapi juga organ dalam.

Jika sudah begini bukan hanya masalah kegemukan saja tetapi sampai ke tahap obesitas! Wah kamu harus mulai mengurangi untuk mengkonsumsi santan nih.

4. Malabsorbsi Fruktosa

Risiko Kesehatan di Balik Nikmatnya Makanan Bersantan
Malabsorbsi Fruktosa (Foto: Pixabay/Stevepb)

Santan mengandung pemanis berupa fruktosa dan jika dikonsumsi terus menerus akan menyebabkan malabsorbsi fruktosa yang bisa mengantar ke berbagai penyakit kronis.

Jika sudah begitu tubuh bisa mengalami masalah pencernaan sampai diabetes. Tidak semua tubuh juga bisa menerima kandungan yang terdapat di dalam santan sehingga beberapa orang bisa mengalami alergi setelah mengkonsumsinya. (mar)

Baca juga:

Jangan Salah Sangka, Santan dan MSG Itu Sehat

#Kesehatan #Info Kesehatan #Makanan Lokal #Makanan Sehat #Makanan Bersantan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Lifestyle
Resmi! Nasi Megono Kecombrang dan Lopis Krapyak Pekalongan Jadi Warisan Budaya Takbenda Nasional
Nasi Megono dari Kota Pekalongan memiliki cita rasa yang istimewa dan unik dibandingkan Megono dari daerah lain di sekitarnya
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Resmi! Nasi Megono Kecombrang dan Lopis Krapyak Pekalongan Jadi Warisan Budaya Takbenda Nasional
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan