Ridwan Kamil Ungkap Penyebab Munculnya Kasus Positif COVID-19 di Pasar Tradisional

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 14 Juni 2020
Ridwan Kamil Ungkap Penyebab Munculnya Kasus Positif COVID-19 di Pasar Tradisional

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Ridwan Kamil dalam jumpa pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (12/6). (Foto:Humas Jabar)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Potensi penularan COVID-19 di pasar tradisional tergolong tinggi. Apalagi, pedagang di sejumlah pasar di Jawa Barat (Jabar) terkonfirmasi positif corona. Maka itu, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar memfokuskan tes masif di 700 pasar se-Jabar.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Ridwan Kamil mengatakan, ketidakdisiplinan pedagang dan pembeli dalam jaga jarak, pakai masker, serta adanya kerumunan, memicu munculnya kasus positif di pasar tradisional.

Baca Juga

KAI Cirebon Kembali Operasikan Dua KA Tujuan Jakarta

"Kami meyakini banyak pembeli dan penjual tidak disiplin pakai masker, sehingga pembeli bisa tertular oleh penjual, penjual bisa tertular oleh pembeli," kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- dalam jumpa pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (14/6).

Sejumlah 627 Mobile COVID-19 Test dan Laboratorium Moblie Bio Safety Level 3 (BSL3) dari PT Bio Farma (Persero) disiapkan gugus tugas provinsi untuk mengambil sampel di pasar tradisional. Tes masif terdiri dari rapid test maupun swab test (tes usap).

Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jabar M. Ridwan Kamil. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jabar)
Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jabar M. Ridwan Kamil. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jabar)

Kang Emil menyatakan, pengetesan masif akan didahului dengan sosialisasi dan komunikasi yang memadai. Tujuannya mengantisipasi penolakan tes masif, seperti yang terjadi di sejumlah daerah.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Kepolisian dan TNI untuk mengawal pengetesan ini, sehingga tidak ada penolakan di masyarakat karena kurang sosialisasi," ucapnya.

Baca Juga

Yuri: Data Kasus COVID-19 di Indonesia Tidak Bisa Dibandingkan Negara Lain

"Total 700 pasar yang akan kami lakukan pengetesan, sehingga tidak ada pedagang pasar yang terkena (COVID-19), dan mengakibatkan kerugian berupa penutupan pasar dalam waktu yang tidak ditentukan," imbuhnya. (*)

Berita ini merupakan laporan Mauritz, kontributor merahputih.com untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya

#Ridwan Kamil #COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Hari ini di Mabes Polri, Lisa Mariana mengaku menerima uang dari mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
Indonesia
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Hal ini seperti disampaikan Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (9/9).
Frengky Aruan - Rabu, 10 September 2025
KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat
Indonesia
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Menurut Budi, bila diputuskan oleh majelis hakim mobil itu mesti dirampas untuk negara, maka selanjutnya dilakukan lelang.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Mobil Peninggalan BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil Belum Lunas, Berpotensi Dirampas Negara untuk Dilelang
Indonesia
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
KPK menilai pemanggilan tersebut perlu dilakukan seusai penyidik memperoleh bukti-bukti dan keterangan dari saksi-saksi lain. Termasuk keterangan dari putra Presiden Ke-3 RI B.J. Habibie, Ilham Habibie.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
KPK Buka Peluang Minta Keterangan Ridwan Kamil dalam Kasus Pengadaan Iklan di BJB
Indonesia
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Ilham Akbar Habibie mengungkapkan Ridwan Kamil sepakat membeli mercy klasik milik ayahnya itu seharga Rp 2,6 miliar tanpa kontrak.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Mercy BJ Habibie Disita KPK, Ridwan Kamil Beli Dicicil Belum Lunas Masih Kurang Rp 1,3 Miliar
Indonesia
KPK Duga Ridwan Kamil Beli Mercy BJ Habibie Pakai Uang Korupsi Bank BJB
Mobil Mercy BJ Habibie itu saat ini telah disita KPK
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
KPK Duga Ridwan Kamil Beli Mercy BJ Habibie Pakai Uang Korupsi Bank BJB
Indonesia
Ridwan Kamil Tolak Tes DNA Ulang, Hormati Hasil dari Pusdokkes Polri
Ridwan Kamil juga mengaku lega
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Ridwan Kamil Tolak Tes DNA Ulang, Hormati Hasil dari Pusdokkes Polri
Indonesia
Hari Ini Bareskrim Periksa Ridwan Kamil, Jatah Lisa Mariana Pekan Depan Habis Itu Gelar Perkara
Usai kedua belah pihak diperiksa, tim penyidik Dittipidsiber Bareskrim Polri akan melakukan gelar perkara
Wisnu Cipto - Kamis, 28 Agustus 2025
Hari Ini Bareskrim Periksa Ridwan Kamil, Jatah Lisa Mariana Pekan Depan Habis Itu Gelar Perkara
Indonesia
Mercy BJ Habibie Jadi Pintu Masuk KPK Periksa Ridwan Kamil
Saat ini, KPK tengah mendalami proses penjualan mobil Mercy itu oleh Ilham Akbar Habibie, putra BJ Habibie kepada Ridwan Kamil.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Mercy BJ Habibie Jadi Pintu Masuk KPK Periksa Ridwan Kamil
Indonesia
KPK Dalami Penjualan Mercy Klasik BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil
Mercy itu merupakan salah satu kendaraan RK yang disita KPK terkait kasus dugaan korupsi penempatan dana iklan oleh Bank BJB.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
KPK Dalami Penjualan Mercy Klasik BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil
Bagikan